Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Terapi Warna Sesuai Jenis Penyakit

Terapi Warna Sesuai Jenis Penyakit

- Senin, 15 Mei 2017 | 13:30 WIB
Terapi Warna Sesuai Jenis Penyakit

Cobalah memanfaatkan warna di sekitar Anda saat sedang mengalami gangguan emosi atau fisik. Terapi warna dinyatakan bisa membantu menyeimbangkan gangguan fisik, emosional dan spiritual. Masing-masing warna memengaruhi cakra tubuh yang berbeda, sehingga mengatasi masalah yang berbeda-beda pula.

Bagaimana cara menggunakannya? Terapis warna menggunakan satu atau beberapa objek untuk memancarkan warna ke dalam tubuh. Beberapa terapis menggunakan batu permata, lilin, lampu, kristal, prisma, kain, lensa mata berwarna, atau laser berwarna. Akan tetapi, cara menggunakan cahaya ini bukanlah faktor terpenting. Yang perlu Anda perhatikan adalah warna yang digunakan.

Sebagai contoh, terapis tidak akan menggunakan warna merah untuk memulihkan pasien dengan amarah. Terapi akan menggunakan warna biru atau warna tenang lainnya.

Untuk membantu Anda menggunakan terapi ini, berikut pilihan warna sesuai dengan gangguan yang Anda alami:

Merah
Menggambarkan api, kemarahan, dan hasrat. Warna ini menstimulasi akar cakra di pangkal tulang belakang.Merah, seperti diuraikan di situs hubpages.com, merupakan warna yang sangat kuat, sehingga mampu menstimulasi aliran darah ke anggota-anggota tubuh. Warna ini bermanfaat dalam mengatasi berbagai penyakit seperti tekanan darah rendah, rematik, kelumpuhan, anemia, serta tuberculosis stadium lanjut. Selain itu, warna ini juga membantu meredakan kekakuan, menstimulasi ovulasi dan menstruasi, melonggarkan hambatan dan menstimulasi pertumbuhan.

Oranye
Melambangkan kebanggan dan kemakmuran, menstimulasi cakra sakral.Oranye merupakan warna yang menguatkan energi dan menstimulasi saraf dan suplai darah. Warna ini bisa membantu menangani gangguan seperti batu ginjal, batu empedu, hernia, usus buntu dan produksi susu setelah melahirkan. Selain itu, warna ini juga menstimulasi kreativitas, meredakan ekspresi seksual berlebih, menstimulasi paru-paru, membantu pencernaan dan pernafasan, meredakan kram otot dan meningkatkan aktivitas tiroid.

Kuning
Melambangkan kebahagiaan dan menstimulasi solar plexus.Kuning merupakan warna yang bisa menstimulasi otak, perut, usus, limpa dan hati. Warna ini bisa membantu menangani diabetes, gangguan pencernaan, konstipasi, sipilis, impotensi, infeksi mata, infeksi tenggorokan, gangguan hati dan ginjal. Warna ini bisa berperan sebagai laksatif dan diuretik, menguatkan saraf, meredakan rasa sakit, meningkatkan kesehatan kulit dan menyembuhkan jaringan yang luka.

Hijau
Melambangkan harmoni dan alam. Warna ini menstimulasi cakra jantung.Hijau merupakan alat penenang ringan yang bisa membantu menangani kondisi seperti demam, mag, flu, malaria, gangguan seksual, kanker dan kondisi peradangan. Selain itu, warna ini juga berfungsi menguatkan mata dan daya panjang, ketidakseimbangan emosional, memurnikan tubuh dari kuman-kuman dan bakteri, menyembuhkan ginjal, menguatkan sistem kekebalan tubuh, dan membangun otot, tulang serta jaringan.

Biru
Melambangkan ketenangan dan kesedihan. Warna ini menstimulasi cakra tenggorokan. Biru merupakan warna yang bisa menenangkan. Warna ini bisa digunakan untuk meredakan rasa sakit, mengurangi perdarahan, menyembuhkan luka bakar, mengatasi asma, tekanan darah tinggi, gangguan kulit, dan gangguan pernafasan. Selain itu, warna biru juga membantu mengatasi peradangan, menghentikan perdarahan, meredakan demam, meredakan stres, rasa nyeri, serta menenangkan agresi dan histeria.

Nila-Menstimulasi cakra alis mata
Nila merupakan warna penyeimbang karena warna ini merupakan perpaduan antara merah dan biru. Nila membantu memurnikan aliran darah, membantu kondisi mental, menstimulasi kasih sayang yang mendalam, dan memulihkan penyakit mata dan telinga.

Ungu/Lemabayung-Melambangkan relaksasi dan keyakinan
Ungu merupakan stimulan yang memadukan merah dan biru. Warna ini bisa digunakan untuk mengatasi konstipasi kronis, katarak, migrain, gangguan kulit, keputihan, gangguan rahim serta membantu mata, telinga dan sistem saraf. Di samping itu, warna ungu juga bisa mengatasi gangguan emosi, radang sendi, insomnia, stres, mengurangi gairah seksual, mengurangi kepekaan terhadap rasa sakit dan memperlambat jantung yang terlalu aktif.

Putih-Melambangkan kemurnian
Putih merupakan warna penyembuh. Untuk membantu menyembuhkan area tertentu yang mengalami gangguan, cobalah mengarahkan warna putih langsung ke area tersebut. Putih biasanya digunakan sebagai pemulih spiritual.

Magenta (merah keunguan)
Magenta membantu menstimulasi adrenalin dan aktivitas jantung. Warna ini bisa membantu menentukan dan menguatkan pandangan Anda mengenai tujuan hidup.

Merah jambu
Warna ini membantu mengatasi emosi, meredakan kesedihan, meremajakan diri, dan mendekatkan Anda dengan perasaan sendiri.

Biru kehijauan/pirus.
Pirus merupakan paduan dari warna putih, hijau dan kuning. Warna ini bisa meningkatkan intuisi dan sensitivitas, berperan sebagai antiseptik, meredakan stres, menjaga kesehatan kulit serta membantu mengencangkan sistem organ.

Sumber :
Cari Artikel Lainnya