Tata surya adalah sebuah kata ajaib yang bisa membawa imajinasi kita jauh melambung ke dunia luar. Melalui tata surya pula kita bisa mengetahui betapa besar kuasa Tuhan. Tuhan telah menciptakan alam semesta dan seisinya, bukan hanya Bumi namun juga jagat raya di luar Bumi. Alam semesta ini besar sekali, salah apabila kita hanya membatasi dunia ini sebatas Bumi. Jika suatu saat kita dengan santai memandangi ke langit, kita akan lebih dekat dengan kata “tata surya” itu.
Tata surya merupakan kumpulan benda- benda langit yang dipusatkan pada sebuah bintang maha besar dan maha panas, yaitu matahari beserta dengan objek yang mengelilinginya dan terikat oleh gaya gravitasinya. Objek- objek yang mengelailingi matahari ini jenisnya ada banyak, ada planet, ada asteroid, ada satelit- satelit alam, komet dan lainnya. Setiap objek yang mengelilingi matahari tersebut mempunyai garis lintas (orbit)nya masing- masing sehingga antara satu dan lainnya sangat teratur dan tidak saling bertabrakan. Orbit- orbit dari benda- benda langit tersebut bentuknya bermacam- macam, dan bentuk orbit dari planet adalah elips atau lonjong.
Sehingga kita mengetahui bahwa Bumi sebagai planet yang kita tempati ini merupakan bagian dari tata surya. Selain Bumi masih ada tujuh planet yang juga mengelilingi matahari . Matahari beserta delapan planet yag mengelilinginya ini disebut dengan galaksi, dan galaksi kita mempunyai nama Galaksi Bimasakti. Di jagat raya ini ada galaksi- galaksi lainnya, sehingga mungkin saja di galaksi lain ada planet yang mendukung kehidupan juga seperti Bumi.
A. Susunan Tata Surya
Tata surya merupakan potret alam raya yang maha besar. Karena terlampau besar, terkadang manusia kesulitan untuk membayangkan apa yang ada di luar angkasa sana. Tata surya sendiri bisa dikatakan sebagai sebuah sistem yang terstruktur dan tersusun oleh berbagai benda langit sebagai anggotanya. Untuk mengukur besarnya tata surya ini sangatlah sulit, kita bisa mengetahui diameter dari tata surya ini adalah 30 tahun kecepatan cahaya. Tahun cahaya sendiri merupakan jarak yang ditempuh oleh cahaya selama satu tahun, yakni 9, 46 triliun km. Luar biasa. Dikatakan sebelumnya bahwa tata surya adalah sistem yang terstruktur, maka dari itulah tata surya mempunyai suatu susunan.
Secara umum susunan tata surya ini dipimpin oleh bintang maha besar dan maha panas yang menjadi pusatnya, yaitu matahari. Matahari menjadi pusat dan dikelilingi oleh benda- benda langit seperti planet, asteroid, komet, satelit alam dan lain sebagainya. Dan susunan tata surya (benda- benda langit) kita adalah sebagai berikut:
1. Matahari
Matahari adalah sebuah bola api yang sinarnya dapat kita rasakan hingga ke Bumi. Karena matahari pula kita dapat merasakan apa itu siang. Sinar matahari menjadi benda yang sangat vital bagi kehidupan makhluk hidup yang ada ada di Bumi. Tanpa adanya sinar matahari maka kehidupan di Bumi pasti akan menjadi sangat sulit, bahkan banyak makhluk hidup yang tidak akan bertahan hidup lama. Bagaimanapun sinar matahari menjadi salah satu komponen yang dibutuhkan tumbuhan untuk melakukan fotosintesis (makan). Tanpa fotosintesis tumbuhan tidak akan hidup, itu artinya tidak akan ada rantai makanan dan semua makhluk hidup juga akan mati, termasuk manuasia. Selain sebagai sumber rantai makanan, sinar matahari juga memiliki banyak kelebihan yang membuat manusia menjadi mudah dalam menjalani kehidupannya.
Berbicara mengenai matahari, akan banyak yang bisa kita jelaskan. Matahari merupakan sebuah bintang (benda langit yang dapat memancarkan cahaya sendiri) yang paling besar di dunia. 98% massa tata surya terkumpul di matahari, sehingga bisa kita bayangkan sendiri besar matahari ini berkali- kali lipat besar Bumi. Menurut penelitian, matahari terbentuk sekitar 4,6 milyar tahun yang lalu dari gumpalan gas berpijar. Menurut para ahli astronomi, matahari merupakan bintang generasi kedua yang terbentuk karena ledakan bintang generasi pertama. Secara umum, berikut merupakan informasi mengenai matahari:
2. Planet
Planet juga merupakan salah satu benda langit yang masuk ke dalam golongan tata surya. Planet di tata surya ada delapan buah. Dahulu planet di tata surya yang diakui ada sembilan buah, namun beberapa waktu yang lali para ilmuwan sepakat bahwa salah satu planet yakni yang paling kecil dan paling jauh bukanlah masuk dalam kategori planet. Planet yang dimaksud adalah Pluto. Planet sendiri merupakan benda langit yang tidak bisa memancarkan cahayanya sendiri (tidak seperti bintang). Planet- planet di tata surya mempunyai orbit masing- masing dalam mengelilingi matahari orbit- orbit planet di tata surya ini berbentuk elips atau lonjong. Ciri-ciri planet yang ada di tata surya berbeda-beda. Berikut merupakan planet yang mengelilingi matahari (diurutkan dari yang paling dekat dengan matahari) :
1. Merkurius
Merkurius menjadi nama Planet pertama yang disebutkan karena letaknya yang paling dekat dengan matahari. Selain lokasinya yang paling dekat dengan matahari, merkurius merupakan planet yang paling kecil. Planet Merkurius ini mempunyai suhu yang sangat panas pada siang hari dan mempunyai suhu yang sangat dingin pada malam hari. Dengan demikian merkurius tidak mendukung kehidupan.
Secara umum, informasi yang dapat kita ketahui dari planet Merkurius antara lain adalah sebagai berikut:
Itulah beberapa informasi umum mengenai planet Merkurius. Planet Merkurius juga merupakan planet yang tidak memiliki lapisan udara atau atmosfer, sehingga planet ini tidak akan menahan sinar matahari yang masuk ke kawasannya.
2. Venus
Planet yang selanjutnya adalah planet Venus. Venus merupakan planet yang terdekat dengan matahari nomor dua setelah Merkurius. Dalam hal ukurannya, venus memang mempunyai ukuran yang lebih besar dari Bumi, sehingga kita pun terkadang bisa melihat planet Venus menyerupai sebuah bintang. Apabila kita melihat ke atas, terkadang kita akan menemukan satu bintang yang sangat terang dan besar.
Itulah planet Venus yang biasa disebut juga dengan bintang kejora. Informasi umum dari Planet Venus adalah sebagai berikut:
3. Bumi
Planet ketiga yang menyusun tata surya adalah Bumi. Bumi merupakan planet yang kita tempati. Mengenai apa saja yang ada di Bumi, kita tentu sudah mengetahuinya bersama bagaimana air sangat cukup disini, dan semua yang ada di Bumi sangat mendukung kehidupan.
Berikut merupakan informasi umum mengenai Bumi.
4. Mars
Selanjtnya ada Planet Mars, yakni planet yang keempat dari matahari. Mars juga dikatakan sebagai planet merah. Hal ini karena apabila dilihat dari Bumi maka Mars ini berwarna merah. Baru- baru ini ada sesuatu yang spesial dari Mars, karena keadaan Mars hampir mirip dengan Bumi. Di Mars juga ditemukan air.
Untuk lebih jelasnya, berikut ini merupakan penjelasan dari planet Mars:
5. Jupiter
Selanjutnya adalah planet terbesar di galaksi kita, yakni Jupiter. Jupiter merupakan planet yang mempunyai warna kekuning- kuningan.
Beberapa informasi mengenai planet terbesar ini adalah sebagai berikut:
6. Saturnus
Selanjutnya ada Planet Saturnus, yang dikenal juga sebagi planet bercincin. Saturnus merupakan planet yang terbesar kedua setelah Jupiter.
Informasi mengenai Planet Saturnus adalah sebagai berikut:
7. Uranus
Urutan ketujuh ada Uranus. Uranus juga dikenal sebagai planet biru.
Beberapa informasi mengenai Planet Uranus adalah sebagai berikut:
8. Neptunus
Di urutan terakhir ada Neptunus. Neptunus merupakan planet yang letaknya paling jauh dari matahari.
Beberapa informasi mengenai Neptunus antara lain sebagai berikut:
Nah, itulah beberapa planet yang tergabung dalam susunan tata surya setelah adanya kesepakatan bahwa Pluto yang tadinya planet kesembilan, sekaligus planet terjauh dan terkecil tidak diakui sebagai sebuah planet lagi. Planet- planet tersebut mempunyai orbitnya msing- masning dan teratur mengelilingi matahari.
3. Asteroid
Benda langit selanjutnya yang menyusun tata surya adalah asteroid. Asteroid merupakan benda langit yang berukuran kecil yang bertebaran di langit. Jumlah asteroid ini sangat banyak dan mereka bergerombol membentuk sebuah sabuk asteroid. Sabuk asteroid ini berada di antara Planet Mars dan Planet Jupiter. Sabuk asteroid lainnya ada di jauh belakang planet Neptunus, yang dinamakan Sabuk Edgeworth- Kuiper. Sabuk asteroid sama saperti planet, yakni sama- sama mengelilingi matahari. Beberapa informasi umum mengenai asteroid adalah sebagai berikut:
4. Satelit
Benda langit penyusun asteroid selanjutnya adalah satelit. Satelit yang dimaksud tentu saja adalah satelit alam. Satelit merupakan sebuah benda langit yang mengelilingi planet. Sehingga kita bisa mengatakan bahwa pusat dari satelit adalah planet itu sendiri. Selain mengelilingi planet, satelit ternyata juga berputar pada porosnya (rotasi). Satelit alam yang dimiliki Bumi adalah Bulan yang selalu setia dengan fase- fase bulan yang berganti- ganti. Selain satelit alam, ada pula satelit buatan. Satelit buatan merupakan satelit buatan manusia. karena buatan manusia, tentu saja satelit ini hanya ditemukan di sekitar planet Bumi. Satelit buatan manusia mempunyai banyak sekali fungsi, yakni untuk alat komunikasi, penyiaran radio dan televisi, hingga pemetaan Bumi.
5. Komet
Komet juga dikenal sebagai bintang berekor. Kita mungkin sudah sering mendengar mengenai komet. Komet jumlahnya sangat banyak di tata surya, yakni sekitar 10 triliyun. Komet merupakan debu salju yang besarnya seperti gunung, namun tidak terlihat oleh mata. Komet terdiri dari campuran sekitar sepertiga batu berdebu dab dua per tiga es dan salju. Komet juga merupakan benda langit yang paling jauh yang megorbit matahari. Dari Bumi sendiri, sudah beberapa komet yang berhasil terlihat melintas. Salah satunya adalah komet Halley yang menjadi komet paling dekat dengan Bumi. Komet Halley ini dinamai oleh Edmond Halley (1656 – 1742). Komet Halley ini terlihat melintas dari Bumi sekitar 30 kali sejak 240 SM, dan terakhir terlihat adalah tahun 1910.
6. Meteoroid, Meteor, dan Meteorit
Benda langit yang lainnya yang menyusun tata surya disebut dengan meteoroid, meteor dan juga meteorit. Nama- nama ini terdengar mirip bukan? Salah satu benda ini adalah meteoroid. Meteoroid sendiri merupakan benda- benda langit yang ukurannya kecil dan berada di angkasa. Meteoroid tidak seperti benda langit lainnya yang mempunyai lintasan, meteoroid tidak mempunyai lintasan. Karena tidak mempunyai lintasan sendiri maka terkadang meteoroid menubruk planet- planet, termasuk Bumi. Ketika menabrak
Bumi, meteoroid yang masuk disebut dengan meteor. Meteor ini apabila dilihat dari Bumi maka akan tampak berpijar karena bergesekan dengan atmosfer. Sebagian besar meteor ini habis kareba bergesekan dengan atmosfer, namun sebagian lagi akan sampai ke permukaan Bumi. Meteor yang sampai ke permukaan Bumi ini disebut dengan meteroit. Meteor sering disebut dengan bintang jatuh atau bintang yang beralih.
Itulah beberapa benda langit yang menyusun tata surya. Banyak bukan? Selain benda- benda langit yang perlu kita ketahui, kita juga perlu utuk mengetahui beberapa fakta luar angkasa.
Fakta Luar Angkasa
Luar angkasa mempunyai banyak sekali rahasia yang sulit diketahui oleh orang- orang di Bumi. Beberapa fakta yang tersimpan di luar angkasa antara lain sebagai berikut:
Planet terpanas adalah Venus, bukan Merkurius
Meski secara nyata, planet yang paling dekat dengan matahari adalah Merkurius. Namun hal ini ternyata tidak berarti Merkurius adalah planet paling panas. Justru planet paling panas adalah Venus. Alasannya karena Merkurius tidak memiliki atmosfer yang notabene adalah penyerap dan penahan sinar matahari. Sementara Venus mempunyai lapisan atmosfer yang tebal.
Bumi ada di dalam Matahari
Matahari seperti Bumi, yakni memiliki atmosfer. Atmosfer matahari disebut dengan Heliosfer. Heliosfer ini mempuyai jangkauan hingga sejauh 10 miliar mil. Sehingga tanpa kita sadari Bumi termasuk dalam heliosfer matahari.
Massa tata surya
Semua benda di dunia ini pastilah mempunyai massa, hal ini juga termasuk tata surya. Massa tata surya, sebesar 99,86% ada pada matahari. Bisa dibayangkan seberapa besar massa matahari ini dibandingkan dengan massa Bumi sebagai salah satu planet yang mengitarinya.
Itulah beberapa fakta atau rahasia dari tata surya yang belum banyak diketahui oleh manusia di Bumi. Selain itu masih banyak sekali rahasia tata surya yang menakjubkan dan belum banyak diketahui. Hal ini akan menambah perkembangan ilmu pengetahuan untuk selalu melakukan penelitian.