Multimedia dapat di definisikan menjadi 2 (dua) kategori, diantaranya
1. Multimedia Content Production
2. Multimedia Communication
Pengertian multimedia content production adalah, penggunaan beberapa media (teks, audio, graphics, animation, video & interactivity) yang berbeda dalam menyampaikan sebuah informasi ataupun menghasilkan produk multimedia contohnya seperti video, audio, film, musik, game, entertaintment dan sabagainya. Lalu bisa juga dikatakan sebagai penggunaan atau pemakian beberapa teknologi yang berbeda-beda yang memungkinkan untuk menggabungkan media (teks, audio, graphics, animation, video & interactivity) dengan menggunakan cara yang baru untuk tujuan komunikasi. Dalam kategori ini media-media yang digunakan yaitu :
Pengertian multimedia communication adalah, penggunaan media (massa) contohnya seperti televisi, media cetak, radio dan internet yang digunakan sebagai mempublikasikan, menyiarkan/menanyangkan, mengkomunikasikan materi-materi periklanan, publikasi, berita, entertaintment, pendidikan dan sebagainnya. Dalam kategori ini media-media yang digunakan yaitu :
Dengan menggunakan multimedia penyampaian sebuah informasi menjadi lebih menarik serta memudahkan pengguna dalam mendapatkan informasi. Seperti yang telah disebutkan dalam laporan hasil dari penelitian yang dikeluarkan oleh Computer Technology Research (Hofstetter, p4) bahwa seseorang hanya akan mendapatkan 20% dari apa yang mereka lihat serta 30% dari yang mereka dengar. Jika melalui multimedia akan mendapatkan 50% dari apa yang mereka telah lihat dan dari apa mereka dengar, sampai dengan 80% dari apa yang mereka lihat, mereka dengar, dan berinteraksi dengan pada waktu yang sama.