Home » Kongkow » Tahukah Kamu » Olahraga 2 Menit, Manfaatnya Setara Lari 1,5 Jam

Olahraga 2 Menit, Manfaatnya Setara Lari 1,5 Jam

- Sabtu, 08 April 2017 | 15:00 WIB
Olahraga 2 Menit, Manfaatnya Setara Lari 1,5 Jam

Olahraga adalah salah satu syarat agar badan selalu fit dan bugar. Sayangnya tidak semua orang punya waktu untuk berolahraga. Bagi orang-orang sibuk seperti ini, tidak usah khawatir. Peneliti menemukan bahwa melakukan olahraga intensif 2,5 menit saja sudah setara dengan berlari 1,5 jam.

Caranya adalah berlari sekeras mungkin selama 30 detik kemudian beristirahat selama 4 menit dan mengulanginya lagi sebanyak 4 kali. Seorang peneliti bernama Stuart Gray dari Universitas Aberdeen menemukan bahwa olahraga semacam itu lebih cepat menurunkan kadar lemak darah dibandingkan berjalan cepat selama 30 menit .

Gray kemudian mengukur kadar lemak peserta di laboratorium sehari setelah melakukan olahraga yang ditugaskan. Para peserta sebelumnya diminta memakan makanan berlemak yang terdiri dari roti, mayones dan keju saat sarapan dan makan siang. Peneliti kemudian melihat seberapa cepat kadar lemak dalam darah mengalami penurunan.

Terlalu banyak lemak dalam darah setelah makan dapat menyumbat pembuluh darah arteri dan menyebabkan penyakit jantung. Temuan menunjukkan bahwa olahraga dengan intensitas sedang seperti berjalan cepat selama 30 menit hanya mengurangi kandungan lemak darah sebesar 11 persen.

Namun peserta yang melakukan olahraga singkat dengan intensitas tinggi selama 2,5 menit seperti yang disebutkan di atas mengalami penurunan kadar lemak darah sebanyak 33 persen. Penurunan lemak darah ini setara dengan yang dihasilkan dari berlari selama 90 menit.

Dalam laporan yang dimuat jurnal Clinical Science, para peneliti menunjukkan bahwa olahraga singkat namun intensif akan membuat liver mengambil lemak lebih banyak dari dalam darah sebelum menyortir lalu membakarnya.

Meskipun olahraga dengan intensitas tinggi tidak selalu meningkatkan kekuatan, namun olahraga ini dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Para peneliti menekankan bahwa durasi olahraga yang singkat cukup penting karena banyak orang sering mengeluh tidak punya cukup waktu untuk berolahraga.

Para peneliti juga menegaskan bahwa olahraga super intensif selama 2,5 menit seringkali akhirnya memakan waktu sekitar 20 menit karena ada jeda 4 menit di sela-selanya. Olahraga dengan intensitas tinggi sebaiknya dilakukan secara teratur agar dapat bermanfaat untuk kesehatan.

“Meskipun dengan intensitas sedang, olahraga dapat membantu melindungi tubuh dari penyakit jantung dan pembuluh darah. Temuan kami menunjukkan bahwa latihan dengan intensitas tinggi dan singkat dapat menjadi metode yang efektif untuk meningkatkan kesehatan dan memperpendek waktu berolahraga,” kata Gray seperti dilansir Medical Daily.

Tips Olah Raga Yang Sehat

  1.  Mulailah sedikit - demi sedikit
    Jalan kaki, berenang dan naik sepeda adalah olahraga menyenangkan bagi Anda yang ingin memulai berolahraga secara teratur. Atau olah raga dengan menggunakan alat-alat olah raga seperti leg press atau treadmill. Mulailah dengan porsi yang tidak terlalu banyak lalu sedikit demi sedikit tingkatkan porsinya sampai paling sedikit 3,5 jam seminggu.
     
  2.  Catat kemajuan Anda
    Walaupun Anda jalan kaki, lari atau naik sepeda hanya pada beberapa menit pada minggu pertama, catatlah. Melalui catatan ini Anda bisa melihat berapa banyak kemajuan yang Anda capai.
  3.  Pilih waktu olahraga yang cocok
    “Saya tak punya waktu buat olahraga.” Itu alasan yang tidak bisa diterima, karena alasan yang sering dipakai untuk tak mau berolahraga. Padahal Anda punya waktu kalau Anda mau. Banyak alat olah raga yang bisa digunakan di dalam rumah. Tiga setengah jam setiap minggu bisa disediakan asal Anda pintar membagi waktu.
  4.  Ajak teman atau keluarga masuk ke club olahraga
    Kalau Anda malas berolahraga, orang lain dapat membantu. Dengan bantuan alat olah raga maupun Olahraga dengan teman-teman atau keluarga bisa menyenangkan selain membuat badan sehat.
  5.  Pilih olahraga yang anda sukai
    Ini kunci penting agar Anda rajin berolahraga . Cobalah beberapa jenis olahraga dan  alat olah raga sampai Anda menemukan yang paling Anda sukai. Ada beberapa olahraga yang dapat Anda lakukan dengan mudah , seperti jalan, olah napas, yoga, taichi, dan berenang.
  6.  Variasi Olahraga
    Agar tidak bosan berolahraga, Anda bisa melakukan variasi olahraga. Misalnya: hari ini berolahraga bulu tangkis, esok hari berolahraga tenis, hari berikutnya berenang atau diselingi dengan alat olah raga yang  mudah dipakai di dalam rumah.
  7. Sediakan peralatan olahraga di umah
    Bila Anda malas ke luar rumah untuk berolahraga , Anda bisa melakukannya di rumah dengan peralatan olahraga yang sederhana maupun yang mahal.
  8.  Memahami tiga komponen kebugaran
    Ada tiga komponen kebugaran: kekuatan otot, stamina dan kelenturan. Kalau Anda ingin mengembangkan program exercise Anda, kombinasikan ketiga komponen tersebut.
  9.  Membangun kekuatan
    Jaga kekuatan otot Anda dengan program exercise yang mengembangkan otot tubuh. Program ini dapat membuat pinggang dan pinggul lebih ramping tanpa banyak mengurangi berat badan. Dengan otot yang baik, penampilan Anda tampak lebih bagus, tubuh merasa lebih enak dan tak cepat lesu. Oregon Health Sciences University di Portland mengungkapkan, latihan otot yang teratur dapat menurunkan kadar kolesterol tanpa perlu diet. Latihan ini cuma membutuhkan waktu 15 sampai 30 menit tiga kali seminggu.
Sumber :
Cari Artikel Lainnya