Di dunia literasi, mungkin ada begitu banyak jenis cerita. Namun secara tidak resmi, cerita yang begitu banyak itu di kelompokan menjadi 2 golongan, yaitu cerita fiksi dan Non Fiksi.
Cerita Fiksi
A. Pengertian Cerita Fiksi
Cerita fiksi adalah karangan yang berisi kisah atau cerita yang dibuat berdasarkan khayalan atau imajinasi dari pengarang.
B. Unsur Intrinsik Cerita Fiksi
Tokoh dan Watak. Tokoh adalah orang-orang yang terlibat dalam cerita tersebut. Watak adalah karakter dari setiap tokoh.
Sudut Pandang
Alur (Plot). Alur adalah jalannya cerita.
Latar (Setting). Latar dibagi menjadi tiga yaitu latar suasana, tempat, dan waktu.
Amanat. Amanat adalah pesan yang disampaikan dalam cerita.
Gaya Bahasa. Gaya bahasa yaitu bahasa yang digunakan dalam sebuah cerita.
Tema
C. Jenis-Jenis Cerita Fiksi
Dongeng merupakan cerita fiksi yang bersifat khayalan dan menceritakan hal ajaib yang disampaikan dari mulut ke mulut, serta dari generasi ke generasi.
Jenis-jenis dongeng:
a. Sage. Sage adalah jenis dongeng yang menjadikan peristiwa masa lalu yang berhubungan dengan sejarah yang dijadikan alur ceritanya. Contoh: lutung kasarung, calonarang, dan si pitung.
b. Mite. Mite adalah jenis dongeng yang berhubungan dengan kepercayaan masyarakat setempat terhadap benda gaib, dewa-dewi atau roh yang memiliki kekuatan gaib.
c. Legenda. Legenda adalah jenis dongeng yang menceritakan asal usul suatu tempat.
d. Fabel. Fabel adalah jenis dongeng yang menceritakan kehidupan hewan yang bertingkah laku seperti manusia.
e. Cerita Jenaka. Cerita jenaka adalah dongeng lucu yang menceritakan seorang tokoh.
Novel adalah cerita fiksi, yang menceritakan sebahagian kisah hidup seseorang.
Cerita ini akan menceritakan secara panjang hubungan tokoh dengan orang sekitarnya, lengkap dengan penggambaran wataknya.
Cerpen adalah ceritan fiksi yang berisi cerita pendek tentang kehidupan seseorang dan dapat selesai baca dalam sekali duduk.
Roman adalah cerita fiksi dengan tema percintaan dan asmara.
Roman juga berisi cerita dengan pesan moral dan bersifat klasik.
CERITA NON FIKSI
A. Pengertian Cerita Non Fiksi
Cerita non fiksi adalah karya informatif yang didasarkan pada kejadian nyata dimana penulisnya harus memiliki itikad baik untuk mempertanggung jawabkan atas kebenaran atau akurasi dari kejadian, nama orang, dan atau informasi yang dia sampaikan.
B. Jenis-jenis Karya Non Fiksi
Yang termasuk karya Non fiksi adalah:
1. Laporan Ilmiah (Skripsi (S1), Disertasi (S2), Tesis (S3))
2. Buku Materi sekolah (Buku pelajaran)
3. Kamus atau Ensiklopedia
4. Jurnal
5. Biografi
6. Esai
7. Opini
Perbedaan Karya Fiksi dan Non fiksi
Setidaknya ada 3 hal yang membedakan antara karya fiksi dan nonfiksi, yaitu:
1. Fiksi adalah cerita rekaan, khayalan atau imajinasi, sementara Nonfiksi adalah informasi faktuan yang di dasarkan pada data-data otentik dan akurat
2. Fiksi bersifat imajinatif sementara nonfiksi bersifat informatif
3. Fiksi banyak menggunakan bahasa kiasa dan bersifat naratif, sementara nonfiksi menggunakan bahasa yang lugas dan denotatif.