Kalian tentu pernah melihat permainan sepak bola bukan? Atau bahkan kalian sendiri yang sering memainkannya bersama teman-teman kalian di rumah maupun di sekolah. Kalau kalian perhatikan saat bermain bola, bagaimana sih perbedaan keadaan bola ketika sebelum ditendang dan setelah ditendang. Adakah perubahan yang terjadi? Jika iya apa sih perubahannya?
Nahh otakers, sebenarnya perubahan yang terjadi pada bola ketika sebelum ditendang dan setelah ditendang merupakan salah satu pengaruh yang diberikan gaya pada benda. Lalu apa sih Gaya itu? Dan apa saja pengaruh yang disebabkan oleh gaya?
Apa itu Gaya ?
Gaya adalah tarikan dan dorongan.Tarikan mempunyai arah yang mendekati benda yang menariknya. Sedangkan dorongan mempunyai arah yang menjauhi orang benda yang mendorongnya .
Gaya juga merupakan salah satu besaran vektor karena mempunyai nilai dan arah.
Pengaruh Gaya
Seperti yang sudah digambarkan diawal, bagaimana perubahan yang terjadi pada bola saat ditendang. Gaya yang diberikan pada benda dapat memberikan pengaruh yang bermacam-macam tergantung dengan bentuk benda dan gaya yang diberikan. Ketika menendang bola yang awalnya diam, gaya telah memberikan pengaruh gerak benda. Atau ketika kita membuat sesuatu dari tanah liat, gaya sudah dapat mengubah bentuk benda dan begitupun contoh lainnya. Jadi, Pengaruh gaya pada benda antara lain sebagai berikut.
Klasifikasi Gaya
Klasifikasi gaya ada 2 yaitu Gaya Sentuh dan Gaya tak Sentuh
Gaya Otot yaitu gaya yang dihasilkan oleh sistem gerak antara otot dan rangka. Misalkan gaya yang ditimbulkan saat tangan sedang menarik anak panah.
Gaya Gesek yaitu gaya yang dihasilkan dari dua benda yang saling bergesekan. Misalkan gaya gesek yang dihasilkan saat mendorong meja antara meja dan lantai.
Baca Juga :
Pembahasan Hukum Newton 1, 2, 3
b. Gaya tak sentuh yaitu gaya yang tidak membutuhkan sentuhan langsung dengan benda yang ditemui. Contohnya pada gaya magnet, gaya gravitasi, gaya listrik, dan gaya berat.
Gaya Magnet misalkan kita dekatkan batang magnet dengan paku, maka seketika itu paku tersebut akan menempel pada magnet.
Gaya Gravitasi yang dimanfaatkan oleh para penerjun payung
Rumus Gaya
Gaya dapat diukur dengan menggunakan neraca pegas atau dinamometer. Satuan SI yang digunakan untuk mengukur gaya adalah Newton (dilambangkan dengan N).
Untuk menghitung besar gaya dapat menggunakan Rumus Gaya sebagai berikut :
F = m x a
Dimana,
F = gaya (Newton)
m = massa benda (m)
a = percepatan benda (m/s)
Nahh itulah otakers pembahasan tentang gaya dan rumusnya. Pembahasan lebih lanjut tentang gaya dan interaksinya terhadap benda akan diulas pada materi Hukum Newton.
Tetap semangat yah ...