Proyektor adalah alat optik yang umumnya untuk menghadirkan / memproyeksikan gambar menjadi lebih besar. Proyektor berfungsi sebagai alat untuk membantu menampilkan gambar, video maupun data-data lainnya dari komputer atau laptop ke sebuah layar (bisa juga ke permukaan datar seperti tembok).
Cara Kerja Proyektor
Seperti pada pengertian proyektor dimana fungsinya untuk menampilkan gambar dari komputer ke layar, maka secara singkat cara kerja proyektor yaitu berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Dimana cahaya tersebut dapat dihasilkan dari 3 panel LCD yang dipisahkan berdasarkan 3 warna dasar seperti Red, Green dan Blue.
Seperti yang sudah disebutkan, proyektor bekerja berdasarkan prinsip pembiasan cahaya. Panel-panel LCD LCD (Liquid Cyrstal Display) atau Layar Kristal Cair yang terdapat pada proyektor akan menghasilkan cahaya.
Baca Juga: Pembiasan Cahaya
Panel-panel pada proyektor tersusun atas tiga panel yang terpisah berdasarkan tiga warna dasar, yaitu Red, Green, Blue (RGB). Pembiasan dari ketiga panel tersebut akan memancarkan cahaya dari proyektor.
Semua cahaya melewati panel dan berpadu melalui prisma di dalam perangkat proyektor. Kemudian perpaduan cahaya tersebut dipancarkan ke layar proyeksi atau media pantul yang rata, sehingga obyek pada perangkat komputer/ laptop dapat diproyeksikan di layar dengan baik.
Jenis-jenis Proyektor
Proyektor memiliki beberapa jenis yang dibedakan berdasarkan fungsinya yaitu diantaranya:
1. Proyektor LCD
2. Proyektor Digital
3. Proyektor CRT
4. Proyektor LCOS
5. Proyektor DLP
Kelebihan dan Kekurangan Proyektor
Penggunaan proyektor secara umum memberikan keuntungan tersendiri bagi penggunanya. Namun, proyektor juga memiliki kekurangan, berikut penjelasannya:
A. Kelebihan Proyektor
Jika dilihat dari pengertian proyektor sebelumnya, maka penggunaan proyektor dalam presentasi memiliki beberapa keuntungan yaitu:
1. Proyektor LCD memiliki cara kerja yang sederhana sehingga mudah digunakan untuk presentasi.
2. Dengan menggunakan proyektor LCD maka materi yang disampaikan dapat mudah tersampaikan kepada audiens.
3. Memudahkan proses interaksi dengan Audiens sehingga terjadi diskusi dua arah.
B. Kekurangan Proyektor
Selain memiliki kelebihan, penggunaan proyektor juga terdapat kekurangan. Berikut ini beberapa kekurangan proyektor:
1. Harga proyektor biasanya mahal
2. Beberapa jenis proyektor memiliki pengaturan yang rumit
3. Penggunaan proyektor menambah biaya listrik
4. Proyektor menghasilkan radiasi yang cukup tinggi
5. Biaya perbaikan proyektor biasanya mahal karena spare part nya masih jarang