Home » Materi » Kimia » Campuran Homogen dan Heterogen

Campuran Homogen dan Heterogen

- Rabu, 03 Maret 2021 | 13:00 WIB
Campuran Homogen dan Heterogen

Apa itu campuran? Menurut KBBI arti dari campuran adalah berbauran, bercampur baur menjadi satu. Pengertian campuran tersebut dipandang sebagai pengertian campuran secara umum. Sedangkan dalam bahasan kimia, campuran diartikan sebagai sebuah zat yang dibuat dengan menggabungkan dua zat atau lebih yang berbeda tanpa terjadi reaksi kimia. Terdapat dua campuran dalam bahasan kimia, yaitu campuran homogen dan heterogen. Apa perbedaan kedua campuran ini?

Cari tahu lebih jauh mengenai campuran heterogen dan homogen melalui masing – masing bahasan berikut ini.

Perbedaan Campuran Homogen dan Heterogen

Campuran Homogen (Larutan dan Koloid)

Secara umum, arti dari kata homogen adalah sejenis atau seragam. Sehingga dapat dikatakan bahwa campuran homogen adalah campuran memiliki penampilan dan komposisi seragam. Penyusun campuran homogen adalah partikel yang berukuran kecil dan tidak kasat mata. Pada campuran homogen, partikel penyusunnya tidak akan mengendap bila didiamkan.

Campuran homogen terbagi menjadi dua jenis yaitu larutan (solusi) dan koloid.

  1. Larutan adalah campuran dua atau lebih zat dalam satu fasa. Dalam larutan terdiri atas dua jenis zat yaitu solute dan solvent. Zat dalam jumlah terkecil dan yang larut atau menyebar disebut solute (zat terlarut). Zat dalam jumlah yang lebih besar yang melarutkan disebut solvent (pelarut).

    Contoh larutan:

    • Larutan garam dalam segelas air
    • Larutan gula dalam segelas the manis
    • Segelas air sirup

BACA JUGA :

15 Contoh Campuran Homogen dan Heterogen dalam Kehidupan Sehari-Hari

Pengertian Campuran dan Macam macam Campuran

  1. Koloid adalah campuran homogen dengan ukuran partikel antara larutan dan suspensi. Koloid dapat terdiri dari partikel terdispersi dan zat pendispersi pada fase yang sama ataupun berbeda. Partikel koloid dapat tidak kasat mata tapi bisa dilihat bila ada berkas cahaya yang melewatinya atau yang disebut sebagai efek Tyndall.
    • Buih sabun pencuci piring
    • Debu di udara
    • Segelas susu
    • Santan dari perasan kelapa
    • kabut, ketika disorot
    • Karet busa
    • Styrofoam
    • Batu apung
    • Kabut
  2. Contoh campuran homogen yang termasuk koloid:

Campuran Heterogen (Suspensi)

Heterogen memiliki pengertian umum berkebalikan dengan arti heterogen yaitu beraneka ragam. Sehingga, campuran heterogen dapat diartikan sebagai zat atau fase yang berbeda. Campuran heterogen terdiri atas partikel yang berukuran besar, kasat mata, dan akan mengendap bila didiamkan. Campuran heterogen disebut juga suspensi.

Contoh Campuran Heterogen atau Suspensi

Suspensi adalah campuran heterogen partikel yang lebih besar, sehingga dapat dengan mudah dibedakan antara zat- zat dalam campuran. Partikel ini terlihat dan akan berhenti berdiri.

Contoh campuran heterogen atau suspensi adalah

  • Pasir halus atau lumpur dalam air
  • Segelas cappuccino atau kopi
  • Jus tomat
  • Campuran tepung dan air

    Sekian ulasan materi perbedaan campuran homogen dan heterogen

Sumber :
Cari Artikel Lainnya