Home » Kongkow » Kesehatan » Ada 5 Tanda Serangan Jantung yang Bisa Dideteksi Sebulan Sebelum Terjadi

Ada 5 Tanda Serangan Jantung yang Bisa Dideteksi Sebulan Sebelum Terjadi

- Selasa, 11 Oktober 2016 | 09:43 WIB
 Ada 5 Tanda Serangan Jantung yang Bisa Dideteksi Sebulan Sebelum Terjadi

Pakar kesehatan menyebutkan jika belakangan ini kematian yang disebabkan oleh serangan jantung semakin sering terjadi. Bahkan, serangan jantung kini sudah menjadi penyebab nomor satu kematian di dunia. Kenaikan angka kematian akibat serangan jantung ini diyakini disebabkan oleh semakin banyaknya orang yang hidup dalam stress dan menyukai konsumsi junk food.

Untuk menurunkan resiko terkena penyakit mengerikan ini, mau tidak mau kita harus mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat dan lebih baik dalam mengendalikan stress. Tidak hanya itu, kita juga harus mengenali tanda-tanda dari serangan jantung yang sebenarnya sudah bisa dideteksi sebulan sebelum serangan itu tiba. Apa sajakah tanda-tanda tersebut?

Nafas yang Pendek
Jika paru-paru mampu mendapatkan oksigen dengan cukup, maka organ jantung juga akan bekerja dengan semestinya. Dalam realitanya, kedua organ ini memang saling berkaitan satu sama lain. Jika nafas kita pendek-pendek atau bahkan tersengal-sengal, ada baiknya kita segera mengunjungi dokter karena bisa saja ini adalah tanda-tanda awal dari serangan jantung.

Flu dan Pilek
Tahukah Anda banyak penderita serangan jantung yang sebulan sebelumnya terkena flu dan pilek? Ada baiknya kita mengecek kondisi ini ke dokter, apalagi jika flu dan pilek tidak kunjung sembuh meski sudah diobati.

Dada Sesak
Banyak orang yang mengabaikan dada sesak karena dianggap sebagai hal yang biasa saja dan tidak perlu dikhawatirkan. Padahal, dada sesak adalah tanda yang sangat jelas akan adanya kemungkinan serangan jantung di masa depan.

Otot Lemas
Saat pembuluh darah arteri menyempit, maka sirkulasi darah akan tidak lancar sehingga otot-otot tidak akan bekerja dengan semestinya dan membuatnya lemas. Hal ini juga menandakan adanya serangan jantung yang harus diwaspadai.

Mudah Lelah
Kadangkala kita selalu merasa lemah, lesu, dan mengantuk meskipun kita sudah menyempatkan diri tidur panjang atau beristirahat di akhir pekan. Jika rasa lemah lesu ini berlangsung selama berhari-hari, bisa jadi aliran darah menuju jantung sangatlah kurang dan menandakan adanya serangan jantung di masa depan sehingga harus segera diperiksakan ke dokter.

Sumber :
Cari Artikel Lainnya