Karbon merupakan salah satu unsur yang terdapat di alam. Atom karbon atau yang sering disimbolkan dengan C memiliki nomor atom 6 dan nomor massa 12. Atom karbon memiliki kekhasan tersendiri dalam persenyawaannya. Kekhasan inilah yang menyebabkan banyaknya variasi persenyawaan atom karbon.
Sifat khas atom karbon yang pertama adalah memiliki 4 elektron valensi. Keempat elektron valensinya dapat digunakan untuk berikatan secara kovalen. Atom karbon dapat membentuk ikatan tunggal rangkap dua, dan rangkap tiga. Selain itu atom karbon juga dapat berikatan membentuk rantai terbuka maupun rantai tertutup.
Berikut beberapa kekhasan atom karbon.
1. Memiliki 4 elektron valensi
Karbon dalam tabel periodik terletak pada golongan IVA periode 2. Karbon memiliki nomor atom 6, sesuai dengan aturan persebaran elektron (konfigurasi elektron) atom karbon memiliki konfigurasi: ₆C = 1s² 2s² 2p² melalui konfigurasi elektron tersebut dapat diketahui bahwa atom karbon memiliki elektron valensi 4 (elektron dalam orbital 2s dan 2p). Karena elektron valensinya adalah 4, maka untuk mencapai kestabilan sesuai aturan oktet, atom karbon harus menambahkan 4 elektron valensi lagi ke dalam kulit terluarnya. Atom karbon dapat berikatan kovalen dengan antar atom karbon maupun dengan atom lain untuk mencapai kestabilan tersebut.
2. Dapat membentuk ikatan kovalen tunggal, rangkap dua, dan rangkap tiga
Atom karbon tidak hanya dapat berikatan dengan unsur berbeda, tetapi juga berikatan dengan atom karbon lainnya. Atom karbon yang berikatan dengan sesamanya ini dapat membentuk rantai karbon dengan berbagai bentuk dan kemungkinan.
Melansir dari kemdikbud.go.id, setiap kemungkinan menghasilkan satu jenis senyawa. Semakin banyak kemungkinan, semakin banyak jenis senyawa yang bisa dibentuk oleh atom karbon.
Beberapa kemungkinan rantai karbon yang dibentuk dapat dikelompokan berdasarkan:
a. Ikatan tunggal, yaitu ikatan antara atom-atom karbon dengan satu tangan ikatan (sepasang elektron ikatan).
Alkana (rantai tunggal)
| |
–C – C–
| |
b. Ikatan rangkap dua, yaitu terdapat ikatan antara atom-atom karbon dengan dua tangan ikatan (dua pasang elektron ikatan).
Alkena (rangkap dua)
–C = C–
| |
c. Ikatan rangkap tiga (ganda tiga), yaitu ikatan antara atom-atom karbon dengan tiga tangan ikatan (tiga pasang elektron ikatan).
Alkuna (rangkap tiga)
–C ≡ C–
3. Dapat membentuk rantai terbuka dan tertutup
Selain dapat membentuk ikatan tunggal, rangkap dua maupun rangkap tiga, atom karbon yang berikatan dengan atom lain juga dapat membentuk rantai terbuka (alifatik) dan rantai tertutup (siklik). Rantai alifatik adalah rantai karbon yang antar ujung-ujungnya tidak saling terhubung. Adapun rantai siklik adalah rantai yang antar ujung-ujung karbonnya saling berhubungan/ berikatan. Berikut struktur umum senyawa karbon alifatik dan siklik.
Alifatik (rantai terbuka)
–C – C – C – C –
Siklik (rantai tertutup)
C – C
| |
C – C