<p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='' src='https://i2.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/Antigravitasi-Header.png?resize=678%2C381&ssl=1' style='height:225px; width:400px' title='Antigravitasi (Header)' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Zero gravity adalah kondisi di mana gaya </span><a href='https://saintif.com/gravitasi-bumi-datar/'><span style='color:#000000'>gravitasi</span></a><span style='color:#000000'> seakan-akan hilang. Kondisi ini bisa dicapai dengan dua pendekatan:</span></p> <ol> <li style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Dengan menetralisir pengaruh gaya gravitasi menggunakan gaya luar sehingga gaya total menjadi nol</span></li> <li style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Dengan melakukan gerak jatuh bebas, sehingga satu-satunya gaya yang bekerja adalah gaya gravitasi</span></li> </ol> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Berikut ini adalah beberapa teknologi yang bisa digunakan untuk mensimulasikan kondisi <em>Zero gravity</em> ini.</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>iFly</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>iFly menggunakan kipas sangat kuat yang mendorong ke atas, sehingga bisa mereduksi pengaruh gaya gravitasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='Terbang melawan gravitasi' src='https://i2.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/iFly.jpg?ssl=1' style='height:266px; width:400px' /></span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Zero-G</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Zero-G memanfaatkan pesawat yang sedang bergerak ‘jatuh’ untuk mencapai kondisi di mana satu-satunya gaya yang bekerja adalah gaya gravitasi itu sendiri.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Ketika kamu bergerak jatuh, kamu merasa seakan-akan tidak ada gaya yang bekerja padamu.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Ditambah lagi dengan kondisi lingkungan pesawat yang juga jatuh, kamu akan merasa bahwa kamu benar-benar tidak merasakan gaya gravitasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='Zero gravity' src='https://i1.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/Zero-gravity-plane.jpg?ssl=1' style='height:300px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='Zero gravity pesawat ' src='https://i1.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/Inside-zero-gravity.jpg?ssl=1' style='height:266px; width:400px' /></span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Gaya apung pada air</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Kondisi tanpa berat juga bisa dicapai dengan memanfaatkan gaya apung pada air.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Ketika ada benda yang tercelup dalam air, maka sesuai hukum Archimedes air akan memberikan </span><a href='https://saintif.com/gravitasi-bumi-datar/'><span style='color:#000000'>gaya apung</span></a><span style='color:#000000'> ke atas.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Gaya apung ini bisa dimanfaatkan untuk mengurangi pengaruh gaya gravitasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='Melayang di air melawan gravitasi' src='https://i0.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/Astronot-gaya-gravitasi-di-air.jpg?ssl=1' style='height:266px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Kondisi ini memang tidak sepenuhnya membuat kamu merasakan kondisi tanpa berat, tapi setidaknya kondisi ini bisa mengurangi gaya gravitasi yang kamu rasakan.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Salah satu proses latihan astronot juga memanfaatkan prinsip gaya apung pada air.</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Berada di inti planet</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Pada sebuah benda yang berbentuk bola, gaya gravitasi di pusatnya adalah nol.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Jadi kalau kamu ingin merasakan sensasi tanpa berat, <em>secara teoritis </em>kamu bisa melakukannya dengan cara berada di pusat planet. Katakanlah di pusat bumi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><em>Walaupun tentu saja cara ini sulit dilakukan karena kamu harus mengebor sampai ke dalam inti bumi</em></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='' src='https://i0.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/Gravitasi-di-inti-planet.gif?ssl=1' style='height:331px; width:400px' /></span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Cara ‘membuat’ gaya gravitasi</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Berkebalikan dengan cara-cara di atas yang dilakukan untuk mengurangi efek gaya gravitasi, berikut ini adalah cara-cara yang digunakan untuk menciptakan efek gaya gravitasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Pada dasarnya, gravitasi itu sama saja dengan percepatan.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Oleh karena itu, gaya gravitasi dapat disimulasikan dengan membuat efek percepatan tertentu, seperti yang dilakukan oleh beberapa alat ini:</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Menggunakan roket yang bergerak</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Dengan menggunakan roket yang bergera dipercepat, kita bisa menciptakan efek gaya gravitasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Satu-satunya kendala dalam metode ini adalah bahwa untuk mempercepat roket dibutuhkan energi yang semakin besar seiring kecepatan roket yang semakin meningkat.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Oleh karena itu, metode menggunakan roket ini hanya digunakan pada rentang waktu kecil saja.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='' src='https://i2.wp.com/saintif.com/wp-content/uploads/2019/07/Gaya-gravitasi-pada-roket.jpg?ssl=1' style='height:333px; width:400px' /></span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Menggunakan pesawat luar angkasa yang berputar</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Ini adalah cara yang paling menarik, dan sudah sering ditampilkan dalam film-film yang bertema luar angkasa. Contohnya seperti Interstellar.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Metode ini memanfaatkan energi untuk memutar pesawat luar angkasa, yang kemudian memberikan efek gaya sentrifugal yang seakan-akan terasa seperti gaya gravitasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Demikian beberapa teknologi atau cara yang bisa digunakan untuk mensimulasikan kondisi <em>zero gravity </em>atau membuat gravitasi sendiri.</span></p>