SP mengandung ryoto ester atau gula ester seperti asam stearat, palmitic, dan oleic. Adonan kue yang menggunakan kocokan telur dan gula lalu diakhiri dengan lelehan mentega cocok ditambahkan SP agar adonan cepat menyatu dan nggak mudah turun. Contoh kue yang adonannya cocok ditambahkan SP seperti cake, donat, dan bolu.
Komposisi TBM mengandung mono dan digliserida. Biasanya ditambahkan saat proses pencampuran mentega dan gula yang telah mengembang setelah dikocok dengan telur. Nah, fungsi TBM ini agar adonan nggak pecah saat menambahkan tepung.
Kandungan Ovalet hampir sama dengan TBM, hanya saja lebih banyak mengandung asam lemak hewani
Ovalet mengandung mono dan digliserida, dengan tambahan lebih banyak asam lemak hewani. Itulah kenapa kita perlu mengecek apakah ada logo halal dari bahan pengemulsi yang satu ini. Hampir mirip dengan SP, Ovalet juga dapat menstabilkan adonan telur dan mentega agar lebih menyatu serta nggak turun saat dikocok. Hasil kuenya nanti jadi lebih lembut dan agak basah.
Menggunakan bahan pengelmusi yang dicampurkan ke adonan ini bisa mengurangi risiko kue gagal lo! Perhatikan juga ketentuan pemakaiannya ya, jangan sampai salah takar yang justru bikin kuemu jadi kurang sempurna.
", "url" : "https://www.utakatikotak.com/tag/bahan-kue", "publisher" : { "@type" : "Organization", "name" : "utakatikotak.com" } }