DC merupakan singkatan dari Direct Current, artinya arus listrik searah. Jadi, sumber tegangan listrik DC adalah sumber tegangan yang menghasilkan arus listrik searah.
Tegangan listrik arus searah yang paling banyak dikenal dewasa ini berasal dari proses elektrokimia dan perubahan energi mekanik.
Berikut ini beberapa contoh sumber tegangan listrik searah (DC) dalam kehidupan sehari-hari:
AC merupakan singkatan dari Alternating Current, artinya arus bolak-balik. Jadi, sumber tegangan listrik AC adalah sumber tegangan yang menghasilkan arus listrik bolak-balik.
Listrik yang berada di dalam rumah kita termasuk arus listrik AC. Tegangan listrik AC berasal dari proses induksi elektromagnetik dengan cara memutar kumparan di dalam medan magnet tetap.
Putaran tersebut menyebabkan terjadinya perubahan jumlah garis-garis gaya magnet di dalam kumparan sehingga menghasilkan gaya gerak listrik (ggl).
Contoh sumber tegangan listrik AC dalam kehidupan sehari-hari adalah listrik PLN dan generator AC.
Dalam fisika, tegangan listrik disimbolkan dengan huruf kapital V dan dinyatakan dalam satuan SI Volt, yang diadopsi dari nama fisikawan Italia penemu baterai, Alessandro Volta.
Berdasarkan jenis satuannya, tegangan listrik adalah salah satu besaran turunan. Selain itu, tegangan listrik juga termasuk ke dalam besaran skalar.
Baca Juga : Rumus Watt, Volt dan Ampere
Tegangan listrik adalah energi potensial listrik per satuan muatan, dirumuskan:
V = W/Q
Keterangan:
Dalam suatu rangkaian tertutup, tegangan listrik berbanding lurus dengan kuat arus listrik dan kemampuannya untuk menggerakkan listrik dipengaruhi oleh besarnya hambatan, dirumuskan:
V = I . R
Keterangan:
Selain itu, hubungannya dengan daya listrik, dirumuskan dengan persamaan matematis:
V = P/I
Keterangan:
", "url" : "https://www.utakatikotak.com/tag/alat-ukur-listrik", "publisher" : { "@type" : "Organization", "name" : "utakatikotak.com" } }