<p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img src='https://cdn2.boombastis.com/wp-content/uploads/2019/09/Mengenal-Gas-Air-Mata-Efek-Bahaya-dan-Cara-Mengatasinya-Agar-Tidak-Melukai-Tubuh.jpg' style='height:230px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Dalam demonstrasi yang terjadi belakangan ini, aparat keamanan kerap menggunakan gas air mata sebagai salah satu senjata untuk menghalau kericuhan yang terjadi. Selain praktis, efek yang ditimbulkan pun dinilai bakal membuat jera para pendemo yang kerap berbuat anarkis. Tak heran jika benda satu ini mulai ditembakkan, mereka kerap berlarian agar terhindar dari asap gas air mata yang dikenal sangat kejam bagi pernafasan dan mata.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>sensasi terbakar akan dirasakan oleh mereka yang terpapar gas air mata. Jelas, hal ini sangat berbahaya bagi tubuh karena sifatnya yang langsung mengiritasi bagian tubuh yang terkena. Umumnya, gas air mata atau juga disebut lacrimator, adalah salah satu dari kelompok zat yang mengiritasi selaput lendir mata, menciptakan efek menyengat dan lainnya. Lantas, seperti apa bentuk benda tersebut dan bagaimana cara mencegahnya?</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Jenis pelontar gas air mata yang kerap digunakan oleh aparat berwenang Indonesia</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Dalam menangani </span><a href='https://www.boombastis.com/kerusuhan-parah-indonesia/82169' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>situasi ricuh seperti demonstrasi</span></a><span style='color:#000000'>, jelas tidak mungkin aparat keamanan menggunakan peluru tajam. Sebagai gantinya, mereka menggunakan pelontar gas air mata yang lebih aman. Dari sekian jenis yang ada, produk buatan Verney Carron asal Perancis jadi favorit bagi anggota Polri. Selain praktis, senjata tersebut juga sangat ampuh untuk mengendalikan kerumunan massa saat terjadi kericuhan.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='' src='https://cdn2.boombastis.com/wp-content/uploads/2019/09/Pelontar-gas-air-mata-lansiran-Verney-Carron-Perancis-yang-kerap-digunakan-Polri.jpg' style='height:230px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Pelontar gas air mata lansiran Verney Carron Perancis yang kerap digunakan Polri [</span><a href='https://kepritoday.com/4rie-wae/uploads/2016/11/IMG_20161108_1811111.jpg' rel='nofollow' target='_blank'><span style='color:#000000'>sumber gambar</span></a><span style='color:#000000'>]</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>ada dua jenis gas air mata lansiran Verney Carron itu yang jadi favorit anggota Polri. Pertama, ada Flash Ball Maxi (FBM) yang merupakan senjata seperti <em>shotgun</em> raksasa tanpa popor, dengan laras ganda berdampingan. Kedua, ada varian Flash Ball Super Pro (FBSP) yang bentuknya seperti revolver raksasa dengan dua laras bertumpuk.</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Bahayanya bagi bagian tubuh jika terpapar asap dari gas air mata</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Gas air mata menjadi sangat berbahaya karena </span><a href='https://www.boombastis.com/bahan-kimia-mematikan/90795' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>memiliki kandungan kimia</span></a><span style='color:#000000'> yang tersebar lewat asapnya. Setidaknya, ada tiga tipe pelontar yang sering digunakan, yakni CS (chlorobenzylidenemalononitrile), CN (chloroacetophenone), dan semprotan merica. Dalam satu selongson peluru, terdapat senyawa seperti arang, potasium nitrat, silikon, sukrosa, potasium klorat, magnesium karbonat, dan O-Chlorobenzalmalononitrile.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='' src='https://cdn2.boombastis.com/wp-content/uploads/2019/09/Selongsong-peluru-gas-air-mata-yang-memiliki-banyak-kandungan-kimia.jpg' style='height:230px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selongsong peluru gas air mata yang memiliki banyak kandungan kimia [</span><a href='https://awsimages.detik.net.id/customthumb/2014/08/22/10/175623_gas.jpg?w=600' rel='nofollow' target='_blank'><span style='color:#000000'>sumber gambar</span></a><span style='color:#000000'>]</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Kombinasi senyawa yang ada, menimbulkan banyak efek jika terkena bagian tubuh. Saat terpapar, benda tersebut akan memicu peradangan pada selaput lendir mata, hidung, mulut, dan paru-paru. Biasanya, efek yang dirasakan sekitar 30 detik setelah terkena asap dari gas air mata. Hal ini kemudian menyebabkan sensasi panas terbakar di mata, produksi air mata berlebihan, penglihatan kabur, kesulitan bernapas, dan nyeri dada. Tak jarang, mereka yang terpapar akan merasa seperti tercekik, kebingungan dan disorientasi yang memicu kepanikan.</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Cara mencegah agar terhindar dari dampak yang ditimbulka gas air mata</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Meski demikian, ada beberapa cara ampuh untuk mengatasi ganasnya efek gas air mata. cara pencegahan dengan beragam cara. Mulai dari menggunakan pasta gigi di bawah mata, menyiram air pada bagian yang terkena, tidak menyentuh bagian sensitif seperti mata dan kulit, hingga anjuran agar </span><a href='https://www.boombastis.com/topeng-misterius-dan-mengerikan/24158' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>mengenakan topeng gas</span></a><span style='color:#000000'>.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='' src='https://cdn2.boombastis.com/wp-content/uploads/2019/09/Menggunakan-pasta-gigi-di-bawah-mata-dan-masker-gas.jpg' style='height:230px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Menggunakan pasta gigi di bawah mata dan masker gas [</span><a href='http://infopublik.id/resources/album/september-2018/MASKER_GAS_AIR_MATA.jpg' rel='nofollow' target='_blank'><span style='color:#000000'>sumber gambar</span></a><span style='color:#000000'>]</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Khusus untuk iritasi pada mata, perlakuan memang tidak bisa sembarangan. Langkah pertama yang dilakukan adalah, mencucinya dengan larutan garam atau gunakan air hingga sensasi sengatan mereda. Selain itu, pencegahan juga bisa dilakukan dengan mencari udara segar agar melonggarkan pernafasan dada yang sesak karena asap dari gas air mata.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Tercatat, gas air mata pertama kali ditembakkan oleh tentara Perancis terhadap pasukan Jerman dalam “Battle of the Frontiers” di kancah Perang Dunia I. Kini penggunaannya telah meluas dan diadopsi oleh aparat berwenang di berbagai negara, termasuk Indonesia. Kalau sudah meluncur, mending jangan dekat-dekat deh.</span></p>