<p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><em>Traveling</em> menjadi salah satu cara untuk melepaskan stres. Sayangnya, kegiatan ini sering kali memicu masalah pencernaan, seperti sembelit. Liburan yang seharusnya menyenangkan, bisa jadi berantakan karenanya. Agar <em>traveling </em>berjalan lancar tanpa gangguan pencernaan, simak tipsnya berikut ini.</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Kenapa <em>traveling</em> (liburan) bisa memicu masalah pencernaan?</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Saat bepergian, Anda akan keluar dari rutinitas yang biasanya dilakukan. Kemungkinan besar, Anda lebih jarang bergerak karena harus duduk tenang di dalam mobil, kereta, atau pesawat.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selain itu, pilihan makanan sehat juga jadi lebih terbatas. Saat berlibur, biasanya Anda akan cenderung memilih makanan olahan yang mudah dibawa, praktis, dan mudah dibuat. Tanpa Anda duga, hal inilah yang menyebabkan Anda mengalami gangguan pencernaan saat <em>traveling</em>.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selain sembelit, terdapat juga beberapa masalah pencernaan lain yang biasanya muncul ketika sedang berlibur. Dr. Shilpa Ravella, seorang ahli sistem pencernaan di Columbia University Medical Center menyebutkan pada laman <em>Health Line</em> bahwa perut kembung, mulas, bahkan diare juga bisa terjadi.</span></p> <h2 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>Tips <em>traveling</em> tanpa gangguan pencernaan</strong></span></h2> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Supaya liburan memuaskan tanpa diganggu oleh sembelit, mulas, dan masalah pencernaan lainnya, Anda bisa menyonten beberapa tips di bawah ini.</span></p> <h3 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>1. Jangan makan kebanyakan</strong></span></h3> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='makanan berlemak membuat gemuk' src='https://hellosehat.com/wp-content/uploads/2019/09/makanan-berlemak-membuat-gemuk-700x467.jpg?x37025' style='height:267px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Perut kembung tentu membuat Anda tidak nyaman. Terlebih jika kondisi ini menyerang Anda selama perjalanan hingga sampai ke tempat tujuan.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Salah satu cara agar <em>traveling</em> berjalan lancar tanpa gangguan pencernaan adalah hindari terlalu banyak <em>ngemil</em>.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Ketimbang terus mengunyah makanan, Anda bisa mengisi waktu di perjalanan dengan kegiatan lain, seperti membaca buku atau mendengarkan musik,.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Sebaiknya, Anda juga tidak terlalu banyak menyimpan persediaan camilan di dalam tas karena membuat Anda akan tergoda untuk terus membukanya.</span></p> <h3 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>2. Jangan lupa minum air</strong></span></h3> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='kebutuhan minum air putih untuk perokok' src='https://hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/10/minum-air-putih-untuk-perokok-700x467.jpg?x37025' style='height:267px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Melakukan perjalanan panjang, rentan membuat Anda lupa minum. Meski kurang aktif dari biasanya, jangan sampai Anda lupa minum air. Tujuannya tentu saja supaya menghindari Anda dari dehidrasi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Menurut </span><a href='https://health.clevelandclinic.org/8-tips-to-keep-you-regular-while-traveling/' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>Cleveland Clinic</span></a><span style='color:#000000'>, dehidrasi adalah salah satu penyebab </span><a href='https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/kenapa-sulit-bab-saat-liburan/' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>sembelit</span></a><span style='color:#000000'>. Bila kebutuhan cairan tercukupi, feses jadi lunak dan lebih mudah dikeluarkan. Itu artinya, minum air bisa mencegah dehidrasi sekaligus membantu <em>traveling</em> Anda lebih lancar tanpa gangguan pencernaan, seperti sembelit.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selain minum air putih, Anda juga bisa minum jus buah. Hindari minuman beralkohol atau berkafein karena membuat Anda cepat haus dan kebanyakan minum. Alhasil, perut Anda jadi kembung atau harus bolak-balik ke kamar mandi.</span></p> <h3 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>3. Perhatikan pilihan makanan</strong></span></h3> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><img alt='bagian buah dan sayur' src='https://hellosehat.com/wp-content/uploads/2018/02/shutterstock_219901264-703x467.jpg?x37025' style='height:425px; width:400px' /></span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selama di perjalanan, Anda akan lebih jarang bergerak. Hal ini tentu berpengaruh pada gerak usus karena laju metabolisme yang menurun.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Kalau sudah begitu, risiko sembelit jadi lebih besar. Agar <em>traveling</em> Anda menyenangkan tanpa gangguan pencernaan seperti ini, perhatikan makanan yang Anda konsumsi.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Pastikan makanan yang Anda konsumsi mengandung serat untuk </span><a href='https://hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/cara-mencegah-sembelit-saat-bepergian/' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>mencegah sembelit</span></a><span style='color:#000000'>, contohnya buah pir, anggur, dan apel.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selain itu, hindari memilih makanan yang rasanya pedas. Makanan pedas bisa mengiritasi lambung dan lapisan usus sehingga membuat perut mulas atau diare.</span></p> <h3 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>4. Pastikan makanan dan minuman bersih</strong></span></h3> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selain makanan pedas, makanan atau minuman yang kurang bersih juga bisa membuat Anda diare. Saat Anda membeli makanan di luar, pastikan dengan cermat kebersihan area makanan tersebut dijual.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Akan lebih baik jika Anda membawa makanan yang disiapkan sendiri. Pilih makanan yang segar agar lebih tahan lama. Dengan begitu, Anda akan bisa melewati <em>traveling</em> dengan aman tanpa gangguan pencernaan.</span></p> <h3 style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'><strong>5. Rajin cuci tangan</strong></span></h3> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Selain kebersihan makanan, Anda juga perlu menjaga kebersihan diri. Makan dengan tangan yang kotor tentu bisa berdampak pada pencernaan Anda sekalipun makanan yang dimakan sudah higienis.</span></p> <p style='text-align: justify;'><span style='color:#000000'>Jangan lupa untuk rajin mencuci tangan dengan air dan sabun, terutama sebelum Anda menyentuh makanan. Jika tidak memungkinkan mendapatkan air dan sabun, Anda bisa </span><a href='https://hellosehat.com/hidup-sehat/perawatan-diri/mencuci-tangan-dengan-sabun/' rel='noopener noreferrer' target='_blank'><span style='color:#000000'>menggunakan hand sanitizer</span></a><span style='color:#000000'> sebagai alternatif.</span></p>