Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan mengimbau masyarakat untuk mewaspadai beredarnya surat palsu yang mengatasnamakan Kementerian Pendidikan dan kebudayaan seperti meminta laporan biodata guru, meminta biodata siswa, atau pun meminta data-data sekolah. Adapun ciri-ciri surat palsu yang sudah beredar adalah menggunakan kop surat kementerian pendidikan dan kebudayaan yang sudah tidak berlaku, meminta data dengan cara mengirimkan melalui alamat e-mail yang tidak resmi dan lain sebagainya. Beredarnya surat palsu ini biasanya saat musim penerimaan siswa baru. Pada masa-masa tersebut banyak orang yang mencari tau informasi beasiswa terbaru. Kemudian banyak pihak yang kurang bertanggung jawab memanfaatkan moment tersebut untuk menipu seseorang atau instansi dengan modus penawaran beasiswa.