<p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Sebenarnya menanam kangkung hidroponik sistem wick lebih menguntungkan sebab mudah dalam perawatannya dan tidak perlu ribet melakukan penyiraman. Sistem wick atau sistem sumbu merupakan teknik hidroponik yang sangat sederhana sebab cuma menggunakan prinsip kapilaritas air. Yakni larutan nutrisi yang berasal dari bak penampungan mengalir menuju perakaran tanaman pada posisi di atas dengan bantuan sumbu. Hal ini mirip dengan cara kerjanya kompor minyak.</span></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Kelebihan dari menanam kangkung hidroponik sistem wick adalah mudah dalam hal perakitannya sehingga tepat sekali buat tingkat pemula. Sedangkan kekurangan dari sistem wick ini adalah oksigen dan nutrisi mudah mengendap dikarenakan air tidak mengalir mengakibatkan tanaman tidak cukup mendapatkan suplai nutrisi dan oksigen.</span></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'><strong>Baca Juga:</strong></span></p> <p style='text-align:justify'><strong><a href='http://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/15826/Cara-Menanam-Jeruk-Nipis-dalam-Cangkir-untuk-Memberikan-Aroma-Segar-di-Rumah-Anda' target='_blank'>Cara Menanam Jeruk Nipis dalam Cangkir untuk Memberikan Aroma Segar di Rumah Anda</a></strong></p> <p style='text-align:justify'><strong><a href='http://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/15803/INGIN-PANEN-BANYAK-IKUTI-CARA-MENANAM-KACANG-TANAH-' target='_blank'>INGIN PANEN BANYAK? IKUTI CARA MENANAM KACANG TANAH</a></strong></p> <p style='text-align:justify'><strong><a href='http://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/15736/Cara-Membuat-Terarium-dengan-Memanfaatkan-Botol-Bekas' target='_blank'>Cara Membuat Terarium dengan Memanfaatkan Botol Bekas</a></strong></p> <p style='text-align:justify'><strong><a href='http://www.utakatikotak.com/kongkow/detail/14904/CARA-MENANAM-BAWANG-MERAH-HIDROPONIK-POT-UNTUK-PEMULA' target='_blank'>CARA MENANAM BAWANG MERAH HIDROPONIK & POT UNTUK PEMULA</a></strong></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Cara menanam kangkung hidroponik sistem wick ini cukup praktis, mudah, sederhana dan murah tentunya. Pasalnya Anda bisa memanfaatkan berbagai barang bekas yang ada di rumah Anda sebagai media untuk menanamnya.</span></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'><strong>Bahan dan Alat-alat</strong></span></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Berikut ini beberapa bahan dan alat yang perlu disediakan, antara lain:</span></p> <ul> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Botol plastik air mineral bekas ukuran 1,5 liter-2 liter</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Sumbu (kain nilon, kain flanel, sumbu kompor)</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Media tanam (rockwool, serbuk kayu, spons, kerikil, serbuk kelapa, sekam bakar)</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Solder</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Gunting</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Larutan nutrisi hidroponik atau pupuk hidroponik, misalnya nutrisi hidroponik AB mix</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Benih/bibit kangkung.</span></li> </ul> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'><strong>Tahap Persiapan</strong></span></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Langkah-langkah pada tahap persiapan adalah sebagai berikut :</span></p> <ul> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Siapkanlah botol plastik air mineral bekas 1,5 liter-2 liter.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Potonglah botol tersebut menjadi 2 bagian.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Lubangilah botol tadi menggunakan solder dengan diameter lubangnya kira-kira 1 cm.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Tutup botol itu dilubangi dan siapkanlah sumbu. Anda bisa menggunakan sumbu kompor, kain nilon dengan lebar 2-3 cm maupun kain flannel dengan lebar 2-3 cm. Sumbu ini berfungsi sebagai alat untuk menyalurkan/mengalirkan air nutrisi dari bawah botol kepada tanaman.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Lalu pasanglah tutup botol dan sumbu. Isilah nutrisi hidroponik pada botol di bagian bawah.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Kemudian isilah juga botol atas dengan media tanam, seperti serbuk kelapa, sabut kelapa, arang sekam, dan sebagainya.</span></li> </ul> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'><strong>Penanaman dan Panen</strong></span></p> <p style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Sesudah langkah-langkah di atas Anda lakukan, ikutilah langkah berikut ini :</span></p> <ul> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Benih/bibit disemai pada gelas air mineral yang duah memiliki sumbu (sumbu kompor, kain flanel atau kain nilon) dengan media tanamnya berupa campuran sabut kelapa dan sekam bakar dengan rasio 1:1 yang telah dibasahi sebanyak kira-kira 10-15 butir. Lalu ditutup tipis dengan media tanam dan jagalah kelembaban media tanam tersebut.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Selanjut simpanlah pada box plastik atau sterofoam dengan jarak tanam sekitra 10 cm.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Tempatkanlah box tersebut di tempat yang aman dari guyuran hujan.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Setelah kangkung sudah memiliki daun 2 helai berilah larutan nutrisi AB Mix pada box plastik atau sterofoam dengan EC 2,5 – 3,0 mS/cm, pH 5,5 – 6,5.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Pastikanlah larutan nutrisi tersebut selalu ada dan tambahkan bila ada penyusutan air.</span></li> <li style='text-align:justify'><span style='color:#000000'>Panen bisa dilakukan setelah berusia 25-30 hari setelah ditanam</span></li> </ul>