Interaksi sosial memiliki pengaruh terhadap kehidupan masyarakat termasuk pada pembentukannya lembaga sosial. Hubungan antar manusia tidak akan terjadi tanpa adanya interaksi sosial. Oleh sebab itu, interaksi sosial yang sesuai dengan norma dan nilai sosial yang berlaku di masyarakat sangat penting dan dibutuhkan. Lembaga sosial ini terbentuk akibat dari adanya interaksi sosial anatar anggota masyarakat yang memiliki kebutuhan dimana hal ini harus dipenuhi oleh oleh lembaga sosial agar dapat menjamin kelangsungan hidupnya. Baca juga: Lembaga Sosial: Pengertian, Fungsi, Syarat dan Ciri-cirinya Interaksi sosial juga bisa disebut sebagai kunci dari semua kehidupan sosial. Sebab, tanpa berinteraksi sosial, maka tidak akan ada kehidupan sosial. Dari interaksi ini, menusia satu dengan manusia yang lain akan saling bertemu dan bisa juga mereka membentuk kelompok sosial. Suatu kelompok sosial akan membutuhkan yang namanya kebutuhan. Dan kebutuhan inilah yang harus dipenuhi melalui lembaga sosial. Dalam rangka memperbaiki sistem sosial dalam masyarakat yang teratur, masyarakat telah menggunakan hubungan timabal balik antar inidividu. Kita semua mengetahui bahwa kebutuhan manusia sungguh beraneka ragam. Semua kebutuhan manusia didapat dari interaksi sosial. Adanya interaksi sosial antar individu dan kelompok maupun kelompok antar kelompok dalam rangka untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan dan keinginan-keinginan hidupnya maka dalam masyarakat terbentuklah berbagai lembaga sosial. Adanya lembaga sosial adalah untuk memenuhi berbagai kebutuhan pokok dari kehidupan manusia. Interaksi sosial sangat berpengaruh besar pada terbentuknya lembaga sosial masyarakat. Baca juga: Pengertian dan Bentuk-bentuk Interaksi Sosial Contoh Pengaruh Interaksi Sosial Terhadap Pembentukan Lembaga Sosial Kebutuhan akan adanya interaksi anatar guru dan murid sehingga mendorong terbetnuknya lembaga pendidikan seperti sekolah Kebutuhan akan adanya interaksi antara dokter/perawat dengan pasien sehingga mendorong terbetnuknya lembaga kesehatan seperti rumah sakit atau klinik pengobatan. Dalam menyelesaikan permasalahan dan pelanggaran sosial membutuhkan adanya interkasi antara hakim dan pelaku sehingga mendorong lembaga sosial terbentuk seperti pengadilan atau kantor hukum Kebutuhan akan adanya interaksi antara ulama dengan jamaahnya sehingga mendorong terbentuknya lembaga agama seperti lembaga dakwah dan lain-lain Kebutuhan terhadap makan dan minum mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti toko dan swalayan Kebutuhan akan sandang atau pakaian mendorong terbentuknya lembaga sosial seperi pasar atau swalayam Kebutuhan unuk perkawinan mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti KUA Kebutuhan akan modal yang bisa diperoleh dari kreditur dan debitur mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti BANK Kebutuhan akan adanya telekomunikasi mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti kantor provider Kebutuhan akan adanya listrik mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti PLN Kebutuhan akan adanya keamanan lingkungan mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti siskamling Kebutuhan akan adanya air minum mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti PDAM Kebutuhan akan adanya pekerjaan bidang industri mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti perusahaan industri Kebutuhan akan adanya transpotasi mendorong terbentuknya lembaga sosial seperti perusahaan bus atau PT DAMRI Demikian penjelasan mengenai pengaruh interaksi sosial terhadap pembentukan lembaga sosial. Semoga penjelasan ini dapat menambah wawasan pengetahuan kita khususnya dalam bidang ilmu pengetahuan sosial dan bermanfaat di kehidupan selanjutnya.