Apa yang sekarang kamu dapatkan di dunia ini tidak luput dengan perjuangan para guru yang bersikeras pendidikmu untuk menjadi seseorang yang sukses. Banyak jasa-jasa dan pengorbanannya yang tidak dapat tergantikan. Untuk mengenang jasa-jasa dan pengorbanan guru, hari ini aku akan memberikan info tentang fakta-fakta perbedaan guru zaman dahulu dengan guru zaman sekarang.
Guru Zaman Dahulu:
Zaman dahulu guru di sekolah itu mengajarkan murid-muridnya dengan membaca semua kata yang ada di isi buku pelajaran yang digunakan. Mereka tidak mengambil inti dari isi buku pelajaran yang digunakan sehingga murid-murid menerima pelajaran dari guru hanya berdasarkan buku yang digunakan.
Teknologi pada zaman dahulu belum canggih. Dalam bidang pendidikan guru masih menggunakan papan tulis kayu untuk menuliskan penjelasan materi pembelajaran. Jika membutuhkan alat peraga paling gak jauh-jauh dengan menggunakan peta untuk pelajaran geografi.
Pernahkah kamu mendengarkan cerita orangtuamu tentang hukuman di sekolah pada zaman dahulu? Kalau kamu pernah mendengarnya pasti kamu akan takut dan gak pengen hal itu terjadi sama kamu. Pada zaman dahulu, guru itu seram-seram loh. Mereka mendidik murid-muridnya sangat keras bahkan saat memberikan hukuman mainnya kekerasan. Misalnya; mukul tangan pake penggaris, mukul kaki pake rotan atau sapu lidi, nyubit sampe merah dan biru-biru. Pokoknya kalau ada kesalahan gak ada ampun kalau guru zaman dahulu. Kalau zaman sekarang enggak dong. Tapi zaman sekarang emang ada sih hukuman seperti itu. Mungkin guru tersebut pernah mengalami hukuman seperti itu waktu zaman sekolah dan sekarang ketika dia jadi guru dia mencoba untuk balas dendam.
Interaksi dan pergaulan antara guru dengan murid sangatlah penting. Pada zaman dahulu, kamu gak akan bisa merasakan kedekatan dengan guru-guru di sekolah karena adanya garis pemisah antara guru dengan murid. Zaman dahulu mah guru yah guru, murid yah murid. Mereka gak bisa saling berdekatan. Mereka sangat menghormati semua guru, mereka gak ada yang berani melawan guru.
Zaman sekarang orang sukanya yang jelas dan tidak bertele-tele. Nah, pada zaman sekarang guru saat mengajarkan murid-muridnya gak terlalu ngikutin kata-kata yang ada di isi buku pelajaran yang digunakan. Mereka lebih mengambil inti dari isi buku pelajaran yang digunakan agara murid-murid lebih mengerti dengan apa yang diajarkan. Mereka juga sering browsing-browsing di internet untuk mendapatkan sumber lainnya untuk disampaikan ke murid-muridnya agar pengetahuan mereka semakin bertambah. Bahkan banyak guru yang mengajar sambil bercerita sesuai materi pelajaran yang disampaikannya.
Ini sangatlah berbeda dengan cara mengajar guru zaman dahulu. Zaman dahulu guru hanya menggunakan papan tulis untuk menjelaskan dan murid-muridnya menggunakan buku pelajaran yang belum tentu mereka semua punya. Untuk zaman sekarang, guru-guru sudah bisa menggunakan teknologi canggih untuk menjelaskan materi pembelajaran kepada murid-muridnya sehingga murid-murid tidak terlalu fokus dengan buku pelajaran.
Kamu yang masih sekolah atau pernah sekolah di zaman sekarang pernah kan dikasih hukuman yang masih wajar-wajar saja sama guru kamu? Yapsss, zaman sekarang hukuman yang diberikan itu gak ada hubungannya dengan kekerasan. Malahan hukuman yang diberikan itu adalah hukuman yang baik seperti; jalan jongkok, push up, nyuci kamar mandi, cabutin rumput sekolah, dll. Lumayan kan hitung-hitung olahraga.
Pokoknya guru yang menyenangkan adalah guru zaman sekarang. Guru zaman sekarang udah kayak teman dan sahabat deh. Mereka bisa diajak curhat, diajak gila-gilaan, dan pokoknya bisa diajak hal-hal yang menyenangkan. Saat mengajar di kelas mereka emang serius-serius sih tapi kalau udah di luar kelas sifatnya beda banget, mudah bergaul dengan murid-muridnya.
Jadi, udah tahukan perbedaan-perbedaan guru zaman dahulu dengan zaman sekarang kayak gimana? Setiap zaman pasti bakal ada perbedaan-perbedaan. Nah, jangan pernah lupakan jasa-jasa gurumu ya! Mereka adalah sosok pahlawan tanda jasa yang sudah membuat kamu menjadi manusia yang berpendidikan.
BACA JUGA :
Fakta Mengejutkan di Balik Guru, Murid, Sekolah dan Orang Tua Murid