Air merupakan salah satu komponen penting dalam kehidupan, atau juga bisa disebut semua makhluk di muka bumi ini tidak bisa hidup tanpa air. Dan dari sekian banyak sumber air yang ada di bumi, air tanah adalah salah satunya.
Air tanah adalah air yang terdapat atau tersimpan dalam lapisan tanah dan batuan, air tanah berasal dari air hujan yang meresap ke dalam bumi dan dapat keluar ke permukaan bumi dalam bentuk mata air atau resapan.
Baca juga: Jenis-jenis Rawa di Indonesia
Selain itu, ternyata air yang berasal dari air hujan yang meresap ke dalam bumi ini memiliki banyak jenisnya. Nah, oleh karena itu poin utama yang akan dibahas pada kali ini yaitu jenis-jenis air tanah yang penting diketahui kita semua.
Air tanah ini sendiri memiliki 5 jenis air tanah yang bermanfaat di dumi. Lalu apa saja jenis air tanah tersebut? Berikut ini ulasannya untuk anda yang dijelaskan secara terperinci agar mudah dimengerti dan dipelajari.
Jenis-jenis Air Tanah yang Bermanfaat di Bumi
1. Air Konat
Salah satunya jenis air tanah adalah air konat. Jenis air ini disebut juga dengan air tersengkap atau air purba karena sering ada di dalam batuan selama ribuan bahkan jutaan tahun lamanya. Salah satu karakteristik dari jenis air ini adalah kandungan garamnya yang lebih tinggi dibanding air laut. Nah, apabila terperangkap dalam batuan sedimen di sekitar gunung berapi, jenis air dari proses geologi ini akan menjadi air yang mengalami mineralisasi secara sempurna.
2. Air Tanah Vados
Air tanah vados juga tergolong kedalam jenis-jenis air tanah. Air tanah yang satu ini merupakan hasil dari presipitasi atau hujan yang dalam prosesnya di atmosfer mengalami kondensasi serta percampuran debu meteor yang melesak lapisan atmosfer dan habis di lapisan tersebut. Karena hal tersebut air tanah vados juga disebut dengan air tanah meteorit. Lalu, seperti apa air hasil percampuran debu pembakaran meteor di troposfer dengan awan yang membawa titik-titik air tersebut? Air tanah vados juga terkandung unsur debu meteor seperti tritium serta kimia air berat (H3). Karena hal tersebut, air jenis ini juga seringkali disebut dengan air tua.
3. Air Tanah Juvenil
Seperti apakah air tanah juvenil? Jenis air tanah ini terbentuk dari proses intrusi magma pada kedalam tertentu. Karena hal tersebut, air ini disebut juga dengan air tanah magma. Sesuai sebutannya, air yang termasuk dalam daftar jenis-jenis air tanah berdasarkan letaknya ini biasa ditemukan di kawasan yang berdekatan dengan gunung berapi. Asal muasalnya tersebut menyebabkan air ini bisa memiliki kandungan belerang tinggi. Namun, karakteristik tersebut juga bisa tidak ada apabila dalam prosesnya ke permukaan bumi tidak melewati struktur lapisan batuan belerang. Ketika sampai di permukaan bumi, air tanah ini berbentuk air panas atau geyser. Geyser sendiri bisa terjadi jika tekanan air juvenil cukup tinggi.
4. Air Tanah Artesis
Dari banyaknya jenis air tanah, air tanah artesis adalah salah satunya. Air tanah ini berada di lapisan kedap air pertama dan paling dekat dengan lapisan permukaan tanah. Jenis air tanah yang bisa disebut dengan air tanah dalam ini terletak di kedalaman 80-300 meter dari permukaan tanah. Karena hal tersebut, air tanah artesis bisa diambil apabila alat yang digunakan merupakan pompa air khusus dengan kapasitas besar. Walau begitu, bukan tidak mungkin pula jika air di kedalaman tersebut bisa keluar dengan sendirinya. Hal tersebut mungkin terjadi apabila tekanan air tersebut cukup besar untuk membentuk sumur artesis.
Bagaimana dengan karakteristik air jenis ini? Air artesis pada umumnya dapat diminum langsung karena telah mengalami penyaringan sempurna sehingga bebas dari bakteri. Jenis air ini sering digunakan untuk mengatasi kekeringan karena karakteristik debit airnya yang stabil meski musim kemarau panjang terjadi. Namun, untuk membangun sumur artesis biaya yang dibutuhkan juga tidak sedikit.
5. Air Tanah Freatik
Air tanah yang berasal dari lapisan dangkal dan tidak jauh dari permukaan ini merupakan salah satu jenis air yang mudah untuk didapatkan dibandingkan jenis-jenis air tanah lainnya. Salah satunya bisa dengan menggali tanah sedalam 9-15 meter untuk dibuat sumur. Apa karakteristik dari air tanah freatik ini? Air tanah dangkal ini memiliki beberapa karakteristik. Secara fisik, tampilan dari benda cair ini tampak bening. Namun, apabila suatu tempat dimana air tersebut berasal tercemar, air tanah freatik ini bisa memiliki kandungan kimia tinggi seperti Mangan (Mn) dan Besi (Fe).
Demikian penjelasan diatas tentang jenis jenis air tanah dan penjelasannya. Dan semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kita semua.