Rumus Pitagoras (Phytagoras) menyatakan bahwa kuadrat hipotenusa dari suatu segitiga siku-siku adalah sama dengan jumlah kuadrat dari kaki-kakinya (sisi-sisi siku-sikunya). Walaupun fakta di dalam teorema ini telah banyak diketahui sebelum lahirnya Pitagoras (Phytagoras), namun teorema ini dikreditkan kepada Pitagoras (Phytagoras) karena ia yang pertama kali membuktikan pengamatan ini secara matematis.
Pitagoras (Phytagoras) dan murid-muridnya percaya bahwa segala sesuatu di dunia ini berhubungan dengan matematika, dan merasa bahwa segalanya dapat diprediksikan dan diukur dalam siklus beritme. Ia percaya keindahan matematika disebabkan segala fenomena alam dapat dinyatakan dalam bilangan-bilangan atau perbandingan bilangan.
Contoh Perhitungan Pitagoras (Phytagoras) :
1. Suatu segitiga siku- siku memiliki sisi tegak (BC) panjangnya 10 cm ,dan sisi mendatarnya (AC) 6 cm ,berapakah cm kah sisi miringnya (AB) ?
Penyelesaian :
Dik :
BC = 10
AC = 6
Dit :
Panjang AB …???
Jawab :
Cara pertama :
AB2 = BC2 + AC2
= 102 + 62
= 100 + 36
= 136
AB =√136
AB = 11.6
Cara kedua :
AB = √ BC2 + AC2
AB= √ 102 + 62
AB = √ 100 + 36
AB = √ 136
AB = 11.6
Jadi, panjang AB adalah 11.6 cm
2. Berapakah panjang sisi tegak suatu segitiga siku – siku apabila diketahui panjang sisi miringnya 10 cm dan sisi datarnya 6 cm ?
Penyelesaiaan :
Dik :
c = sisi miring , b = sisi datar , a = sisi tegak
c = 10 cm , b = 6 cm
Dit :
a = ….????
Jawab :
Cara pertama :
a2 = c2 – b2
= 102 – 62
= 100 – 36
= 64
a = √ 64
a = 8
Cara kedua :
a = √ c2 – b2
= √ 102 – 62
= √ 100 – 36
= √ 64
= 8
Jadi, panjang sisi tegak segitiga tersebut adalah 8 cm
Demikian postingan Om BT tentang Rumus Pitagoras (Phytagoras) dan Contoh Perhitungannya semoga bermanfaat! [BT]