Kepergian saya ke Batam, Kepulauan Riau untuk mengikuti OSN tingkat nasional dilatarbelakangi oleh keberhasilan saya dalam seleksi OSN tingkat kota maupun tingkat provinsi untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial. Dalam seleksi tingkat kota yang dilaksanakan pada tanggal 9 Maret 2013 di SMP Taman Dewasa, Kota Probolinggo saya lolos dengan predikat perwakilan 2 dari Kota Probolinggo ke tingkat propinsi. Seleksi tingkat provinsi dilaksanakan di Hotel Surya Indah, Batu pada tanggal 13 April 2013. Pengumuman hasil seleksi OSN tingkat propinsi kemudian diumumkan pada tanggal 24 April 2013 melalui internet. Pada seleksi tingkat provinsi, saya berhasil lolos ke tingkat nasional dengan predikat passing grade. Saya dan teman-teman kontingen Jawa Timur yang telah berhasil lolos dalam seleksi di tingkat provinsi, berjuang mewakili Jawa Timur dalam OSN tingkat nasional yang akan dilaksanakan di Kota Batam, Kepulauan Riau pada tanggal 15 – 21 Mei 2013.

Sebelum berjuang di tingkat nasional, kami mengikuti pembinaan OSN di Hotel Utami, Surabaya selama 7 hari yang terbagi dalam 2 tahap.  Pembinaan tahap 1 dilaksanakan pada tanggal 28 April – 2 Mei 2013, dilanjutkan pembinaan tahap 2 yang dilaksanakan pada tanggal 13 – 14 Mei 2013.

Pada tanggal 15 Mei 2013 kontingen Jatim berangkat menuju Batam. Perjalanan ditempuh selama kurang lebih 2 jam dengan pesawat. Setibanya di Batam, kontingen Jatim menuju Hotel Golden View. Kemudian kami harus mengurusi administrasi terlebih dahulu. Proses administrasi berlangsung cukup lama. Kami harus menunggu sekitar 4 jam untuk menyelesaikan urusan administrasi tersebut. Setelah mendapat kamar masing-masing, kami menuju kamar dan beristirahat.

Acara pembukaan OSN tingkat nasional dilaksanakan keesokan harinya, 16 Mei 2013 di SMP Harapan Utama. Seluruh peserta OSN dari 33 propinsi di Indonesia menuju SMP Harapan Utama dengan bus. Acara pembukaan berlangsung meriah, diiringi dengan berbagai tari-tarian tradisional dan lagu daerah Kepulauan Riau yang dipersembahkan oleh siswa-siswi SMPN 20 Kota Batam. Setelah acara pembukaan berakhir, seluruh peserta kembali menuju hotel.

Sore harinya, diadakan technical meeting di Hotel Golden View. Dalam acara tersebut dijelaskan mekanisme tes dalam OSN tingkat nasional yang akan dilaksanakan keesokan harinya. Para peserta diperbolehkan untuk mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan mekanisme tes kepada para juri yang sebelumnya telah menjelaskannya. Para juri pun menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan tegas dan jelas.

Tes dilaksanakan selama 2 hari, tanggal 17 – 18 Mei 2013 di SMP Harapan Utama. Untuk mapel IPS, tes dibagi menjadi 4 jenis, yaitu tes tertulis pilihan ganda, tes tertulis isian-multimedia, tes praktikum, dan tes presentasi. Untuk tes tertulis pilihan ganda, tes tertulis isian-multimedia, dan tes praktikum dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2013. Sedangkan untuk tes presentasi dilaksanakan keesokan harinya, tanggal 18 Mei 2013. Ruang lingkup materi tes untuk mapel IPS mencakup Geografi, Sosiologi, Sejarah, dan Ekonomi.

Keesokan harinya tanggal 19 Mei 2013 merupakan saat yang paling menyenangkan bagi seluruh peserta maupun pendamping OSN. Hal ini karena acara pada hari itu adalah rekreasi edukasi ke Jembatan Barelang, Kampung Vietnam, dan Pantai Melayu. Jembatan Barelang merupakan jembatan penghubung 3 pulau, yaitu Batam, Rempang, dan Galang. Jembatan ini merupakan salah satu objek wisata yang paling terkenal di Batam. Setelah itu kami menuju Kampung Vietnam. Kampung Vietnam merupakan tempat para pengungsi Vietnam pada zaman dahulu yang terletakdi Pulau Galang. Di sana terdapat museum yang menceritakan tentang sejarah Kampung Vietnam tersebut. Kemudian kami menuju ke Pantai Melayu. Di pantai Melayu udaranya cukup panas. Namun hal ini tidak dapat mengurungkan niat para peserta OSN untuk menuju pantai dan bermain air.

Malam harinya merupakan malam keakraban bagi seluruh peserta OSN 2013. Di malam itu seluruh peserta OSN diajak untuk saling mengenal dan akrab satu sama lain. Dalam acara itu ada permainan, hiburan, musik, dan hadiah yang mendorong kekompakan masing-masing kelompok yang dibagi menurut mata pelajaran yang diikuti dalam OSN 2013 ini. Seluruh peserta mengikuti acara ini dengan penuh semangat. Acara pun berlangsung dengan sangat meriah.

Pada hari keenam, tanggal 20 Mei 2013 dilaksanakan upacara bendera dalam memperingati Hari Kebangkitan Nasional di Tanjung Pinang. Tidak seluruh peserta yang mengikuti acara tersebut, hanya 2 orang perwakilan (1 laki-laki, 1 perempuan) dari setiap propinsi yang ditunjuk untuk mewakili propinsinya dalam upacara tersebut. Sedangkan peserta lainnya acara bebas. Saat itu peserta OSN dari kontingen Jatim yang tidak mengikuti upacara menuju ke Nagoya Hill bersama para pendamping. Nagoya Hill merupakan pusat perbelanjaan terbesar di Kota Batam. Kami membeli oleh-oleh di sana untuk keluarga dan teman-teman masing-masing.

Malam harinya merupakan malam yang paling dinantikan oleh seluruh peserta OSN. Pada malam itu dilaksanakan penutupan bagi acara OSN 2013 sekaligus penyerahan medali bagi para pemenang di Hotel Golden View. Kontingen Jawa Timur memperoleh 3 medali emas, 7 medali perak, dan 11 medali perunggu. Dan alhamdulillah saya termasuk dalam peraih medali perunggu mapel IPS dalam OSN 2013 ini. Saya merasa sangat bahagia dan bersyukur. Acara berlangsung hingga larut malam. Setelah acara selesai kami kembali ke kamar masing-masing dan berkemas untuk persiapan pulang esok hari.

Hari ketujuh sekaligus hari terakhir kami di Batam dalam OSN 2013 kali ini. Sekitar siang hari kami sudah harus check out dari hotel dan kemudian menuju ke bandara Hang Nadim, Batam. Sore harinya pesawat take off dan terbang menuju Surabaya. Lamanya perjalanan sekitar 2 jam dan kami tiba di bandara Djuanda, Surabaya sekitar pukul 6 sore hari. Para peserta OSN kontingen Jatim pun pulang menuju rumah masing-masing dengan perasaan senang dan bangga, baik yang berhasil memperoleh medali maupun yang tidak. Karena sesungguhnya kami semua telah menjadi juara.

Pengalaman mengikuti OSN 2013 merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi kami. Kami memperoleh pengalaman baru, pengetahuan baru, dan teman-teman baru selama kegiatan OSN 2013 ini. Semoga pengalaman mengikuti OSN 2013 di Batam ini dapat bermanfaat bagi seluruh peserta.