Jadi boleh dibilang, CV sangat menentukan nasibmu. Yang seperti apa sih yang bisa segera menarik perhatian sang recruiter?
CV haruslah dibuat untuk mudah dibaca dan ringkas. Boleh aja kamu buat desain tertentu, tapi jangan sampai membuatnya malah sulit dibaca. Pilih jenis font dan warna desain keseluruhan yang nggak bikin pusing pembacanya.
Yang pertama tentunya nama lengkap, harus mudah terbaca, posisinya pun langsung mudah tertangkap oleh mata. Kalau ingin mencantumkan foto terbaru, pilihlah yang segar dan nggak berlebihan.
Kemudian nama perusahaan tempat kamu bekerja saat ini disertai keterangan waktunya [misalnya: 27 Juli 2012 – sekarang]. Jelaskan apa posisi dan tugas-tugasmu.
Disusul dengan pengalaman bekerja sebelumnya, lengkapi juga dengan nama perusahaan dan keterangan waktu.
Yang nggak kalah penting, jelaskan juga latar belakang pendidikanmu. Formal maupun informal. Cantumkan juga prestasimu ya.
Gimana kalau belum punya pengalaman kerja? Nah di situlah letak pentingnya magang.. setidaknya recruiter bisa melihat kegigihanmu dalam pengembangan diri.
Kalau kamu berada di bidang kreatif, jangan lupa untuk selalu melampirkan portofolio agar recruiter bisa melihat hasil karya yang pernah kamu buat.
Ingat ya, CV harus mudah dibaca dan ringkas. Jangan sampai pengalaman dahsyatmu jadi terlewatkan hanya karena recruiter terlalu pusing membaca CV-mu