Buah ara atau yang dikenal sebagai 'figs' dalam bahasa Inggris, 'figue' dalam bahasa Perancis memang belum terlalu popular di Tanah Air. Bagi orang Indonesia, umat kristiani memang mengenalnya dengan buah ara, sedangkan umat muslim mengenalnya dengan buah tin.
Buah berasa manis ini ternyata kaya nutrisi dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Meski musiman, buah ini kerap tersedia dalam bentuk yang dikeringkan. Rasanya pun akan lebih manis dalam bentuk kering dan bernutrisi karena mengandung vitamin A, B, and mineral seperti seperti fosfor, zat besi, kalsium, dan mangan. Berikut adalah beberapa manfaat buah ara yang mungkin belum diketahui oleh Anda:
a. Pektin, serat larut ini bisa ditemukan dalam buah ara yang bermanfaat bagi sistem pencernaan. Serat larut ini juga membantu membersihkan kolesterol yang terakumulasi dalam tubuh.
b. Hipertensi bisa timbul jika kadar kalium natrium terlalu tinggi dan kaliumnya rendah dalam tubuh. Buah Ara rendah sodium dan tinggi kalium sehingga ampuh cegah hipertensi.
c. Buah ara yang dikeringkan mengandung omega-3 dan asam lemak omega-6 bersama dengan fenol. Semua itu berguna mencegah penyakit jantung koroner.
d. Buah ara juga kaya kalsium sehingga baik untuk penguatan tulang.
e. Karena kaya kalium, buah ara membantu mengatur gula darah. Ini tentunya bermanfaat bagi penderita diabetes.
f. Makan buah ara efektif mengobati sakit tenggorokan karena kandungan lendir yang tinggi.
g. Selama ini, buah ara juga telah digunakan untuk mengobati kelemahan seksual. Caranya, rendam sekitar 2-3 buah ara dalam susu selama semalam dan makanlah di pagi harinya.
h. Karena kandungan zat besinya, buah ara berguna mengobati anemia.
i. Lumat buah ara segar dan oleskan ke wajah, biarkan selama 10-15 menit. Ini efektif untuk mengobati jerawat.
j. Makan buah ara dapat memulihkan rasa lelah dan meningkatkan kekuatan otak.