Cara Menulis Esai untuk Beasiswa

Oleh : Dimas Anugerah Wicaksono - 17 April 2017 12:00 WIB

Jika Anda mendaftarkan diri di perguruan tinggi ataupun mendaftarkan beasiswa biasanya Anda akan diminta untuk membuat esai. Esai sebenarnya adalah penggantian wawancara. Hal ini diberlakukan karena panitia harus berurusan dengan banyak pendaftar. Dengan demikian, tidak mungkin bagi mereka untuk memperkenalkan diri dengan semua calon mahasiswa dalam sebuah wawancara. Itulah gunanya esai. Dengan hal tersebut, mereka dapat menggali lebih banyak tentang pelamar selain prestasi akademik dan nilai tes.

Dengan tulisan esai kamu, panitia akan dapat merumuskan gambaran tentang kepribadian, karakter, keterampilan, kemampuan serta pengalaman dan pendidikan pemohon. Jadi dalam menulis esai akan lebih baik jika Anda memberikan tulisan yang sedikit eye catching mengenai diri Anda. Eye catching disini tentunya bukan dengan membual ataupun menyombongkan diri, tetapi dengan lebih menonjolkan pengalaman Anda yang menarik dan tentunya kelebihan Anda. Perlu dicatat jangan menyalin esai dari internet. Panitia sudah sangat berpengalaman dalam membedakan antara esai asli dengan hasil copy-paste. Selain itu telah banyak tersebar aplikasi pendeteksi plagiarisme di internet. Jangan pernah berpikir untuk menyalin esai orang lain.

Intinya adalah cara menulis esai Anda untuk masuk perguruan tinggi ataupun mendapatkan beasiswa harus unik. Semua orang memiliki pengalaman hidup, kekuatan dan kelemahan mereka sendiri. Oleh karena itu, esai harus unik karena merupakan cerminan dari ciri-ciri kepribadian dan karakteristik  diri Anda. Ide-ide, gagasan dan kalimat-kalimat yang Anda tuangkan tentunya yang membuat esai Anda dapat menonjol dari yang lainnya.

Ada pertanyaan, bagaimana cara menulis esai yang unik? Bagaimana strukturnya? Apa saja yang harus ditulis? Nah, Anda bisa menggambarkan peristiwa dalam hidup Anda yang memberikan Anda sebuah pelajaran yang sangat berharga, pelajaran yang dapat membantu Anda mengatasi berbagai masalah. Anda juga dapat menjelaskan secara rinci tentang tujuan dan kapan waktu untuk mencapai semua tujuanmu. Hasil dari tujuan hidupmu mungkin tidak akan selalu menarik bagi panitia, tetapi bagaimana proses kamu dalam belajar tentang kehidupan dan harus berjuang untuk suatu tujuan tentunya dapat mengesankan para panitia. Misalnya Anda memiliki suatu tujuan tertentu dan ternyata Anda gagal. Namun hal tersebut tidak memutuskan langkah Anda dan Anda tetap bersikeras belajar dan terus berjuang sehingga mencapai tujuan tersebut. Hal ini dapat mengesankan panitia karena sifat gigih dan pantang menyerah adalah salah satu kunci sukses di perguruan tinggi.

Jadi, cobalah cari tahu apa kekuatan dan kelemahan Anda, apa yang disuka apa yang tidak disuka. Sebagian orang bahkan tidak mengetahui semua hal tersebut. Coba buatlah mindmap, tulis apa yang menjadi kelebihan dan kekurangan Anda disana saat terlintas dipikiran. Cobalah merenung setiap hari, cukup 10 menit saja setiap hari. Pikirkan apakah ada hal yang kamu suka ataupun tidak suka dalam satu hari ini. Singkatnya untuk menguasai cara menulis esai yang baik adalah kenali dirimu sendiri. Kemudian tuangkan gagasan dan apa yang Anda rasakan diatas kertas.

Tag

Artikel Terkait

Kuis Terkait

Video Terkait

Cari materi lainnya :