Mungkin buah pepino masih terdengar asing bagi masyarakat Indonesia. Namun, sebenarnya buah yang menyerupai terong ini rupanya mengandung banyak sekali manfaat kesehatan bagi tubuh Anda.
Buah yang sudah ada sejak penjajahan Belanda ini memiliki bentuk seperti terong dan berwarna keungu-unguan dengan corak bergaris. Hal yang membuat buah pepino kurang begitu populer adalah rasanya yang tidak terlalu istimewa juga tak terlalu manis.
Buah pepino berasal dari pegunungan Andes, Amerika Selatan dan tumbuh subur di dataran tinggi yang berhawa sejuk di negara-negara Chili, Peru dan Columbia dan menyebar ke beberapa negara termasuk di Indonesia.
Memilki nama latin Solanum Muricatum Aiton merupakan buah yang masih satu famili dengan keluarga terong-terongan. Itulah sebabnya bentuknya menyerupai terong dengan varian oval, bulat telur dan agak panjang. Beratnya dapat mencapai 1/4 kilogram.
Buah ini berasal dari bahasa Spanyol yaitu Pepino Dulce yang artinya mentimun manis. Pepino mempunyai banyak nama, seperti: pepino melon, tree melon, mellow fruit, melosa, melon pear dan masih banyak lagi. Di Indonesia sendiri dikenal dengan nama buah husada dewi atau melodi ungu yang tumbuh di daerah berhawa sejuk seperti Puncak, dataran tinggi Dieng dan dataran tinggi Karo.
Ada dua jenis Pepino yang terdapat di Indonesia, yaitu pepino ungu dan pepino putih. Pepino ungu mempunyai warna kulit berbintik putih dengan corak garis ungu tua dan memiliki daging buah berwarna jingga. Sedangkan pepino putihmemiliki kulit kehijauan atau berwarna gading dengan corak garis ungu yang bisa berubah kekuningan jika sudah matang dengan daging buah berwarna kuning pucat.
Buah pepino mengandung berbagai zat yang cukup tinggi dalam bentuk vitamin, mineral, dan fitokimia. Mineral yang terdapat dalam pepino cukup beragam dengan kandungan yang cukup tinggi, seperti zat besi (Fe), seng (Zn), tembaga (Cu), mangan (Mn), zat kapur (Ca) dan Fosfor (P). Kandungan vitaminnya cukup tinggi, yaitu vitamin C (25,1 mg/100g), betakaroten (26,6 mg/100g) juga merupakan jenis vitamin yang bersifat antioksidan kuat.
Manfaat buah pepino bagi kesehatan sangat banyak antara lain dapat mencegah penuaan dini, menurunkan risiko penyakit jantung atau penyakit degeneratif lainnya. Untuk mendapatkan manfaat vitamin C secara maksimal, pilih jenis buah pepino yang tidak terlalu matang dan dimakan dalam bentuk segar. Sedangkan beta karoten akan diubah di dalam tubuh menjadi vitamin A yang selain berfungsi sebagai antioksidan juga berfungsi membantu lancarnya metabolisme, reproduksi maupun menghindari dari rabun senja, xerophthalmia bahkan kebutaan.
Antioksidan yang baik terdapat dalam mineral maupun vitaminnya juga dapat mencegah timbulnya penyakit kanker, paru, dan kulit. Sedangkan untuk anak-anak juga dapat meningkatkan kecerdasan. Kandungan seratnya yang tinggi dapat mencegah sembelit, gangguan pencernaan, mencegah wasir bahkan mencegah terjadinya darah tinggi dan menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Serat juga berperan untuk memudahkan pembuangan sampah hasil pencernaan, selain itu dapat mencegah timbulnya kanker saluran pencernaan.
Buah pepino sebaiknya dikonsumsi dalam keadaan segar dan tidak terlalu matang. Karena rasanya yang kurang mengundang selera, diperlukan trik-trik tertentu untuk menyiasatinya. Buah pepino akan lebih enak rasanya bila dikonsumsi dengan buah-buahan yang lain yang rasanya lebih enak, seperti stroberi, blewah atau melon dan dibuat jadi jus atau sup buah.