Bersepeda menjadi olahraga yang banyak disukai karena dapat dilakukan segala usia. Bersepeda di luar ruangan memang memiliki keuntungan yaitu memberikan suasana baru dan udara yang lebih segar. Akan tetapi jika cuaca sedang tidak mendukung atau kegiatan yang sedang padat, pilihan berolahraga di luar ruangan bisa diganti dengan berolahraga di dalam ruangan dengan manfaat yang sama. Salah satunya dengan bersepeda statis.
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
- See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/ingin-sehat-dan-awet-muda-bersepedalah.html#sthash.CT4qinBn.dpuf
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
- See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/ingin-sehat-dan-awet-muda-bersepedalah.html#sthash.CT4qinBn.dpuf
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
- See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/ingin-sehat-dan-awet-muda-bersepedalah.html#sthash.CT4qinBn.dpuf
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
- See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/ingin-sehat-dan-awet-muda-bersepedalah.html#sthash.CT4qinBn.dpuf
Bersepeda menjadi olahraga yang banyak disukai karena dapat dilakukan segala usia. Bersepeda di luar ruangan memang memiliki keuntungan yaitu memberikan suasana baru dan udara yang lebih segar. Akan tetapi jika cuaca sedang tidak mendukung atau kegiatan yang sedang padat, pilihan berolahraga di luar ruangan bisa diganti dengan berolahraga di dalam ruangan dengan manfaat yang sama. Salah satunya dengan bersepeda statis.
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
- See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/ingin-sehat-dan-awet-muda-bersepedalah.html#sthash.CT4qinBn.dpuf
Bersepeda adalah salah satu olahraga ringan namun tetap terasa enjoy untuk dilakukan oleh siapa saja. Meskipun termasuk olahraga yang ringan, bersepeda sangat bermanfaat sekali untuk kesehatan seperti halnya senam aerobik, jogging, atau jalan kaki. Bersepeda akan membantu meningkatkan vitalitas, membakar kalori dan lemak di tubuh, termasuk juga dapat menghilangkan stres. Salah satu manfaat dari bersepeda yang sangat besar adalah dapat menguatkan kardio, untuk membakar kalori di dalam tubuh bersepeda ini adalah berolahraga yang tepat.
Dengan bersepeda sedikitnya Anda akan membakar 300 kalori per jam dengan kecepatan sedang. 400 kalori per jam dengan kecepatan tinggi, dan 700 kalori dengan bersepeda gunung di medan yang berat selama 1 jam. Selain itu, bersepeda juga dapat mengencangkan otot. Setiap putaran pedal yang dikayuh dapat mencairkan lemak dan memperkuat otot-otot di dalam tubuh, seperti halnya otot paha, pantat, dan juga betis. Sementara naik sepeda di atas tanah dan bergelombang atau menanjak akan melatih tubuh bagian atas, dikarenakan lebih banyak berat tubuh yang topang lengan dan bahu.
Sebuah studi yang dilakukan British Medical Association menunjukkan bersepeda dapat mengurangi risiko penyakit jantung koroner hampir 50 persen. Selain itu, dengan rajin bersepeda membuat seseorang akan terlihat 10 tahun lebih muda dari umur sebenarnya. Studi yang lain menyebutkan bahwa dengan rajin bersepeda dengan tingkat sedang bisa meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membuat tubuh menjadi lebih kebal terhadap penyakit seperti batuk dan pilek.
Yang lebih menarik adalah bersepeda adalah olahraga yang ideal karena bisa dilakukan oleh berbagai usia, berbagai bentuk dan ukuran tubuh, dan dalam segala kondisi. Di tengah mengayuh sepeda, ada baiknya berhenti sejenak untuk stretching. Tujuannya agar otot-otot menjadi rileks. Gerakan stretching mengutamakan pada lutut dan tangan. Selain itu untuk mengurangi risiko cidera dalam latihan spinning bike, ada baiknya mempertahankan arahan dari instruktur saat Anda latihan. Meskipun tampaknya sepele, tetapi stretching wajib untuk dilakukan.
Jadi, sangat disayangkan jika olahraga ringan ini untuk dilewatkan begitu saja, karena banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan.
- See more at: http://www.kesekolah.com/artikel-dan-berita/kesehatan/ingin-sehat-dan-awet-muda-bersepedalah.html#sthash.CT4qinBn.dpuf