Nasi goreng kampung dijajakan dengan gerobak hingga restoran. Selain kecap manis, apa bumbu khas lainnya?
Racikan nasi goreng di Indonesia sangat banyak jenisnya. Hampir tiap kota dan daerah punya racikan sendiri yang unik. Seperti nasi goreng merah Makassar atau yang berempah khas Aceh.
Salah satu jenis nasi goreng yang populer adalah nasi goreng kampung. Nasi goreng ini populer di kota Solo, Yogya dan sekitarnya. Bumbunya terdiri dari bawang merah, bawang putih, cabe, terasi dan garam dan lada. Semuanya diulek halus dan ditambah suwiran daging ayam rebus.
Menurut Kafi Kurnia, selaku konsultan kuliner nasi goreng kampung umumnya diracik dengan bawang putih, bawang merah, kecap manis dan lada dengan campuran sambal ulek atau terasi.
Sependapat dengan Kafi, Chef Ragil Imam Wibowo juga mengatakan bahwa untuk nasi goreng kampung harus mengandung bumbu khas ini.
"Bawang merah, cabai merah dan terasi menjadi bumbu wajib. Ini merupakan hasil riset saya selama beberapa waktu dalam menemukan bumbu dasar nasi goreng kampung di Indonesia," jelas Chef Ragil.
Menurutnya, apabila tidak ada bumbu dasar ini berarti bukan merupakan turunan atau nasi goreng kampung Indonesia.
Pelengkapnya berupa kerupuk kanji dan acar mentimun mentah serta cabe rawit hijau. Beberapa warung tenda masih memasak nasi goreng ini dengan api arang. Konon aroma sangit dan kerak telur yang terbentuk di di dasar wajan bikin nasi goreng ini makin enak.
Di beberapa tempat nasi goreng kampung dengan racikan sederhana ini dijajakan keliling dengan gerobak. Karena diiringi dengan tabuhan kentongan 'dokdok' maka nasi goreng kampung sering disebut nasi goreng dokdok.