Unsur yang mengikat dua elektron untuk mendapatkan konfigurasi elektron yang stabil adalah ....
Pilihan jawaban:
a. 11 Na
b. 14 Si
c. 16 S
d. 19 K
e. 20 Ca
Pembahasan:
Langkah 1: Menentukan unsur-unsur yang memiliki elektron valensi kurang dari 8.
Unsur-unsur yang memiliki elektron valensi kurang dari 8 umumnya tidak stabil dan cenderung berikatan dengan unsur lain untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil.
Konfigurasi elektron yang stabil adalah konfigurasi oktet (8 elektron) pada valensi, kecuali untuk Helium (He) yang stabil dengan konfigurasi duplet (2 elektron).
Langkah 2: Menganalisis pilihan jawaban.
a. 11 Na: Memiliki 1 elektron valensi. Na akan cenderung kehilangan 1 elektron untuk mencapai konfigurasi oktet.
b. 14 Si: Memiliki 4 elektron valensi. Si akan cenderung mengikat 4 elektron untuk mencapai konfigurasi oktet.
c. 16 S: Memiliki 6 elektron valensi. S akan cenderung mengikat 2 elektron untuk mencapai konfigurasi oktet.
d. 19 K: Memiliki 1 elektron valensi. K akan cenderung kehilangan 1 elektron untuk mencapai konfigurasi oktet.
e. 20 Ca: Memiliki 2 elektron valensi. Ca akan cenderung kehilangan 2 elektron untuk mencapai konfigurasi oktet.
Kesimpulan:
Unsur yang mengikat dua elektron untuk mendapatkan konfigurasi elektron yang stabil adalah c. 16 S.
Penjelasan:
Unsur S memiliki 6 elektron valensi.
Untuk mencapai konfigurasi oktet, S membutuhkan 2 elektron lagi.
Oleh karena itu, S akan cenderung mengikat 2 elektron dari unsur lain.
Contoh senyawa yang dibentuk oleh S dengan mengikat 2 elektron:
H2S (Hidrogen sulfida): S mengikat 2 elektron dari 2 atom H.
SO2 (Sulfur dioksida): S mengikat 2 elektron dari 2 atom O.
Catatan:
Unsur-unsur lain yang memiliki elektron valensi 6, seperti O dan Se, juga akan mengikat 2 elektron untuk mencapai konfigurasi elektron yang stabil.