Kita semua pasti sudah mengenal lampu lalu lintas. Kita sering ngelihat lampu lalu lintas di perempatan atau persimpangan jalan. Lampu lalu lintas terdiri dari tiga warna, yaitu merah, kuning, dan hijau.
Tahukah kamu siapa yang nemuin lampu lalu lintas? Ia adalah Garret Augustus Morgan, seorang warga Amerika berkulit hitam yang peduli dengan keselamatan orang lain.
Baca juga: Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 6 Sd Halaman 122 -124 Penemuan Guglielmo Marconi
Morgan terpanggil untuk menciptakan sistim lampu lalu lintas setelah ngelihat terjadinya kecelakaan antara mobil dengan kereta kuda. Ia enggak ingin kejadian itu terus berulang. Hingga saat ini, penemuan Morgan sangat bermanfaat untuk mengatur lalu lintas dan menyelamatkan pengguna jalan dari kecelakaan.
Kunci jawaban tema 3 kelas 6 Sd halaman 135
Temukan kosakata non baku dan kalimat tidak efektif dalam teks di atas. Tulislah dalam tabel berikut!
Di bawah ini adalah alternatif jawaban yang bisa dijadikan panduan untuk menemukan jawaban versi adik-adik sendiri seperti berikut.
Jawaban:
1. Kosakata non-baku: Ngelihat
Perbaikan (Kosakata baku): Melihat
Kalimat Tidak efektif: Kita semua pasti sudah mengenal lampu lalu lintas.
Perbaikan (Kalimat Efektif): Kita pasti sudah mengenal lampu lalu lintas.
2. Kosakata non-baku: Nemuin
Perbaikan (Kosakata baku): Menemukan
Kalimat Tidak efektif: Tahukah kamu siapa yang nemuin lampu lalu lintas?
Perbaikan (Kalimat Efektif): Tahukah kamu siapa penemu lampu lalu lintas?
3. Kosakata non-baku: Sistim
Perbaikan (Kosakata baku): Sistem
Kalimat Tidak efektif: Morgan terpanggil untuk menciptakan sistim lampu lalu lintas.
Perbaikan (Kalimat Efektif): Morgan terpanggil untuk menciptakan sistem lampu lalu lintas.
4. Kosakata non-baku: Enggak
Perbaikan (Kosakata baku): Tidak
Kalimat Tidak efektif: Ia enggak ingin kejadian itu terus berulang.
Perbaikan (Kalimat Efektif): Ia tidak ingin kejadian itu terus berulang.
Kapan kita menggunakan kosakata baku?
Jawaban:
Saat menyusun karya ilmiah, saat menulis surat resmi, dan ketika berpidato di acara formal.
Mengapa kita menggunakannya?
Jawaban:
Untuk menjunjung tinggi bahasa Indonesia. Selain itu, karena kata baku tidak terpengaruh bahasa lain atau bahasa pergaulan suatu daerah sehingga mudah dimengerti semua orang.
Kunci jawaban tema 3 kelas 6 Sd halaman 137
Kamu telah mengetahui bahwa lampu lalu lintas ditemukan untuk menciptakan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan. Selain lampu lalu lintas, masih banyak lagi rambu-rambu lainnya yang mempunyai tujuan masing-masing.
Setiap warga negara mempunyai kewajiban untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas tersebut agar hak orang lain untuk mendapatkan keamanan dan kenyaman terjamin.
Berdasarkan pengalamanmu, diskusikan dalam kelompok tentang contoh sikap warga yang sudah menunaikan kewajiban sebagai warga yang baik di jalan raya. Berikan pula contoh pengguna jalan yang tidak melaksanakan kewajibannya.
Jawaban:
Melaksanakan Kewajiban
- Memiliki surat-surat yang lengkap seperti SIM dan STNK
- Memakai helm atau sabuk pengaman saat berkendara
- Mengikuti rambu lalu lintas
- Berkendara pada lajur jalan yang telah ditentukan
- Berkendara dengan kecepatan standar
Tidak Melaksanakan Kewajiban
- Tidak mau berhenti ketika lampu sedang marah
- Berkendara dengan kecepatan sangat tinggi
- Berkendara melawan arah
- Berkendara tanpa menggunakan helm atau sabuk pengaman
- Belum memiliki surat-surat yang lengkap
Akibat Tidak Melaksanakan Kewajiban
- Dapat ditilang polisi
- Mengakibatkan kecelakaan
- Mengalami kerugian akibat kendaraan yang rusak
- Membahayakan diri sendiri dan orang lain
- Melanggar hukum
Kunci jawaban tema 3 kelas 6 Sd halaman 138
Diskusikan dengan seorang temanmu mengenai rambu-rambu tersebut untuk menjawab pertanyaan berikut!
1. Apa arti dari masing-masing rambu tersebut?
Jawaban:
a. Rambu nomor 1: Dilarang berjalan terus, wajib berhenti sesaat dan meneruskan perjalanan setelah mendapat kepastian aman dari lalu lintas arah lainnya.
b. Rambu nomor 2: Dilarang berjalan terus apabila mengakibatkan rintangan, hambatan, gangguan bagi lalu lintas dari arah lain yang wajib didahulukan.
c. Rambu nomor 3: Dilarang berjalan terus pada persilangan-persilangan sebidang lintasan kereta api jalur tunggal, wajib berhenti untuk mendapat kepastian aman.
d. Rambu nomor 4: Larangan masuk bagi kendaraan bermotor roda dua.
e. Rambu nomor 5: Rambu petunjuk jurusan yang menyatakan arah. Pada gambar menunjukkan arah Cibitung.
f. Rambu nomor 6: Rumah sakit.
g. Rambu nomor 7: Rambu petunjuk jurusan daerah wisata Dieng dengan jarak 10 km.
2. Apa manfaat rambu-rambu tersebut bagi pengguna jalan?
Jawaban:
Sebagai peringatan dan mencegah kecelakan, maupun sebagai petunjuk arah bagi pengguna jalan.
3. Jika rambu-rambu tersebut tidak ada, apa pengaruhnya terhadap pengguna jalan?
Jawaban:
Mereka tidak tahu bahaya yang mungkin ada sehingga dapat menimbulkan kecelakaan. Selain itu, pengguna jalan dapat kebingungan arah tujuan yang dituju.
4. Apakah kamu pernah melihat rambu-rambu lain di jalan? Jelaskan tentang rambu-rambu tersebut!
Jawaban:
Pernah, seperti larangan masuk untuk semua jenis kendaraan, rambu dilarang berhenti, dilarang parkir, dan rambu-rambu persimpangan jalan.