Organisasi P3A merupakan sebuah contoh pembangunan sosial budaya. Disebut sosial karena tumbuh dan berkembang dalam kehidupan masyarakatnya. Disebut budaya karena di dalamnya terdapat ide atau gagasan yang bisa jadi merupakan warisan dari generasi sebelumnya. Inilah yang mendasari pembangunan sosial budaya yang memang dirancang untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat di dalamnya.
Lakukan identifikasi terhadap bentuk-bentuk keragaman yang kamu temukan pada bacaan di atas. Berikanlah penjelasan untuk setiap keragaman yang kamu temukan. Sebuah contoh telah diberikan untukmu.
Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 5 Sd Halaman 96
1. Organisasi P3A dibentuk oleh petani itu sendiri, berdasarkan kebutuhannya serta sesuai dengan norma dan nilai yang berkembang secara spesifik di daerah masing-masing. Ini berarti setiap organisasi P3A berbeda dari satu daerah dengan daerah yang lain.
2. Para petani tanpa memandang perbedaan, dapat masuk menjadi anggota organisasi petani pemakai air ini. Ini berarti organisasi P3A memiliki anggota yang berbagai macam latar belakang, baik suku, budaya, ras, agama, jenis kelamin, dan bahasa.
3. Organisasi petani pemakai air (P3A) bertujuan untuk menampung masalah dan aspirasi petani yang berhubungan dengan air untuk tanaman dan bercocok tanam. Ini berarti para petani memilki beragam masalah pertanian yang bisa dicari solusinya dalam organisasi P3A.
Kunci Jawaban Tema 3 Kelas 5 Sd Halaman 97
Dengan adanya P3A diharapkan masyarakat petani dapat memiliki kemampuan untuk mengembangkan potensi, motivasi, dan keadaan dirinya sendiri. Melalui organisasi P3A ini diharapkan masyarakat memiliki keterampilan merencanakan dan melaksanakan kegiatan pengelolaan irigasi secara baik, berkelanjutan, dan mandiri. Ini adalah hal-hal yang diperoleh masyarakat petani dari organisasi P3A sebagai sebuah contoh pembangunan sosial budaya.
Menurut pendapatmu, hal-hal apakah yang dapat diperoleh masyarakat setempat dari sebuah pembangunan sosial budaya lainnya?
Jawaban:
• Masyarakat damat bertukar pikiran dengan cara bermusyawarah terkait masalah yang dialami bersama-sama.
• Masyarakat dapat meningkatkan hasil usaha karena dilakukan secara gotong royong.
• Masyarakat dapat saling menghargai satu sama lainnya.