Bercak putih di kulit, termasuk area wajah, dikenal juga dengan sebutan bercak hipopigmentasi. Kondisi ini ditandai dengan kulit yang tampak lebih terang atau putih karena kekurangan pigmen melanin. Hipopigmentasi dapat dipengaruhi oleh banyak hal, mulai dari infeksi, iritasi, luka, hingga gangguan autoimun.
Penyebab Bercak Putih di Wajah
Munculnya bercak putih di wajah dapat disebabkan oleh banyak hal. Berikut ini adalah beberapa penyebabnya:
1. Tinea versicolor
Tinea versicolor atau lebih umum dikenal dengan panu, adalah kondisi kulit yang disebabkan oleh pertumbuhan jamur. Panu biasanya ditandai dengan bintik berwarna merah muda dan putih serta tampak bersisik atau kering.
2. Vitiligo
Vitiligo merupakan penyakit autoimun yang memicu terjadinya kelainan kulit berupa hilangnya pigmentasi kulit. Vitiligo dapat muncul di berbagai area tubuh, termasuk wajah. Kondisi ini umumnya diawali dengan bercak putih berukuran kecil yang semakin lama semakin meluas.
3. Cedera pada kulit
Luka bakar, luka gores, infeksi, atau iritasi dapat menyebabkan kerusakan jaringan kulit. Area kulit yang rusak tersebut mungkin saja kehilangan pigmentasi, sehingga dalam penyembuhannya akan tampak seperti bercak putih.
Meski kondisi ini bersifat sementara, tetapi biasanya membutuhkan waktu cukup lama agar warna kulit kembali seperti semula. Kondisi ini dikenal juga sebagai hipopigmentasi pascainflamasi.
4. Pityriasis alba
Penyebab lain dari bercak putih di wajah adalah pityriasis alba, yaitu sejenis eksim yang tampak lonjong atau tidak beraturan. Kondisi ini biasanya dialami oleh anak usia 3–16 tahun dan hingga kini belum diketahui penyebabnya secara pasti.
Meski demikian, kondisi ini diduga berkaitan dengan eksim atopik, paparan sinar matahari, atau infeksi jamur.
Beragam Pengobatan Bercak Putih di Wajah
Cara mengobati bercak putih di wajah tergantung pada penyebabnya. Jika bercak putih diakibatkan oleh vitiligo, dokter akan melakukan perawatan dengan tujuan mengembalikan warna pada kulit wajah dan menghentikan perluasan area bercak putih tersebut.
Dokter dapat memberikan obat oles, obat minum, maupun terapi sinar ultraviolet untuk mengatasi bercak putih yang muncul akibat vitiligo.
Sementara itu, untuk mengatasi munculnya bercak putih akibat panu, dokter dapat memberikan obat antijamur, baik dalam bentuk krim, losion, sabun, atau tablet minum.
Bercak putih akibat pityriasis alba umumnya diatasi dengan pemberian obat oles dalam bentuk krim oleh dokter. Obat ini bertujuan untuk menghambat perubahan warna kulit, menghilangkan kerak, serta mengatasi rasa gatal dan kekeringan pada kulit wajah.