Kosakata bahasa Indonesia yang sangat banyak dan beragam terbagi dalam beberapa kategori seperti kategori kelas kata. Dalam kategori kelas kata terdapat sub-kategori yang dinamakan numeralia. Berdasarkan KBBI, numeralia merupakan kata atau frasa yang menunjukkan bilangan atau kuantitas.
Dalam numeralia ada beberapa kata yang kita sering dengar seperti satu, dua atau tiga. Tetapi, ada beberapa kata numeralia yang jarang terdengar namun nyatanya masuk dalam kelompok kata tersebut. Kali ini kita akan sama-sama menyimak tujuh kata yang menjadi bagian kelas kata numeralia. Selamat membaca!
1. Basung
Coba kamu lihat gambar telur berikut ini. Ada berapa jumlah telur dalam wadah tersebut? Yup, total telur yang ada sebanyak dua belas buah. Dalam satuan hitung, kita menyebut jumlah tersebut sebagai lusin.
Lalu, apa jadinya jika ada dua wadah dengan jumlah telur yang sama banyak? Total telur pun jadi dua puluh empat buah atau dua lusin. Nah, kata dua lusin ini punya sinonim yaitu basung. Jadi, kalau semisal ada penjual yang menyebut basung kamu tidak perlu bingung lagi ya!
2. Laksa
Coba ingat-ingat lagi ketika terakhir kali masuk sekolah. Berapa uang saku yang diberi oleh ayah atau ibu kalian? Apakah lima ribu, sepuluh ribu atau bahkan dua puluh ribu? Berapa pun jumlahnya pergunakanlah dengan baik dan jika bisa sisihkan sedikit untuk ditabung.
Berbicara soal uang kita tahu bahwa ada uang kertas dengan nominal sepuluh ribu. Tapi, pernahkah kamu tahu bahwa kata 'sepuluh ribu' punya penyebutan lain? Yup, kamu bisa memakai kata laksa dalam penyebutan nominal tersebut.
Eits, jangan salah sangka dulu. Laksa juga punya pengertian lain yakni lauk yang mengandung banyak kuah bercampur soun, daging ayam, dan sebagainya. Jadi, penggunaan kata ini tergantung situasi dan kondisi. Diingat-ingat ya!
3. Miliun
Siapa yang tidak ingin punya uang banyak? Tentunya hampir semua orang berkeinginan memiliki uang dalam jumlah besar. Namun, jangan sampai kita melakukan hal-hal negatif yang bahkan merugikan diri sendiri atau orang lain demi memperoleh uang.
Nah, berbicara soal jumlah uang pasti kita mengenal nominal juta. Kata tersebut punya nama lain yang terdaftar resmi dalam KBBI yaitu miliun. Kalau kamu sendiri sering pakai kata yang mana diantara dua kata tersebut?
4. Sereguk
Kamu pasti pernah mendengar istilah seteguk. Dalam KBBI, seteguk berarti sebanyak yang diminum (sekali). Tapi, pernahkah kamu sadar bahwa seteguk punya nama lain dengan arti yang sama?
Kata seteguk memiliki persamaan kata yaitu sereguk. Kata ini memang jarang muncul tapi bisa kamu masukkan dalam daftar kata yang cocok dipakai dalam membuat karya seperti cerpen atau bahkan novel.
5. Rante
Saat sekilas membaca kata 'rante' kamu pasti memikirkan rantai yang dipakai mengikat sepeda. Padahal, bukan itu maksud dari kata tersebut. Rante justru merujuk pada satuan luas sebuah lahan.
Jika kamu mengetahui satuan luas hektar maka rante berhubungan dengan itu. Perlu kamu tahu, satu hektar sama dengan 10.000 meter persegi. Sementara itu, rante adalah satuan luas sebesar 1/25 hektar atau setara dengan 400 meter persegi.
6. Seketip
Gambar yang satu ini menampilkan sebuah koin bernominal 10 sen dalam mata uang euro. Meski nilainya mungkin kecil tapi jangan pernah remehkan uang koin. Sebab, uang jenis ini masih dibutuhkan oleh banyak orang dalam keseharian.
Berhubungan dengan 10 sen dalam KBBI ada kata Indonesia yang merujuk pada nominal tersebut. Kamu bisa menggunakan 'seketip' untuk menyebutkan uang bernominal 10 sen. Cukup unik ya?
7. Secebis
Pernahkah kamu menulis sepucuk surat untuk sahabat atau kekasih di hari spesial mereka? Atau, justru kamu yang mendapat sebuah surat dari orang-orang yang kamu sayang?
Memang, era surat sudah tergantikan dengan sosial media tapi bukan berarti kamu tak bisa tulis surat. Kamu tak ada salahnya mencoba mengungkapkan perasaan lewat secarik kertas berisi untaian kata indah.
Berkaitan dengan 'sepucuk', kata tersebut punya nama lain yakni secebis. Kata secebis sendiri juga punya arti lain yaitu sepotong. Terdengar menggelitik namun kamu bisa memakai dalam keseharian khususnya saat membuat karya sastra macam puisi atau sajak agar terdengar puitis.
Ketujuh kata ini baru sebagian dari kata dalam bahasa Indonesia yang masuk kelas kata numeralia. Masih banyak kata yang perlu dikulik lagi dalam kategori ini atau pun kategori lainnya. Jadi, kata apa lagi yang ingin kamu ketahui?