Tanaman hias merupakan makhluk hidup yang memerlukan air untuk tumbuh. Namun, kebutuhan air tiap jenis tanaman hias ternyata berbeda-beda. Ada yang membutuhkan air dalam jumlah besar, tetapi ada juga tanaman yang hanya membutuhkan sedikit air.
foto: pixabay
Secara alami, tanaman bisa mendapatkan air dari hujan, pengabutan, dan embun. Namun, tanaman hias yang diletakkan di dalam ruangan atau ditanam di taman tetap membutuhkan penyiraman, hanya saja menyesuaikan dengan kondisi cuaca yang sedang berlangsung.
Kebutuhan air harus dipenuhi dengan benar agar pertumbuhan tanaman tidak terganggu. Ini karena air berfungsi sebagai transportasi dan penjaga kelembapan udara pada tanaman serta media tanam. Berikut ini takaran kebutuhan air menurut tiap jenis tanaman.
Kaktus dan sukulen
Dua tanaman hias ini terkenal dengan ketangguhannya hidup di daerah panas dengan kadar air rendah. Saat ini banyak penggemar kaktus dan sukulen, bahkan tanaman tersebut sering dijadikan kado atau bingkisan untuk seseorang yang disayang. Kebutuhan air tanaman ini jelas sedikit seperti di habitat aslinya, bisa bertahan selama berbulan-bulan tanpa air.
Kedua tanaman tersebut dapat tumbuh di media yang kering, penyiramannya bisa dilakukan hanya 1 kali seminggu atau 1 kali per dua minggu.
Baca Juga :
7 Jenis Tanaman Hias yang Tahan Panas Matahari, Mudah Merawatnya
Tanda-tanda Media Tanam Tanaman Hias Harus Diganti
8 Tips Merawat Tanaman Hias di Dalam Rumah Agar Tak Mudah Layu
Palem, Sansevieria, Yucca, Cryptanthus sp, dan Ficus Elastica
Tanaman ini membutuhkan volume air yang sedang atau semi-intensif. Pemberian air dilakukan untuk menjaga kelembapan media secara merata sehingga penyiraman harus merata ke seluruh media tanam. Penyiraman cukup 1 kali per dua hari atau 1 kali per tiga hari.
Aglonema, Anthrium sp, Chlorophytum comosum, Monster asp, Peperomia, dan Singonium
Tanaman hias dalam kelompok ini membutuhkan penyiraman air yang banyak atau intensif. Penyiraman berfungsi untuk menjaga kelembapan di dalam media tanam, tetapi jangan sampai membasahi media tanam. Umumnya, tanaman-tanaman ini merupakan tanaman di dalam ruangan. Penyiraman bisa dilakukan sebanyak 1—2 kali sehari.
Cyperus sp, Echinoclorus palaeolius, Nelumba, Nymphaea, Pistia stratiotes, dan Pontederia cordata
Tanaman pada kelompok ini membutuhkan penyiraman air setiap saat atau wet. Tanaman bisa ditanam di dalam air atau di pot, tetapi dengan tingkat kejenuhan air yang tinggi.