Definisi cahaya merupakan salah satu gelombang elektromagnetik yang dapat menghasilkan sinar atau terang yang bisa ditangkap mata manusia. Ada banyak manfaat cahaya bagi kehidupan manusia, salah satunya sebagai alat penerangan untuk melihat keadaan di sekitar kita.
Contohnya adalah cahaya matahari yang menerangi seluruh Bumi. Tanpa adanya cahaya matahari, tentunya Bumi menjadi gelap gulita dan tidak akan ada kehidupan. Adanya cahaya memungkinkan mata menangkap bayangan benda-benda di sekitarnya. Contoh cahaya lain misalnya yaitu cahaya lampu, cahaya lilin, cahaya senter, dan sebagainya.
Cahaya juga termasuk dalam paket partikel yang disebut dengan foton.Paket cahaya dikenal dengan spektrum, lalu dipersepsikan secara visual oleh indera penglihatan sebagai sebuah warna. Bidang studi yang mempelajari tentang cahaya disebut dengan optika.
Terdapat juga beberapa sifat dan ciri-ciri cahaya, di antaranya cahaya dapat dipantulkan serta dapat dibelokkan. Sifat-sifat yang dimiliki cahaya ini kemudian dimanfaatkan oleh manusia untuk keperluan sehari-hari, misalnya dalam pembuatan senter, kacamata, lampu sorot, cermin, kaca pembesar, dan berbagai alat optik lain.
Sifat-Sifat Cahaya
Berikut akan dibahas mengenai apa saja sifat-sifat cahaya beserta ciri-ciri, contoh, dan penjelasannya lengkap.
1. Cahaya Merambat Lurus
Sifat cahaya yang pertama adalah cahaya merambat lurus. Benda yang dapat tembus cahaya akan meneruskan cahaya yang mengenai benda tersebut. Manusia memanfaatkan sifat cahaya yang merambat lurus ini pada penggunaan senter atau lampu sorot kendaraan bermotor yang memancarkan cahaya.
2. Cahaya Menembus Benda Bening
Sifat cahaya berikutnya adalah cahaya menembus benda bening. Benda bening merupakan benda yang dapat ditembus cahaya, misalnya seperti kaca, plastik, permukaan air yang jernih, dan sebagainya. Contoh sifat ini adalah ketika sinar matahari menembus permukaan air untuk kehidupan hewan dan tumbuhan air.
3. Cahaya Dapat Dipantulkan
Cahaya juga dapat dipantulkan atau disebut sebagai refleksi cahaya. Saat benda terkena cahaya, cahaya yang mengenai benda akan dipantulkan. Jenis pemantulan terbagi menjadi dua, yaitu pemantulan baur saat cahaya mengenai permukaan yang tidak rata dan bergelombang, serta pemantulan teratur saat cahaya mengenai permukaan yang rata dan licin.
4. Cahaya Dapat Dibiaskan/Dibelokkan
Cahaya dapat dibiaskan atau dibelokkan, yakni ketika cahaya merambat melalui dua medium yang tidak sama kerapatan optiknya. Peristiwa pembelokkan cahaya setelah melalui suatu medium rambat disebut dengan pembiasan cahaya. Sifat ini dimanfaatkan oleh manusia untuk keperluan pembuatan alat-alat optik.
5. Cahaya Dapat Diuraikan
Sifat cahaya yang terakhir adalah cahaya dapat diuraikan atau disebut juga dengan sebutan dispersi cahaya. Penguraian cahaya ini merupakan sebuah proses penguraian cahaya putih menjadi cahaya yang memiliki warna-warna yang bervariasi, contohnya dapat dilihat pada fenomena pelangi.
Nah itulah pembahasan mengenai sifat-sifat cahaya beserta ciri-ciri dan penjelasannya. Beberapa ciri-ciri cahaya antara lain merambat lurus, menembus benda bening serta dapat dipantulkan.