Wabah virus corona yang berasal dari Wuhan, China dikabarkan sudah merebak ke banyak negara. Bahkan, dikabarkan sudah ada korbannya di Indonesia. Benarkah? Dugaan ini pertama kali muncul setelah seorang warga Jambi yang baru pulang dari China dikabarkan mengalami gejala yang mirip.
Lalu, muncul berita yang sama di Jakarta dan terakhir Rumah Sakit Hasan Sadikit Bandung yang menerima dua pasien rujukan suspect terpapar virus corona. Benarkah mereka terserang virus ini? Benarkah virus dari Wuhan, China ini sudah masuk Indonesia? Begini kabar terkini dari para suspect virus corona di Indonesia per 28 Januari 2020.
Kabar Beberapa Terduga Korban Virus Corona di Indonesia
Jakarta
Kabar adanya suspect virus corona di Jakarta muncul pada Sabtu (25/01) lalu. Pasien yang diketahui baru pulang bepergian ke China pada Rabu (22/01) dan datang ke RSPI Sulianto Saroso atas kemauan sendiri. “Ketika masuk RS sudah demam di atas 38 derajat, radang tenggorokan dan flu batuk,” ujar Pokja Penyakit Infeksi Emerging RSPI Pompini Agustina . Namun, hingga kini belum ada hasil apakah pasien tersebut terinfeksi atau tidak karena pihak RSPI masih menunggu hasil pemeriksaan lab.
Jambi
Sementara di Jambi, dugaan adanya suspect korban virus corona berasal dari seorang warga negara China. WN China tersebut diketahui masuk ke Indonesia sejak awal Januari 2020 dan merupakan pasien rujukan dari RSUD setempat sejak Sabtu (25/01). Plt Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi dr Samsirun Halim menjelaskan kini pasien tersebut berada di ruang isolasi. Namun menurutnya, dugaan dari hasil pemeriksaan sementara tidak mengarah ke virus corona. “Kita enggak curiga kok, justru pemeriksaan tidak mengarah ke situ. Tapi ya, untuk waspada kita tetap lakukan observasi,” ujarnya.
Bandung
sumber: IDN Times/Debbie Sutrisno
Masyarakat Jawa Barat terutama warga Bandung juga sedang dilanda kepanikan mengenai kabar penyebaran corona di Indonesia. Sebagaimana diketahui, RSHS Bandung menerima dua pasien rujukan yang diduga terpapar virus corona pada Minggu (26/01) kemarin. Pasien pertama laki-laki dewasa WN China dan pasien kedua yaitu WNI laki-laki yang baru pulang dari Singapura. Pihak RSHS menyebut keduanya sebagai suspect dari wabah virus ini, namun belum ada hasil penelitian yang mengindikasikan mereka positif terpapar. Hingga kini kedua pasien tersebut pun masih diisolasi untuk diteliti dan dicari tahu dari virusnya mengenai penyakit sebenarnya.
Sidoarjo
Dari Sidoarjo, dilaporkan seorang TKW asal Hong Kong dirawat di RSUD Sidoarjo karena mengalami gejala berupa suhu badan sangat tinggi. Pasien berjenis kelamin perempuan pun saat ini sedang diobservasi di ruang IGD rumah sakit. Pihak Humas RSUD Sidoarjo menduga TKW asal NTB tersebut hanya kelelahan setelah menempuh perjalanan jauh dan belum terindikasi corona.
Raja Ampat
Foto: ANTARA FOTO/Olha Mulalinda
Kabar dugaan penyebaran virus corona juga datang dari Raja Ampat, Sorong, Provinsi Papua Barat. Terduga korban berinisial YP, seorang turis asal Hong Kong tersebut mengalami demam setelah menyelam di Raja Ampat. Sementara ini, pasien tersebut dirawat di RS Sele be Solu, Kota Sorong sambil mengamati kondisinya. Untuk pemeriksaan lanjutan, pasien akan diisolasi 7-14 hari sambil menunggu keluarnya hasil pemeriksaan yang dikirim ke Jakarta.
Tetap hati-hati dan waspada ya