Dikenal sebagai sastrawan asal Molo Utara, Nusa Tenggara Timur, dua buku Dicky Senda bakal terbit di Australia. Buku-buku tersebut dibeli hak ciptanya ke Penerbit Reading Sideways Press, Australia.
Wedha Stratesti dari Gramedia International menuturkan ada banyak penerbit asing yang tertarik dengan karya-karya anak bangsa.
"Reading Sideway Press tertarik dengan karya-karya penulis Indonesia karena karya dari Timur mulai mendapat perhatian dari pembaca Australia," ungkap Wedha ketika dihubungi detikHOT.
Transaksi jual beli hak cipta buku berlangsung di Indonesia Partnership Program (IPP) di ajang Indonesia International Book Fair 2019. "Mereka suka dengan buku-buku dari Indonesia kebanyakan untuk buku anak dan buku novel. Ilustrasi buku anak Indonesia sangat bersaing dengan buku-buku dari negara lainnya sehingga minat terhadap buku-buku dari Indonesia pun meningkat," kata Wedha.
Dua judul buku Dicky Senda yang diterbitkan oleh Reading Sideways Press adalah 'Kanuku Leon' dan 'Hau Kamelin dan Tuan Kamlasi'. Kedua buku tersebut diterbitkan Grasindo dan bakal terbit ke dalam bahasa Inggris dalam waktu dekat