Mungkin ada beberapa di antara kamu, adik atau kerabatmu yang baru saja lulus SMA/sederajat, dan sedang bingung memilih jenjang pendidikan apa yang akan diambil nantinya?
Di Indonesia sendiri, ada tiga macam program pendidikan yang diterapkan, ada pendidikan akademik yang mencakup pendidikan S1, S2, dan S3; pendidikan vokasi yang mencakup D1 sampai dengan D4; serta pendidikan profesi. Nah, kebanyakan lulusan SMA/sederajat belum banyak tahu, pun masih bingung memilih antara D3 atau S1. Banyak juga yang menganggap S1 lebih unggul dari D3. Padahal, masing-masing jenjang pendidikan ini punya keunggulannya sendiri.
Agar lebih jelas dan terarah ke mana nantinya akan melanjutkan studi selepas lulus SMA/sederajat, pahami dulu yuk perbedaan antara D1, D2, D3, D4, dan S1 yang terangkum dalam Hipwee Suksesberikut.
1. Jenjang pendidikan Diploma 1 (D1) punya durasi satu tahun untuk memberikan pembekalan keterampilan tertentu yang bisa diterapkan di dunia kerja
Nggak butuh waktu lama untuk berkuliah di D1karena durasi studinya cukup singkat. Iya, cuma satu tahun alias dua semester saja kamu sudah bisa dapat gelar A.P. alias Ahli Pratama. Dalam satu tahun itu, kamu akan menempuh SKS (Satuan Kredit Semester) sebanyak 32 SKS di mana tugas akhirnya berupa praktik dan laporan karya ilmiah.
Contoh program studi D1 misalnya Kebendaharaan Negara di Politeknik Keuangan Negara.
2. Berkuliah di program D2, kamu diberi waktu studi selama dua tahun dengan praktik dan teori yang lebih banyak ketimbang D1
Perbedaan D2 dengan D1 hanyalah dari segi durasi tempuh dan SKS yang harus diselesaikan. Tentunya, teori dan juga praktik yang didapatkan lebih banyak daripada berkuliah di program D1. Ketika lulus nanti, kamu akan mendapatkan gelar A.Ma atau Ahli Muda.
Contoh program studi D2 misalnya Pengujian Kendaraan Bermotor, di Sekolah Tinggi Transportasi Darat.
3. Program studi D3 adalah program vokasi yang paling banyak diminati jika dibandingkan dengan program studi Diploma lainnya
Sekarang ini, sudah banyak lo perguruan tinggi yang membuka program studi D3 yang durasi tempuhnya selama tiga tahun dengan SKS sebanyak 112 SKS. Pilihan program studinya pun lebih beragam, seperti misalnya Penyiaran di BINUS University atau pun Pariwisata du Universitas Airlangga. Setelah lulus nanti, kamu akan dapat gelar A.Md atau Ahli Madya dan bisa langsung terjun ke dunia kerja.
4. Sering disamakan dengan sarjana (S1), program studi D4 ini lebih banyak mempelajari ilmu-ilmu praktik atau terapan ketimbang ilmu teori
Untuk menyelesaikan program studi D4, kamu perlu menghabiskan waktu selama 4 tahun dan 144 SKS, sama seperti S1. Bedanya, D4 lebih banyak mempelajari ilmu-ilmu praktik atau terapan ketimbang ilmy teorinya. Makanya, program studi D4 ini kerap disebut sebagai Sarjana Terapan. Nah, lulus dari sini, kamu akan mendapatkan gelar S.ST atau Sarjana Sains Terapan.
Contoh program studi D4 seperti Teknik Pengolahan dan Pemeliharaan Infrastruktur Sipil di Universitas Gadjah Mada.
5. Berbeda dengan program vokasi, strata satu/sarjana/S1 lebih banyak mempelajari hal-hal yang sifatnya teoritis
Jenjang pendidikan maupun program-program pendidikan yang sudah dijelaskan di atas semuanya bagus dan punya keunggulan masing-masing. Jadi, yang terpenting adalah bagaimana kamu menerapkan ilmu yang didapat nantinya di dunia kerja. Dan jangan lupa, buatlah pilihan berdasarkan minatmu ya !