Ilmuwan di universitas Oxford dan Yale mempublikasikan studi terbarunya bahwa, “Dalam waktu 50 tahun mendatang, kecerdasan buatan akan mampu melakukan pekerjaan-pekerjaan manusia”.
Sementara itu, Occupational Information Network (O*NET) melakukan analisa; robot di masa depan akan mampu melakukan pekerjaan yang notabene dikerjakan oleh manusia.
Tingga menunggu waktu saja, hal yang dulu mungkin dianggap mustahil akan benar-benar terjadi esok hari.
Lalu, pekerjaan apa saja yang akan digantikan oleh robot dan kecerdasan buatan?
Simak 7 profesi di bawah ini!
PEKERJA KONSTRUKSI
Tak dapat dipungkiri lagi bahwa pekerjaan-pekerjaan yang dulu hanya bisa dilakukan oleh manusia sekarang mampu dilakukan oleh robot.
Kecerdasan buatan membuat segalanya menjadi mudah. Contohnya adalah robot yang mampu menggantikan peran pekerja kontruksi. Robot ini memiliki kemampuan menyusun batu bata lebih cepat daripada manusia.
Keuntungan lainnya dari robot-robot ini adalah kemampuan mereka untuk bekerja tanpa henti dan tanpa merasa lelah. Itu adalah sesuatu yang tidak mungkin dilakukan oleh pekerja kontruksi, karena manusia butuh istirahat dan suplai energi.
DRIVER
Di era sekarang, kita sudah dimudahkan oleh berbagai sarana transportasi. Baik itu konvensional maupun modern.
Mulai dari ojek pangkalan hingga ojek online semuanya tersedia. Namun, pernahkah kita bertanya tentang kendaraan masa depan? Di mana tidak dibutuhkan sopir lagi untuk menjalankan sebuah mobil.
Suatu hari, ekonom Harvard Frank Levy dan Richard Murnane berpendapat bahwa komputer tidak akan pernah bisa mengendarai mobil, karena terdapat kerumitan yang amat besar dalam mengolah informasi.
Hari ini, kita tahu bahwa itu salah, karena ribuan mil berhasil dikendarai oleh mobil-mobil self-driving.
JURNALIS
Sebuah algoritma tidak pernah dapat menulis artikel yang menarik seperti ini, bukan? Coba pikirkan! Apakah kita akan membutuhkan bot untuk membuat laporan atapun menyusun artikel berita dengan menggunakan A.I.
Untuk jurnalisme investigatif yang lebih mendalam, ada banyak yang mengatakan bahwa jurnalisme tidak cocok jika melibatkan kecerdasan buatan.
Namun, di masa depan ada juga kemungkinan bahwa A.I. dapat digunakan untuk membantu mempersonalisasi cerita yang ditulis manusia untuk pembaca, berdasarkan pengetahuan, lokasi, usia, atau tingkat bacaan mereka.
Hasilnya adalah sebuah sajian berita atau laporan yang cukup menarik untuk dinikmati manusia.
CHEFS
Siapa sangka bahwa pekerjaan seorang juru masak juga bisa dikerjakan oleh robot. Salah satu contoh robot koki yang diciptakan untuk keperluan dapur adalah IBM Watson. Disebut Chef Watson, karena ia dapat menghasilkan resep masakan yang benar-benar original.
Sementara itu, robot seperti Miso Robotics mampu menyiapkan makanan dan melayani keperluan manusia. Bahkan ia juga dapat mengantar makanan ke pelanggan.
MEDIS
Tidak diragukan lagi bahwa teknologi canggih akan memiliki dampak besar pada berbagai profesi medis.
Salah satunya ya, dokter.
Algoritma yang dibuat mampu mendiagnosis tentang suatu penyakit, dan komputer digunakan untuk membuat rekomendasi tentang pengobatan penyakit.
Diagnosis dan bahkan pembedahan suatu hari nanti dapat dijalankan dengan mesin, tetapi dalam waktu dekat teknologi akan menambah dokter manusia dan petugas kesehatan, bukan menggantikannya.
PENGACARA
Menjadi pengacara adalah pekerjaan yang cukup hebat: karier yang menarik, berpenghasilan tinggi dengan kantong status sosial terlampir. Namun, menyewa pengacara bukanlah suatu yang murah.
Sementara pekerjaan hukum yang benar-benar diinginkan masih membutuhkan manusia.
A.I. dapat membantu melakukan tugas mulai dari penemuan hukum (proses pra-peradilan di mana pengacara memutuskan dokumen yang relevan dengan kasus) untuk mengadakan kontrak.
Bahkan mereka dapat berdebat tentang denda parkir dan menangani proses perceraian. Hebat bukan?
TELEMARKETER
Telemarketing merupakan metode dalam mempromosikan suatu barang melalui telepon. Sayangnya, cara pemasaran ini sudah tidak efektif lagi di masa sekarang.
Salah satu yang menjadi ancaman adalah chatbots.
Chatbots menjadi semakin pintar sekarang ini. Dan itu bukan pertanda baik bagi banyak telemarketer dan asisten layanan pelanggan berbasis telepon, yang sering berbicara menurut skrip.
Dengan tingkat konversi yang menyedihkan untuk penjualan telepon dan lebih sedikit orang yang bersedia menunggu asisten layanan pelanggan, sebalikya smart chatbots dapat melakukan banyak hal dengan mengagumkan.
Intinya, sudah tidak dibutuhkan Telemarketer lagi. Karena chatbot mampu mengatasi pekerjaan itu dengan mengirim pesan otomatis ke setiap pelanggan.
Nah itulah 7 pekerjaan manusia yang (diperkirakan) akan digantikan oleh robot di masa mendatang.
Terlepas apakah hal itu benar-benar terjadi atau tidak, kita wajib menyiapkan segala sesuatunya agar tidak tertinggal jauh di belakang.