Apakah kamu adalah orang yang mudah bergaul dan memiliki banyak teman? Orang yang mudah bergaul punya cara tersendiri untuk memecah kebisuan. Banyak orang yang ingin dekat-dekat dengannya karena orang tersebut selalu bisa membuat suasana jadi seru. Lalu bagaimana dengan orang yang tidak mudah bergaul?
Untung saja pintar bergaul itu tidak hanya datang dari bakat alami, tetapi juga bisa dilatih.
Buat kamu yang mengalami kesulitan dalam bergaul, berikut tujuh latihan agar bisa jadi magnet pergaulan.
1. Bicarakan hobi yang diminati
Ciri paling mudah diamati dari orang yang gampang bergaul adalah luwes. Ia bisa membicarakan berbagai macam topik santai. Kamu pun bisa melakukannya dengan mulai mengobrolkan soal hobi. Orang yang berbicara soal hobinya menunjukan bahwa dirinya tidak selalu terpaku pada hal-hal yang wajib. Justru ia adalah orang menyenangkan yang punya waktu luang untuk bersenang-senang.
2. Sebisa mungkin hindari topik mengenai kewajiban kerja di kantor
Tidak punya topik pembicaraan selain rutinitas adalah ciri orang membosankan. Tidak ada yang senang membicarakan topik demikian, contohnya mengenai pekerjaan wajib di kantor. Kecuali bila pekerjaanmu adalah sesuatu yang menyenangkan. Jadi seorang traveler, reporter, agen biro jodoh, dan sebagainya.
3. Bikin jadwal untuk acara yang wajib didatangi di setiap undangan yang kamu terima
Terkadang kita malas menghadiri suatu undangan karena gak mood atau capek. Namun ternyata menjadi penyendiri dapat membunuh kepekaan kita untuk bersosialisasi. Karena itu, buatlah jadwal wajib nongol di setiap undangan yang kamu terima. Pastikan untuk selalu mengikuti undangan acara yang seru dan melibatkan banyak orang asyik. Nanti kamu bisa ikut ketularan asyik lho!
4. Menerapkan pantangan tertentu dalam pergaulan bisa jadi variasi yang mengasyikan
Semisal menetapkan larangan "dilarang membawa pasangan di hari nongkrong bersama teman sekolah". Kita yang telah lama tidak bertemu, lalu dipaksa berbaur kembali. Mungkin di awal akan terasa canggung dan kikuk, tetapi bakal segera terbiasa karena ternyata kegiatan ini sungguh mengasyikan! Kita bisa kembali belajar mengenali lagi karakter orang-orang yang dulu pernah menemani keseharian kita.
5. Rajin-rajin lihat konser, acara diskusi publik, pertunjukan jalanan, dan sebagainya
Kenapa harus? Karena dengan menghadiri konser, acara diskusi publik, atau pertunjukan jalanan, kita bisa mempelajari seni berbicara di depan publik. Penyanyi konser, pembaca acara diskusi, dan performer jalanan pasti memiliki trik untuk membuat penonton fokus dan merasa senang dengan diri mereka. Cara-cara itulah yang hendak kita pelajari dari mereka.
6. Perbanyak pengetahuan dan betah-betahlah membaca
Salah satu ciri orang yang menjadi magnet pergaulan adalah topik pembicaraannya selalu menarik. Sebuah topik pembicaraan bisa menarik ketika ada informasi baru yang terselip di dalamnya. Cara menambah informasi adalah dengan memperluas pengetahuan alias banyak membaca.
7. Jangan lupa, selain pintar berbicara, kita juga harus pintar mendengarkan
Bila hanya terus berbicara, kebosanan pasti akan melanda. Orang yang pintar bergaul, tahu kapan harus berbicara dan kapan harus mendengarkan. Mendengarkan adalah salah satu cara menghargai lawan bicara.
Ingat, kita tidak bisa melakukannya hanya sekali, namun harus berulang-ulang. Semoga berhasil ya!