Sejumlah persoalan masih dihadapi perempuan Indonesia. Dari mulai kekerasan, pelecehan seksual, kesetaraan, hingga kebebasan berserikat dan berorganisasi.
Komnas Perempuan, misalnya, mencatat terdapat sekurangnya 348.446 kasus kekerasan terhadap perempuan sepanjang 2017. Angka ini naik sekitar 25 persen bila dibandingkan dengan 2016 yang hanya sebesar 259.150 kasus.
Ironisnya, tingkat kekerasan terhadap perempuan justru lebih sering terjadi di Jakarta. Hal ini bisa dilihat dalam catatan tahunan yang dirilis Komnas Perempuan.
Dalam catatan tahunan tersebut tercatat ada 1.999 kasus kekerasan terhadap perempuan di Jakarta sepanjang 2017. Angka ini lebih tinggi dari Jawa Timur (1.536 kasus), Jawa Barat (1.460 kasus), dan Jawa Tengah (1.191 kasus).
Selain kekerasan terhadap perempuan, isu lain yang akan diangkat dalam peringatan Hari Perempuan Internasional adalah pelecehan seksual, kesetaraan gender, dan sejumlah isu lain.
Isu-isu tersebut akan disuarakan dalam peringatan Hari Perempuan Internasional yang akan digelar dalam acara bertajuk 'Parade Juang Perempuan Indonesia'.
Acara ini akan digelar di depan Gedung DPR pada pukul 09.00 WIB. Dari sana, peserta akan bergerak ke Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak kemudian dilanjutkan dengan acara Aksi Kamisan di depan Istana Negara.