Haus adalah tanda kita kekurangan cairan. Terlebih lagi karena kita tinggal di iklim tropis. Wajar saja jika kita butuh banyak cairan karena banyak juga yang keluar lewat keringat. Namun, pernah gak kamu merasa terus haus?
Tentu saja kamu banyak sekali minum. Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini alasan kamu terus haus dan minum. Hati-hati bisa jadi itu tanda penyakit serius.
Dehidrasi adalah kondisi tubuh yang kekurangan cairan tubuh. Ada banyak hal yang menyebabkan diare, seperti terlalu banyak aktivitas yang mengandalkan fisik dan olahraga. Bisa juga disebabkan karena kamu muntah-muntah dan diare.
Kondisi tersebut membuatmu mengeluarkan banyak cairan tubuh. Selain berkeringat, kamu bisa melihat tanda-tanda dehidrasi lain dari warna urine yang kecokelatan, susah buang air besar, lelah, pusing dan kulit kering.
Sebagian tubuh manusia terdiri dari air, yaitu ada di dalam darah. Saat kamu kehilangan banyak darah, wajar saja jika kamu merasa haus. Ini bisa terjadi saat kamu menstruasi atau setelah melakukan donor darah. Karena itu, rajin-rajin minum ya!
Mulut kering disebabkan kelenjar air liur yang kurang mengeluarkan air. Penyebabnya adalah efek obat, perawatan dan kerusakan syaraf. Bisa juga karena kamu aktif merokok. Itu sebabnya kamu merasa haus.
Pengidap diabetes insipidus perlu waspada karena gak bisa menahan air seni. Itu mengakibatnya berkurangnya cairan tubuh besar-besaran dalam tubuh. Sebabnya, fungsi ginjal telur terganggu sehingga memproduksi urine berlebihan.
Penyebabnya karena tubuh gak bisa menggunakan insulin dengan benar sehingga glukosa menumpuk dalam aliran darah. Karena itulah, glukosa menarik banyak air sehingga sering buang air kecil. Dengan begitu, pengidap diabetes melitus sering merasa haus.
Itu tadi penyebab seseorang sering merasa haus. Haus adalah respons bahwa kamu memerlukan asupan cairan tubuh. Karena itu kamu bisa memenuhinya dengan banyak minum air putih. Namun, jika kamu merasa berlebihan, ada baiknya kamu berkonsultasi dengan dokter.