Home » Kongkow » Tips & Trik » Tips Memilih Lampu Kamar untuk Tidur yang Lebih Nyenyak

Tips Memilih Lampu Kamar untuk Tidur yang Lebih Nyenyak

- Selasa, 24 Desember 2019 | 13:10 WIB
Tips Memilih Lampu Kamar untuk Tidur yang Lebih Nyenyak

Penerangan dalam sebuah ruangan termasuk salah satu elemen yang sangat penting. Penerangan yang baik akan menciptakan suasana yang baik pula. Lampu memang sangat berperan dan mempengaruhi suasana yang tercipta di dalam rumah atau suatu ruangan. Namun, banyak orang yang masih tidak memperhatikan pencahayaan atau penerangan ruangan di dalam rumahnya. Sudah saatnya memilih lampu khususnya untuk kamar tidur yang nyaman alih-alih memilih lampu biasa. Apalagi kamar adalah ruangan paling istimewa bagi setiap penghuni rumah.

1. Ukuran lampu

unsplash.com

Sebelum membeli lampu untuk kamar tidur, sangat penting untuk mengukur ukuran kamar. Hal ini dikarenakan akan mempengaruhi jenis lampu yang dapat digunakan dalam ruang dan jarak penerangannya.

Pilih lampu yang dapat mengayomi keseluruhan ruang dalam zona tertentu. Tentunya jika pergi ke showroom pencahayaan, ahlinya akan membantumu untuk menemukan pencahayaan yang tepat.

Perlu dirimu ketahui bahwa pencahayaan kamar tidak boleh langsung berada di atas tempat tidur. Karena dirimu akan terus menatap lampu jika sedang berbaring dan membuatmu susah untuk beristirahat.

Jika ukuran dan penempatan lampu pun tepat, pencahayaan yang baik dan nyaman akan didapatkan saat di kamarmu. Kamu jadi semakin betah dan bahkan tidurmu akan semakin nyenyak.

2. Ketinggian ruang

unsplash.com

Masih berhubungan dengan ukuran, luas dan ketinggian ruang juga akan mempengaruhi pencahayaan. Ketika plafon terlalu tinggi, lampu yang digunakan bisa berupa lampu gantung untuk menjangkau berbagai area lainnya di kamar.

Ketinggian pencahayaan juga akan berbeda di setiap zona yang membutuhkan. Seperti pada lampu meja belajar, akan difokuskan mengarah ke buku dan segala macam barang di meja. Sedangkan pada area merias, lampu dari depan ke arah muka akan lebih baik sehingga dapat merias diri lebih baik.

3. Biarkan ruangan menyala

unsplash.com

Tentukan aktivitas utamamu dalam kamar tersebut. Prioritaskan pencahayaan dengan kegiatan yang paling sering dilakukan dalam kamar. Area dengan aktivitas yang membutuhkan detail seperti bermain computer, menjahit, ataupun membaca membutuhkan pencahayaan secara langsung.

Sedangkan pada area bersantai, pencahayaan bisa dilakukan dengan memantulkan cahaya. Secara tidak langsung bisa menerangi area tersebut secara lembut.

Perlu diketahui bahwa pencahayaan pada kamar cukup dengan lampu yang terpasang di plafon dan juga lampu portable berupa lampu meja. Jika terlalu banyak sumber pencahayaan, tentu akan membuat ruangan terasa tidak nyaman dan terlalu mencolok.

4. Berada di sisi terang

unsplash.com

Hindari pelingkup lampu yang menutupi pencahayaan. Meskipun bentuk lampu unik dan menarik, tentunya harus dipertimbangkan dengan baik. Jangan sampai pelingkup lampu yang unik tersebut membuat pencahayaan dalam ruangan terasa gelap.

Hal tersebut berlaku untuk pencahayaan utama kamar. Jika untuk lampu meja baca ataupun belajar, perhatikan penyebaran cahaya yang dihasilkan agar terasa lembut ketika melihat dan membaca buku.

Memilih dan mengatur lampu untuk kamar tidur mungkin bagi sebagian orang merupakan hal yang merepotkan. Padahal manfaat yang bisa didapatkan nantinya sangat membantu seseorang untuk merasa lebih nyaman, terutama saat melakukan aktivitas di kamar tidur.

Cari Artikel Lainnya