Kulit jeruk bisa dimakan dengan memarut kulitnya
Dalam menyajikan sayur dan buah, mungkin kerapmengupas kulitnya agar lebih mudah dan nikmat saat disajikan. Padahal, beberapa buah dan sayur justru lebih baik jika dimakan bersama kulitnya lho! Umumnya, kulit buah dan sayur mengandung antioksidan, serat, vitamin, dan mineral yang lebih tinggi daripada dagingnya.
Ahli nutrisi Malina Malkani, MS, RDN, CDN, mengatakan, "Buah-buahan dan sayuran yang belum dikupas bisa memiliki serat hingga 33 persen lebih banyak daripada disajikan tanpa kulitnya," mengutip Reader's Digest. Ia menambahkan, "Kadar antioksidan di kulit buah-buahan bisa mencapai 328 kali lebih tinggi daripada yang dikandung dalam daging buah dan sayur tersebut."
Namun, Alyssa Pike, RD, manajer komunikasi nutrisi untuk International Food Information Council Foundation, mengatakan jumlah nutrisi dalam setiap kulit berbeda, tergantung pada jenis buah dan sayuran. Jika ingin menambahkan asupan serat dan nutrisi pada menu makanan harian, ini dia buah yang tidak perlu dikupas kulitnya!
Salah satu buah yang tidak perlu dikupas kulitnya adalah kelompok beri. Malkani mengatakan lebih baik memakan buah beri, ceri, dan anggur tanpa mengupas kulitnya. Selain sulit dilakukan, kulit buah beri memberikan banyak antioksidan. Kulit anggur sangat bermanfaat karena bagian anggur ini memiliki jumlah antioksidan tertinggi secara keseluruhan buah yang utuh. Pilih jenis buah beri favorit, atau konsumsi buah anggur untuk mendapatkan asupan antioksidan yang dibutuhkan tubuh.
Apel dan aprikot adalah buah yang direkomendasikan agar tidak dikupas kulitnya, hal ini dijelaskan oleh Hillary Cecere, MS, RDN, ahli diet terdaftar untuk Eat Clean Bro. "Kulit apel memiliki serat yang tidak larut, vitamin C, vitamin A, dan kuersetin flavonoid," katanya. Makanya apel dan aprikot adalah buah yang tidak perlu dikupas kulitnya ya! Namun, meski kulit apel mengandung begitu banyak nutrisi dan serat, buah apel kerap terpapar kadar pestisida lebih tinggi. Pastikan untuk mencuci apel dengan baik, atau pertimbangkan untuk membeli apel organik.
Mungkin terdengar aneh, tetapi kiwi masuk ke dalam daftar buah yang tidak perlu dikupas. Bahkan, Cecere mengatakan bila kulit kiwi memiliki banyak vitamin C, dan dengan memakannya menambah tiga kali lipat jumlah serat. Begitu juga dengan mentimun. Sedangkan untuk mentimun, kulitnya memiliki kandungan vitamin K, serat, dan kalium. Tetapi, penting juga untuk membersihkan timun dengan baik jika ingin mengonsumsi kulitnya. "Kulit mentimun bisa memiliki tekstur seperti lilin, jadi pastikan untuk mencuci dengan baik dan bahkan menggunakan handuk kertas untuk menggosok lapisan lilin," kata Cecere.
"Jangan kupas kulit terong dan konsumsi jika Anda menginginkan tambahan serat, flavonoid, dan magnesium," terang Cecere. Alasan lain mengapa lebih baik tidak mengupas kulit terong dan kulit zucchini juga karena adanya kandungan air pada kulit tersebut. Zucchini dan terong memiliki konsentrasi air yang tinggi; zucchini 95 persen, dan terong 92 persen. Kulit pada sayuran ini menjadi tempat di mana sebagian besar nutrisi berada.
Banyak yang mengonsumsi kulit jeruk tidak dengan dimakan bersama buahnya, tetapi dengan memarutnya dan ditaburkan pada makanan tertentu. "Kulit buah jeruk seperti lemon, limau, dan jeruk dapat dimakan jika Anda memasak atau memarut kulitnya," kata Malkani. Jeruk dan buah jeruk lainnya bukan hanya memberikan asupan antioksidan terbaik, tetapi kulit dari buah-buahan ini juga merupakan salah satu bagian buah yang bisa dimakan.
Nah, itu dia buah yang tidak perlu dikupas agar kita bisa mendapat manfaat kesehatan yang maksimal saat mengonsumisnya.