Belakangan ini banyak kabar tentang smartphone berasap, terbakar, hingga meledak yang melukai pemiliknya. Banyak yang menduga hal tersebut terjadi karena peningkatan fitur, kapasitas baterai yang lebih besar, hingga teknologi pengisian daya lebih cepat.
Pengguna terkadang mendapati smartphone-nya mengalami overheating alias kepanasan saat melakukan berbagai kegiatan. Hal ini sering terjadi saat mengisi daya ponsel, memutar video berkualitas 4K, atau saat sedang membuka aplikasi berat.
Nah, untuk menghindari overheating yang berpotensi membuat smartphone meledak dan terbakar, berikut beberapa tips. Apa saja?
1. Lepaskan Casing Smartphone
Kebiasaan menggunakan smartphone di dalam casing ternyata bisa membuat hawa panas terjebak di perangkat. Nah, dengan membukacasing,hawa panas yang ditimbulkan dari proses kerja pun akan mudah keluar darismartphone dan mengurangi potensioverheating.
2. Jangan Taruh Smartphone di Atas Kasur Saat Mengisi Daya
Penting untuk diingat, saat kamu sedang mengisi daya smartphone, jangan pernah menaruhnya di atas kasur atau sofa. Rupanya benda-benda dengan permukaan halus dan empuk bisa menyerap panas. Untuk itu, selama pengisian daya pastikan smartphone di tempatkan di alas yang keras, misalnya lantai.
3. Dilarang Mengisi Daya Smartphone Semalaman
Sebagian besar penggunasmartphone memiliki kebiasaan buruk, yakni mengisi daya semalaman. Selain merusak efisiensi baterai dalam jangka panjang, mengisi daya semalaman juga bisa membuat perangkat overheating hingga potensi terbakar atau meledak.
4. Hindari Paparan Sinar Matahari Langsung
Sebaiknya, hindarkan smartphone kamu dari paparan langsung sinar matahari. Hal ini ternyata bisa membuat bodismartphone panas.. Terlebih, jika paparan panas sinar matahari disertai dengan jumlah aplikasi yang beroperasi di background akan meningkatkan hawa panas pada smartphone.
5. Jangan Gunakan Baterai dan Charger Pihak Ketiga
Beberapa aksesoris seperti baterai dan chargerdari pihak ketiga rupanya jadi penyebabsmartphone mengalami overheating. Hal ini dikarenakan daya yang ada pada chargerpihak ketiga berbeda dengan daya padacharger bawaan.