Potensi wisata adalah sumberdaya alam yang beraneka ragam, dari aspek fisik dan hayati, serta kekayaan budaya manusia yang dapat dikembangkan untuk pariwisata.
Sumberdaya wisata dapat diartikan sebagai unsur-unsur lingkungan alam atau yang telah diubah oleh manusia yang dapat memenuhi keinginan wisatawan).
Hal yang membuat suatu wisata menjadi tujuan utama wisatawan karena atraksi yang dipertunjukkan dan kondisi daerah tujuan wisata itu sendiri.
a. Wisata Pantai
Indonesia merupakan negara kepulauan sehingga banyak dijumpai pantai yang indah di setiap pulaunya. Panjang garis pantai Indonesia tercatat sekitar 81.290 km menyebabkan Indonesia menjadi negara bergaris pantai terpanjang kedua di dunia setelah Kanada.
Hal tersebut menyebabkan hampir seluruh provinsi di Indonesia dijumpai objek wisata pantai.
Contoh obyek wisata pantai Indonesia antara lain Pantai Sanur, Pantai Nihiwatu, Kepulauan Raja Ampat, Pantai Ora, Taman Laut Bunaken, Karimun Jawa, dll.
b. Wisata Gunung
Obyek wisata yang dapat dijumpai pada daerah gunung atau pegunungan yaitu wisata air terjun, bumi perkemahan, tempat camping, daerah kawah gunung, daerah sumber air panas, dan daerah aliran sungai.
Obyek wisata kawah gunung di Indonesia meliputi Gunung Bromo, Tangkuban Parahu, dan Dieng. Gunung juga biasa dijadikan sebagai sarana pendakian untuk wisata minat khusus seperti Gunung Semeru, Gunung Rinjani, Gunung Merapi, dll.
c. Wisata Danau
Danau merupakan salah satu bentukan alam yang menakjubkan, baik dari segi proses terbentuknya maupun keindahan alam sekitarnya. Danau di Indonesia ada 2 jenis yaitu danau alami dan danau buatan, keduanya menawarkan keindahan dan wisata air yang berbeda-beda.
Hal tersebut menyebabkan banyak wisatawan yang tertarik untuk berkunjung melihat dan menikmati keindahan alam danau.
Contoh obyek wisata danau yaitu: Danau Toba (Sumatera Utara), Danau Kelimutu (Flores, NTT), Danau Labuan Cermin (Biduk-Biduk, Kalimantan Timur), Danau Maninjau (Agam, Sumatera Barat), obyek wisata Waduk Cirata, Waduk Jatiluhur (Purwakarta, Jawa Barat) dan sebagainya.
d. Wisata Taman Nasional
Saat ini terdapat 50 taman nasional di Indonesia yang pengelolaannya di bawah Departemen Kehutanan Republik Indonesia. Enam diantaranya, ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia (World Heritage Sites). Hal tersebut menyebabkan Indonesia kaya akan flora dan fauna.
Seperti Taman Nasional Tanjung Puting sebagai habitat Orangutan, Pulau Komodo yang hanya ada satu di dunia, dan Taman Nasional Loretz yang memiliki keistimewaan es tropis abadi. Selain itu ada juga Taman Nasional untuk badak bercula satu di Ujung Kulon, gajah di Way Kambas, tarsius di Tangkoko Batuangus, dan Harimau di bukit barisan selatan.
e. Wisata Taman Laut
Taman Laut adalah suatu daerah laut yang ditetapkan sebagai tempat pelestarian sumberdaya laut. Di daerah tersebut diatur zona-zona untuk mengatur kegiatan yang dapat dan tidak dapat dilakukan, misalnya pelarangan kegiatan seperti penambangan minyak dan gas bumi, perlindungan ikan, biota laut lain dan ekologinya untuk menjamin perlindungan yang lebih baik.
Taman Laut yang terkenal di Indonesia antara lain Bunaken di Sulawesi Utara, Wakatobi di Sulawesi Tenggara, dan Raja Ampat di Papua Barat.
f. Sumber Daya Pariwisata Buatan
Selain kaya akan pariwisata alamnya, Indonesia juga memiliki banyak sekali pariwisata buatan, yang tentunya bagus dan wajib dikunjungi.
Pariwisata buatan adalah tempat wisata yang di buat oleh tangan manusia dan dikelola oleh manusia, dengan maksud sebagai tempat edukasi, rekreasi, dan budidaya.
Contoh Sumber Daya Pariwisata Buatan diantaranya Taman Mini Indonesia Indah, Malioboro, Kompleks candi, Museum bersejarah dan Kebun binatang, dll.