Jika kamu sedang mencari informasi tentang rumus phytagoras, maka sebaiknya anda menyimak beberapa penjelasan dalam artikel ini. Berbicara tentang segitiga siku-siku memang tak bisa lepas dari teorema Phytagoras.
Sebab teorema phytagoras berkaitan dengan sisi segitiga siku-siku serta sudut yang saling berdekatan. Untuk memudahkan perhitungan sisi segitiga tersebut maka digunakanlah rumus menghitung phytagoras yang sudah tidak asing lagi dalam dunia matematika.
Rumus phytagoras memang memiliki hubungan yang erat dengan sisi yang terdapat pada segitiga siku-siku. Seperti yang telah diketahui bahwa segitiga siku-siku adalah sebuah jenis segitiga yang salah satu sisinya berupa garis tegak lurus yang bertemu sisi mendatar sehingga akhirnya membentuk sudut yang besarnya 90ĚŠ.
Pada sebuah segitiga siku-siku biasanya memiliki sisi yang diumpamakan dengan huruf a, b dan c. Dimana untuk sisi a tegak lurus dengan sisi b yang merupakan alas dari sebuah segitiga tersebut dan membentuk sudut siku-siku.
Sedangkan untuk sisi c adalah sisi miring yang lekatknya tepat berhadapan dengan sudut siku-siku. Berkaitan dengan sisi a, b dan c tersebut maka dalam rumus phytagoras menjelaskan tentang perhitungan salah satu sisi tersebut jika kedua sisinya sudah diketahui panjangnya. Dengan demikian rumus tersebut biasanya selalu dipakai dapat menghitung panjang sisi segitiga siku-siku.
Rumus phytagoras yang digunakan untuk menghitung ukuran panjang salah satu sisi dari segitiga siku-siku adalah :
Kuadrat sisi miring = jumlah kuadrat seluruh sisi siku-siku
Apabila disesuaikan dengan penamaan sisi segitiga siku-siku maka diperoleh rumus yaitu :
Rumus pythagoras
Untuk lebih jelasnya dalam penggunaan rumus tersebut berikut ini akan dijelaskan beberapa contoh soal dengan menggunakan rumus phytagoras dengan penjelasan sebagai berikut ini :
Sebuah segitiga mempunyai sisi tegak dengan panjang 5 cm sedangkan panjang alasnya 3 cm. kedua sisi segitiga tersebut membentuk sudut siku-siku. Tentukan panjang sudut miring dari segitiga tersebut yang berada tepat di hadapan sudut siku-siku segitiga tersebut!
Penyelesaian:
Kuadrat sisi miring = jumlah kuadrat seluruh sisi siku-siku
c2= b2+a2
Sisi miring 2 = sisi tegak 2 + alas 2
Sisi miring 2 = 52 + 32
Sisi miring 2 = 25 + 9 cm
Sisi miring 2 = 36 cm
Sisi miring = cm
Sisi miring = 6 cm
Jadi panjang sisi miring pada segitiga siku-siku tersebut adalah 6 cm.
Sebuah segitiga siku-siku memiliki panjang sisi miring sebesar 10 cm dan panjang alas segitiga sebesar 6 cm. Hitunglah luas dari segitiga tersebut !
Penyelesaian :
Untuk bisa menghitung luas, maka Anda harus menemukan terlebih dahulu tinggi dari segitiga tersebut. Dimana untuk memperoleh tinggi segitiga bisa dengan menggunakan rumus phytagoras
Sisi miring 2 = sisi tegak 2 + alas 2
Karena tinggi = sisi tegak
Maka rumus menghitung sisi tegak :
Sisi tegak2 = sisi miring 2 – alas 2
Sisi tegak2 = 102 – 62
Sisi tegak2 = 100-36
Sisi tegak2 = 64
Sisi tegak =
Sisi tegak = 8cm
Untuk menghitung luas segitiga tersebut maka bisa dicari luasnya dengan perhitungan sebagai berikut :
Luas segitiga = ½ x alasxtinggi
Luas segitiga = 1/2x 28x 21
Luas segitiga = ½ x 588
Luas segitiga = 294 cm2
Diketahui panjang sisi miring sebuah segitiga yaitu 20 cm, kemudian sisi datarnya 16 cm. Silahkan anda hitung panjang sisi tegaknya!
Diketahui:
c = sisi miring , b = sisi datar , a = sisi tegak
c = 20 cm, b = 16 cm
Ditanya : Panjang a (sisi tegak) ?
Penyelesaian:
a2 = c2 – b2
= 202 – 162
= 400 – 256
= 144
a = √144
= 12 cm
Jadi panjang sisi tegaknya adalah 12 cm.
Itulah penjelasan mengenai rumus pyhatgoras yang bisa menambah wawasan anda. Tetapi perlu anda ketahui bahwa rumus tersebut hanya berlaku pada segitiga siku-siku saja dan tidak bisa digunakan pada segitiga lainnya.