Antonim adalah kata – kata yang maknanya saling berlawanan satu sama lain. Antonim sering sekali disebut dengan lawan kata. Nah, berikut ini adalah contoh – contoh kalimat yang berantonim dan daftar kata – kata umum beserta dengan lawan katanya.
Perhatikan contoh – contoh berikut ini!
Tinggi = pendek
Bangunan yang baru didirikan itu sangat tinggi.
Bangunan yang beru didirikan itu cukup pendek.
Gelap = Terang
Ruangan ini sangat gelap.
Ruangan ini sangat terang.
Jauh = dekat
Jarak dari rumahku ke rumah Shinta sangat jauh.
Jarak dari rumahku ke rumah Shinta sangat dekat.
Lapar = kenyang
Aku sangat lapar hingga mampu menghabiskan nasi sebanyak 3 piring.
Aku sangat kenyang setelah menghabiskan nasi sebanyak 3 piring.
Datang = Pergi
Setelah menemui diriku, Adi datang ke tempat Danang.
Setelah pergi ke tempat diriku, Andi datang ke tempat Danang.
Mengembalikan = Meminjam
Aku mengembalikan barang yang telah aku pinjam dari Budi.
Aku meminjam barang yang dimiliki oleh Budi.
Menjual = Membeli
Ayah menjual sepeda motornya yang sudah lama dia pakai.
Ayah membeli sepeda motor baru setelah mendapatkan rejeki.
Berikut ini adalah daftar kata – kata umum beserta dengan lawan katanya:
Berlari = Jalan
Kosong = Penuh
Indah = Jelek
Bodoh = pandai
Kurus = gemuk
Mateng = Mentah
Panas = dingin
banjir = kemarau
Baik = jahat
Dermawan = kikir
Dorong = tarik
Angkat = jatuhkan
Kotor = bersih
Sepi = ramai
Meminta = memberi
Mendatangi = menghindari
Menjauhi = mendekati
Menambahkan = mengurangi
Menggali = mengubur
Menang = kalah
Maju = mundur
Datang = pergi
Sedih = senang
Banyak = sedikit
Tarik = ulur
Gelar = Gulung
Menangis = tertawa
Diam = Berisik
Baru = lama
Tua = muda
Wanita = pria
Rapih = berantakan
Alami = buatan