Ini salah satu program beasiswa yang ditawarkan Kementerian Agama RI bagi para lulusan santri pondok pesantren tahun akademik 2021 – 2022. Program Beasiswa Santri Berprestasi atau PBSB. Pendaftarannya dibuka mulai 15 Maret s/d 15 April 2021. Beasiswa santri ini memberikan kesempatan bagi santri tingkat akhir atau santri lulusan tahun 2019, 2020 dan 2021 pada Satuan Pendidikan Muadalah (SPM), Pendidikan Diniyah Formal (PDF), Pendidikan Kesetaraan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS), Madrasah Aliyah Swasta (MAS) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) yang terintegrasi dan/atau berada dan menjadi bagian dari Pondok Pesantren.
Ada yang berbeda dari beasiswa PBSB 2021 dengan periode sebelumnya. Tahun ini, selain menyediakan program S1, beasiswa PBSB juga membuka kesempatan beasiswa S2 dan program profesi bagi santri lulusan sarjana yang berlatarbelakang pondok pesantren.
Beasiswa PBSB 2021 mencakup biaya pendaftaran kuliah, biaya matrikulasi untuk pengenalan kampus, Biaya uang kuliah tunggal (UKT) atau biaya sumbangan pembinaan pendidikan (SPP), biaya pendidikan profesi (bagi yang mengambil program profesi), biaya hidup, biaya tugas akhir, biaya asrama, serta biaya dukungan. Pada tahun 2021, beasiswa PBSB bekerjasama dengan 21 perguruan tinggi mitra yang menjadi tujuan studi para santri. Bidang studi yang ditawarkan mencakup keagamaan, MIPA, sosial humaniora, serta sains dan teknologi.
Jenis beasiswa yang diberikan:
1. Beasiswa penuh untuk Program Sarjana (S1) paling lama 48 bulan;
2. Beasiswa penuh untuk Pendidikan Profesi paling lama 24 bulan; dan
3. Beasiswa penuh untuk Program Magister (S2) paling lama 24 bulan
Sasaran Program PBSB:
1. Mahasantri PBSB yang sedang studi lanjut pada Perguruan Tinggi Mitra (on going);
2. Mahasantri PBSB yang sedang studi pendidikan profesi pada Perguruan Tinggi Mitra: dan
3. Santri yang dinyatakan lulus dalam seleksi calon peserta PBSB tahun 2021.
Perguruan Tinggi Mitra dan Program Studi:
1. UIN ALAUDDIN
▪ Kesehatan Masyarakat
2. UIN Maulana Malik Ibrahim
▪ Perbankan Syariah
3. UIN Sunan Ampel
▪ Pengembangan Masyarakat Islam
4. UIN Sunan Gunung Djati
▪ Tasawuf Psikoterapi
5. UIN Sunan Kalijaga
▪ Ilmu Kesejahteraan Sosial
▪ Magister Informatika
▪ Interdisciplinary Islamic Studi
▪ Magister Kajian Industri dan Bisnis Halal
6. UIN Syarif Hidayatullah
▪ Kedokteran dan Pendidikan Dokter
▪ Farmasi
7. UIN Walisongo
▪ Ilmu Falak
8. Institut Pertanian Bogor
▪ Teknik Industri Pertanian
9. Institut Teknologi Sepuluh Nopember
▪ Teknik Informatika
10. Universitas Gadjah Mada
▪ Ilmu Komunikasi
▪ Psikologi
11. Universitas Islam Malang
▪ Pendidikan Dokter
12. Universitas Pendidikan Indonesia
▪ Bimbingan dan Konseling
▪ Teknologi Pendidikan
13. Universitas Indonesia
▪ Ilmu Hukum
▪ Ilmu Keperawatan
▪ Ilmu Ekonomi
▪ Manajemen
▪ Ilmu Ekonomi Islam
▪ Hubungan Internasional
▪ Teknik Industri
14. Universitas Negeri Jakarta
▪ Pendidikan Ekonomi
15. Universitas Nahdlatul Ulama Indonesia
▪ Sejarah Peradaban Islam
16. Universitas Wahid Hasyim
▪ Hukum Ekonomi Syariah
17. Universitas Islam Nusantara
▪ Perbankan Syariah
18. UIN Sumatera Utara
▪ Hukum
19. Universitas Islam Makassar
▪ Agrobisnis
20. Universitas Mataram
▪ Ekonomi
21. Institut Agama Islam Bunga Bangsa
▪ Magister Manajemen Pendidikan Islam
Persyaratan:
▪ Persyaratan Umum:
1. Santri Warga Negara Indonesia.
2. Santri yang berasal dari Pesantren yang telah terdaftar di Kementerian Agama, yang dibuktikan dengan kepemilikan Nomor Statistik Pesantren (NSP) yang terdaftar pada Kementerian Agama.
3. Santri mukim minimal 3 (tiga) tahun berturut-turut yang dibuktikan dengan Surat Keterangan yang ditandatangani oleh pimpinan Pesantren (format terlampir).
4. Memiliki akhlaq terpuji dan direkomendasikan oleh Pimpinan Pesantren dibuktikan dengan Surat Rekomendasi dari Pimpinan Pesantren Asal Santri.
5. Memiliki kemampuan berbahasa Arab.
6. Memiliki kemampuan membaca dan memahami Kitab Kuning.
7. Memiliki wawasan dan komitmen implementasi nilai-nilai keislaman yang rahmatan lil’alamin.
8. Memiliki wawasan dan komitmen implementasi nilai-nilai nasionalisme, patriotisme serta integritas.
9. Diutamakan santri yang memiliki prestasi akademik dan non akademik dengan melampirkan nilai raport 1 (satu) tahun terakhir, piagam atau sertifikat.
10. Diutamakan santri berprestasi berasal dari keluarga kurang mampu.
11. Pilihan Program Sarjana (S1):
a. Santri tingkat akhir atau santri lulusan tahun 2019, 2020, dan 2021 pada Satuan Pendidikan Muadalah(SPM), Pendidikan Diniyah Formal (PDF), Pendidikan Kesetaraan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS), Madrasah Aliyah Swasta (MAS) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) yang terintegrasi dan/atau berada dan menjadi bagian dari Pondok Pesantren.
Dipublikasikan pada tanggal 16 Maret 202114
b. Berusia maksimal (per 1 Juli 2021):
1) 20 (dua puluh) tahun untuk santri tingkat akhir pada MAS/MAN yang terintegrasi dan/atau berada dan menjadi bagian dari Pondok Pesantren (lahir pada tanggal 1 Juli 2001, 2 Juli 2001, dan seterusnya);
2) 23 (dua puluh tiga) tahun untuk santri lulusan SPM/PDF/PKPPS(lahir pada tanggal 1 Juli 1998, 2 Juli 1998, dan seterusnya).
12. Pilihan Program Magister (S2):
a. Santri Sarjana yang berasal dari Satuan Pendidikan Muadalah (SPM), Pendidikan Diniyah Formal (PDF), Pendidikan Kesetaraan yang diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Salafiyah (PKPPS), Madrasah Aliyah Swasta (MAS) dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN) yang terintegrasi dan/atau berada dan menjadi bagian dari Pondok Pesantren.
b. Berusia maksimal 35 (tiga puluh lima) tahun per-tanggal 1 Juli 2021.
▪ Persyaratan Khusus:
1. Pilihan Program Sarjana (S1):
a. Pilihan Program Studi Perbankan Syariah pada UIN Maulana Malik Ibrahim, Kota Malang:
1) Saat mendaftar, santri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 10 (sepuluh) juz;
2) Saat menyelesaikan kuliah, mahasantri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 30 (tiga puluh) juz;
3) Santri wajib menjaga dan mempertahankan hafalan al-Qur’an yang dikuasai.
b. Pilihan Program Studi Ilmu Kesejahteraan Sosial pada UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta:
1) Saat mendaftar, santri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 1 (satu) juz;
2) Saat menyelesaikan kuliah, mahasantri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 5 (lima) juz;
3) Santri wajib menjaga dan mempertahankan hafalan al-Qur’an yang dikuasai
c. Pilihan Program Studi Tasawuf Psikoterapi pada UIN Sunan Gunung Djati, Bandung:
1) Saat mendaftar, santri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 1 (satu) juz;
2) Saat menyelesaikan kuliah, mahasantri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 5 (lima) juz;
3) Santri wajib menjaga dan mempertahankan hafalan al-Qur’an yang dikuasai.
d. Pilihan Program Studi Kedokteran dan Farmasi pada UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta:
1) Saat mendaftar, santri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 1 (satu) juz;
2) Saat menyelesaikan kuliah, mahasantri menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 5 (lima) juz;
3) Santri wajib menjaga dan mempertahankan hafalan al-Qur’an yang dikuasai.
2. Pilihan Program Magister (S2):
a. Pilihan Program Magister Informatika pada UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta:
1) Lulusan S1 atau Sarjana Terapan (D-IV) dengan latar belakang keilmuan semua jurusan, dibuktikan dengan (minimal) Surat Keterangan Lulus. Lulusan perguruan tinggi luar negeri harus menyertakan salinan/fotokopi surat keterangan penyetaraan ijazah dari Kemenristekdikti/Kementerian Agama yang dilegalisir;
2) IPK minimal 3.00 (dengan melampirkan transkrip nilai jenjang S1 dan sederajat yang dilegalisir);
3) Lulus dari Prodi yang terakreditasi;
4) Lulus dari perguruan tinggi yang terdaftar dalam PD-Dikti;
5) Memiliki proposal rencana penelitian untuk tesis;
6) Surat Rekomendasi dari pimpinan Pesantren asal santri sarjana;
7) Surat Izin dari pimpinan Pesantren atau guru besar atau dosen atau atasan langsung bagi yang sudah bekerja;
8) Pernyataan Kesiapan Tinggal di Pesantren sekitar Perguruan Tinggi Mitra saat menempuh studi;
9) Daftar publikasi karya ilmiah yang telah diterbitkan (jika ada).
b. Pilihan Program Magister Interdisciplinary Islamic Studies Konsentrasi Industri dan Bisnis Halal pada UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta:
1) Lulusan S1 dan sederajat dengan latar belakang keilmuan semua jurusan, dibuktikan dengan (minimal) Surat Keterangan Lulus. Lulusan perguruan tinggi luar negeri harus menyertakan salinan/fotokopi surat keterangan penyetaraan ijazah dari Kemenristekdikti/Kementerian Agama yang dilegalisir;
2) Saat mendaftar, santri sarjana menguasai hafalan al-Qur’an sebanyak 5 (lima) juz;
3) Memiliki dokumen resmi bukti penguasaan bahasa Arab atau bahasa Inggris yang masih berlaku dengan skor sekurang-kurangnya TOAFL 500, TOEFL ITP 450, TOEFL iBT 45, IELTS 5, atau TOEIC 500;
4) IPK minimal 3.00 (dengan melampirkan transkrip nilai jenjang S1 dan sederajat yang dilegalisir);
5) Lulus dari Prodi yang terakreditasi;
6) Lulus dari perguruan tinggi yang terdaftar dalam PD-Dikti;
7) Memiliki proposal rencana penelitian untuk tesis;
8) Surat Rekomendasi dari pimpinan Pesantren asal santri sarjana;
9) Surat Izin dari pimpinan Pesantren atau guru besar atau dosen atau atasan langsung bagi yang sudah bekerja;
10) Pernyataan Kesiapan Tinggal di Pesantren sekitar Perguruan Tinggi Mitra saat menempuh studi;
11) Daftar publikasi karya ilmiah yang telah diterbitkan (jika ada).
c. Pilihan Program Magister Manajemen Pendidikan Islam pada Institut Agama Islam Bunga Bangsa, Cirebon:
1) Lulusan S1 dan sederajat dengan latar belakang keilmuan semua jurusan, dibuktikan dengan (minimal) Surat Keterangan Lulus. Lulusan perguruan tinggi luar negeri harus menyertakan salinan/fotokopi surat keterangan penyetaraan ijazah dari Kemenristekdikti/Kementerian Agama yang dilegalisir;
2) IPK minimal 3.00 (dengan melampirkan transkrip nilai jenjang S1 dan sederajat yang dilegalisir);
3) Lulus dari Prodi yang terakreditasi;
4) Lulus dari perguruan tinggi yang terdaftar dalam PD-Dikti;
5) Memiliki proposal rencana penelitian untuk tesis;
6) Surat Rekomendasi dari pimpinan Pesantren asal santri sarjana;
7) Surat Izin dari pimpinan Pesantren atau guru besar atau dosen atau atasan langsung bagi yang sudah bekerja;
8) Pernyataan Kesiapan Tinggal di Pesantren sekitar Perguruan Tinggi Mitra saat menempuh studi;
9) Daftar publikasi karya ilmiah yang telah diterbitkan (jika ada).
Dokumen aplikasi:
1. Pilihan Program Sarjana (S1):
a. Scan Asli Pas Foto Berwarna ukuran 3x4;
b. Scan Asli Kartu Tanda Penduduk (KTP);
c. Jika santri belum memiliki KTP maka bisa digantikan dengan Scan Akte Kelahiran/Surat Keterangan Lahir;
d. Scan Kartu Keluarga;
e. Scan Asli Surat Keterangan Mukim yang ditandatangani oleh pimpinan Pesantren (format terlampir);
f. Scan Asli Surat Rekomendasi dari Pesantren asal santri yang ditandatangani oleh pimpinan Pesantren (format terlampir);
g. Scan Asli Raport Halaman Identitas Santri dan Halaman Nilai 1 (satu) Tahun Terakhir;
h. Scan Asli Salinan Ijazah Yang Telah Dilegalisir atau Surat Keterangan Lulus MAS/MAN/SPM/PDF/PKPPS bagi lulusan tahun 2019 dan 2020;
i. Scan Asli Surat Pernyataan Kebenaran Data dan Dokumen yang bermaterai Rp.10.000,- dan bertanda tangan santri bersangkutan (format terlampir);
j. Scan Asli Piagam atau Sertifikat Prestasi Akademik dan/atau Non Akademik (jika ada).
2. Pilihan Program Magister (S2):
a. Scan Asli Pas Foto Berwarna ukuran 3x4;
b. Scan Asli Kartu Tanda Penduduk;
c. Scan Akte Kelahiran/Surat Keterangan Lahir;
d. Scan Kartu Keluarga;
e. Scan Asli Surat Rekomendasi dari Pesantren asal santri sarjana yang ditandatangani oleh pimpinan Pesantren (format terlampir);
f. Scan Asli Salinan Ijazah S1 dan sederajat yang telah dilegalisir;
g. Scan Asli Salinan Transkrip nilai jenjang S1 dan sederajat yang telah dilegalisir;
h. Proposal rencana penelitian untuk tesis;
i. Scan Asli Surat Izin dari pimpinan Pesantren atau guru besar atau dosen atau atasan langsung bagi yang sudah bekerja;
j. Daftar publikasi karya ilmiah yang telah diterbitkan (jika ada);
k. Scan Asli Sertifikat resmi bukti penguasaan bahasa Arab atau bahasa Inggris yang masih berlaku dengan skor sekurang-kurangnya TOAFL 500, TOEFL ITP 450, TOEFL iBT 45, IELTS 5, atau TOEIC 500 (untuk pilihan Program Magister Interdisciplinary Islamic Studies Konsentrasi Industri dan Bisnis Halal pada UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta);
l. Scan Asli Piagam atau Sertifikat Prestasi Akademik dan/atau Non Akademik (jika ada)
Pendaftaran:
Pendaftaran PBSB 2021 - 2022 dilakukan secara online melalui laman PBSB Kemenag: ditpdpontren.kemenag.go.id/pendaftaranpbsb
Pihak pesantren mengajukan pendaftaran online terlebih dahulu di laman PBSB, dengan memastikan Nomor Statistik (NSP) yang dicantumkan terdaftar pada Kementerian Agama. Kemudian mengajukan nama santri yang akan mengikuti seleksi beasiswa PBSB. Santri yang telah didaftarkan akan memiliki akun Santri yang bisa digunakan untuk login dan melengkapi formulir dan dokumen aplikasi yang diminta. Dokumen aplikasi dibuat dalam format PDF. Silakan unduh panduan beasiswa PBSB.
Jadwal Seleksi Beasiswa PBSB:
- Periode Pendaftaran: 15 Maret – 15 April 2021
- Verifikasi dan Validasi Data Dan Dokumen Oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi: 15 Maret – 19 April 2021
- Pegumuman Kelayakan Mengikuti Seleksi Tahap 1 – Tes Berbasis Elektronik: 20 April 2021
- Pelaksanaan Seleksi Tahap 1 – Tes Berbasis Elektronik: 27 April 2021
- Pengumuman Kelulusan Seleksi Tahap 1: 7 Mei 2021
- Pelaksanaan Seleksi Tahap 2 – Tes Wawancara/Tes Lisan Online: 18 – 21 Mei 2021 (menyesuaikan jumlah peserta)
- Pengumuman Kelulusan Seleksi Tahap 2: 31 Mei 2021
- Legalisasi Administrasi Pada Kanwil Kementerian Agama Provinsi: 1 – 8 Juni 2021
- Pendaftaran Pada Perguruan Tinggi Mitra PBSB: Sesuai kalender akademik PTM masing-masing
- Masa Perkuliahan Pada Perguruan Tinggi Mitra PBSB: Sesuai kalender akademik PTM masing-masing
- Pencairan dan Penyaluran Dana Bantuan Beasiswa Santri Berprestasi: Juli 2021
Materi seleksi:
1. Materi Seleksi Tahap 1 – Tes Berbasis Elektronik meliputi:
a. Tes Potensi Akademik (TPA):
1) Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA);
2) Sosial Humaniora (SOSHUM);
3) Sains dan Teknologi (SAINTEK).
b. Tes Bahasa:
1) Bahasa Indonesia;
2) Bahasa Arab;
3) Bahasa Inggris.
c. Tes Kepesantrenan, Keagamaan, dan Kebangsaan:
1) Substansi ilmu dan wawasan kepesantrenan;
2) Substansi ilmu dan wawasan khazanah keagamaan;
3) Substansi ilmu dan wawasan kebangsaan.
d. Materi Seleksi Tahap 2 – Tes Lisan Online meliputi:
1) Tes Qiraat wa Fahmul Kutub at-Turats (Tes Membaca dan Memahami Kitab Kuning) dengan materi uji yang dikuasai santri, meliputi kitab; Tafsir Jalalain, Bulughul Maram, atau Fathul Qarib;
2) Tes Tahfizh Al-Qur’an untuk program studi dan Perguruan Tinggi Mitra tertentu sesuai hafalan yang dikuasai santri serta jumlah juz sebagaimana ketentuan dalam persyaratan khusus.
Kontak:
Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren
Direktorat Jenderal Pendidikan Islam
Kementerian Agama RI
[wa] 0895639171554
[e] [email protected]
[w] https://ditpdpontren.kemenag.go.id/pbsb
[t] 0813 8230 2499 (Hery Irawan) / 0821 2346 9591 (Agung Laksono)