1. Membantu Proses Metabolisme
Dengan mengkonsumsi air garam maka proses metabolisme terbantu, sehingga air bisa atau mudah diserap oleh tubuh dengan baik.
2. Memperbaiki Pencernaan
Air garam dapat menstimulasi sistem sekresi usus, sehingga dapat membantu melancarkan pencernaan. Air garam yang diminum akan mengaktifkan kelenjar ludah di kulut dan melepaskan amilase. Langkah awal dalam proses pencernaan ini sangat penting. Garam alami yang berada dalam lambung akan menstimulasi asam klorida dan enzim pencernaan protein, yang keduanya bersifat memecah makanan.
3. Menyeimbangkan Cairan
Manusia membutuhkan garam paling tidak 8 gram per hari. Jika kekurangan maka keseimbangan cairan tubuh mudah terganggu.
4. Mencegah Penyakit Kronis
Kekurangan garam membuat hormon aldosteron dan enzim renin berlebihan sehingga peredaran darah tidak bisa berjalan dengan lancar. Apabila peredaran darah tidak berjalan dengan lancar maka bisa menyebabkan penyakit kronis.
5. Mengurangi Peradangan
Para peneliti telah mengaitkan kekurangan garam yang berkepanjangan dengan resiko penyakit kronis, seperti kehilangan kognisi, sindrom metabolik dan penyakit kardionaskular.
6. Hidrasi
Air garam akan memperlambat proses pembuangan air yang sudah diminum, sehingga kebaikan air yang sebenarnya dapat terserap dan digunakan tubuh dengan baik. Ketika orang meminun air putih dalam jumlah besar, cairan ekstraseluler menjadi encer sehingga menyebabkan terus buang air kecil. Meminum air garam alami memungkinkan tubuh menyerap air yang telah diminum.